Courtesy of YahooFinance

Bitcoin Melonjak ke Rekor Tertinggi Baru Didukung Tekanan Politik dan Halving

Memberikan informasi tentang lonjakan harga Bitcoin ke rekor tertinggi terbaru serta faktor-faktor yang memengaruhinya, sekaligus memberikan alternatif investasi yang direkomendasikan oleh analis keuangan.

12 Jul 2025, 00.07 WIB

72 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Bitcoin mengalami lonjakan harga yang signifikan akibat tekanan politik untuk menurunkan suku bunga.
Halving Bitcoin mempengaruhi profitabilitas penambangan dan harga cryptocurrency.
Rekomendasi investasi dari The Motley Fool menunjukkan bahwa ada saham lain yang mungkin lebih menguntungkan daripada Bitcoin.

Washington D.C., Amerika Serikat - Harga Bitcoin mencapai rekor tertinggi baru di angka lebih dari Rp 1.94 juta ($118.000) per koin, melonjak 4,7% hanya dalam satu hari. Kenaikan ini merupakan yang tertinggi sejak Mei dan menunjukkan tren positif yang kuat setelah beberapa minggu stabil di sekitar Rp 1.78 juta ($108.300) .

Faktor utama yang memicu lonjakan harga adalah tekanan politik dari pemerintahan Trump dan Gedung Putih kepada Federal Reserve agar menurunkan suku bunga. Kebijakan ini biasanya mendorong kenaikan harga aset kripto seperti Bitcoin karena biaya pinjaman yang turun dan likuiditas yang meningkat.

Selain faktor politik, kondisi ekonomi penambang Bitcoin juga lebih sehat pasca halving terakhir yang terjadi 15 bulan lalu. Halving mengurangi hadiah penambangan Bitcoin, yang seharusnya mendorong harga naik agar proses validasi transaksi tetap berjalan dan penambang tetap untung.

Para perusahaan penambang terbesar mulai mengefisienkan penggunaan energi mereka dengan mencari sumber yang lebih murah, serta industri penambangan Bitcoin mengalami konsolidasi dimana hanya pemain besar yang mampu bertahan dan terus berkembang.

Namun, saran dari analis keuangan seperti tim The Motley Fool adalah untuk mempertimbangkan saham-saham lain yang berpotensi memberikan pengembalian lebih tinggi dalam jangka panjang dibanding investasi langsung di Bitcoin, meskipun popularitas Bitcoin terus meningkat.

Sumber: https://finance.yahoo.com/news/why-bitcoin-soared-time-highs-170758606.html