Courtesy of CNBCIndonesia
Waspada Penipuan Gmail Pakai AI, Jangan Terburu-Buru Percaya Telepon Asli
Memberikan tahu masyarakat tentang modus penipuan menggunakan AI yang dilakukan melalui Gmail dan telepon, serta memberikan cara untuk menghindarinya.
05 Jul 2025, 14.15 WIB
138 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Waspada terhadap penipuan yang menggunakan teknologi AI untuk memperdaya korban.
- Selalu periksa keaslian pesan yang diterima sebelum mengambil tindakan.
- Gunakan software antivirus untuk melindungi perangkat dari ancaman digital.
Jakarta, Indonesia - Penipuan baru menggunakan teknologi AI untuk melakukan panggilan telepon yang terlihat nyata dan meyakinkan korban. Modus ini dilaporkan oleh Sam Mitrovic, seorang konsultan Microsoft yang mengalaminya langsung.
Modusnya, korban akan menerima email notifikasi upaya pemulihan akun yang mencurigakan, kemudian diikuti panggilan telepon dari pihak yang mengaku Google Support. Namun, panggilan ini ternyata dilakukan oleh AI, bukan manusia asli.
Penipu mengaku bahwa akun korban telah diakses tanpa izin dan data penting telah dicuri. Hal ini membuat korban merasa cemas dan tertekan sehingga tergoda mengikuti arahan penipu.
Agar tidak menjadi korban, penting bagi kita semua untuk tidak terburu-buru saat memeriksa pesan masuk. Periksa dengan teliti apakah email memang berasal dari perusahaan resmi dan jangan mudah panik ketika menerima pesan berisi urgensi tinggi.
Selain itu, penggunaan software antivirus yang baik sangat bermanfaat untuk melindungi perangkat kita dari malware dan virus yang bisa masuk melalui email penipuan. Kewaspadaan dan pemeriksaan menyeluruh adalah kunci utama menghindari kejahatan online ini.
--------------------
Analisis Kami: Modus penipuan ini menunjukkan bagaimana teknologi AI bisa disalahgunakan untuk kejahatan siber yang lebih meyakinkan dan menakutkan. Pengguna harus semakin cerdas dan tidak mudah terjebak dengan tekanan psikologis yang dibuat penipu agar tetap terlindungi dari ancaman ini.
--------------------
Analisis Ahli:
Sam Mitrovic: Penipuan dengan memanfaatkan AI ini sangat berbahaya dan sudah saatnya kita mengembangkan alat deteksi yang bisa mengenali suara buatan.
--------------------
What's Next: Penipuan berbasis AI akan semakin canggih dan sulit dikenali, sehingga masyarakat harus lebih waspada dan perusahaan teknologi perlu meningkatkan sistem keamanan serta edukasi kepada pengguna.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250705131858-37-646515/waspada-modus-penipuan-baru-telepon-misterius-mengaku-dari-gmail
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250705131858-37-646515/waspada-modus-penipuan-baru-telepon-misterius-mengaku-dari-gmail
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dilaporkan oleh Sam Mitrovic terkait penipuan yang menggunakan Gmail?A
Sam Mitrovic melaporkan bahwa dia menjadi korban penipuan yang menggunakan Gmail dan AI untuk memperdaya korbannya.Q
Bagaimana penipu tersebut memanfaatkan Artificial Intelligence?A
Penipu memanfaatkan Artificial Intelligence untuk melakukan panggilan yang tampak sah dan meyakinkan korban.Q
Apa yang terjadi setelah Sam Mitrovic menerima pemberitahuan pemulihan akun?A
Setelah menerima pemberitahuan pemulihan akun, Sam Mitrovic mendapatkan panggilan dari seseorang yang mengaku sebagai Google Support, yang memberitahukan adanya aktivitas mencurigakan pada akunnya.Q
Apa langkah-langkah yang disarankan untuk menghindari penipuan ini?A
Langkah-langkah yang disarankan termasuk tidak terburu-buru saat memeriksa pesan, memeriksa keaslian email, dan menggunakan software antivirus.Q
Mengapa penting untuk menggunakan software antivirus?A
Penggunaan software antivirus penting untuk melindungi perangkat dari malware atau virus yang mungkin terdapat dalam email penipuan.