Penipuan Besar CBEX: Cara Licik Skema Ponzi Crypto Merugikan Banyak Orang
Courtesy of TheJakartaPost

Penipuan Besar CBEX: Cara Licik Skema Ponzi Crypto Merugikan Banyak Orang

Mengungkap modus penipuan di platform investasi cryptocurrency CBEX yang menyebabkan kerugian besar dan memberikan peringatan kepada masyarakat tentang risiko dan upaya penanganan oleh otoritas terkait.

01 Jul 2025, 14.34 WIB
42 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Penipuan cryptocurrency semakin meningkat di Afrika, dengan banyak investor yang kehilangan uang.
  • Penting untuk melakukan penelitian yang mendalam sebelum berinvestasi dalam platform cryptocurrency.
  • Regulasi yang lebih ketat diperlukan untuk melindungi investor dari penipuan di pasar cryptocurrency.
Nairobi, Kenya dan Lagos, Nigeria - Edwin, seorang pegawai pemerintah Kenya, kehilangan uang sebesar Rp 263.12 juta ($16,000) setelah tertipu oleh platform investasi cryptocurrency bernama CryptoBridge Exchange (CBEX). Dia awalnya tergiur dengan janji keuntungan besar lewat sistem trading berbasis kecerdasan buatan dan bonus referral yang menarik. Meskipun tidak punya pengalaman trading crypto, Edwin terus menanam uangnya termasuk dengan meminjam dari bank.
CBEX ternyata merupakan skema Ponzi yang menggunakan berbagai trik agar terlihat sah, seperti mengaku berlisensi di Amerika Serikat dan memakai nama perusahaan yang mirip institusi resmi. Platform ini juga mendapatkan sertifikat anti pencucian uang yang sebenarnya hanya untuk jasa konsultasi. Padahal dana yang disetor investor langsung dipindahkan lewat jaringan blockchain TRON dan disamarkan melalui banyak transaksi.
Platform tersebut telah berubah domain beberapa kali untuk menghindari deteksi, tetapi pihak berwajib di Kenya dan Nigeria telah melakukan penyelidikan. Beberapa orang telah ditangkap terkait kasus ini, dan otoritas pasar modal serta komisi kejahatan keuangan terus mengimbau masyarakat agar berhati-hati menggunakan platform tak berizin. CBEX bahkan mencoba mengoperasikan ulang sambil meminta biaya verifikasi pengembalian dana kepada korban, yang sebenarnya adalah modus penipuan berulang.
Kasus CBEX ini mencerminkan bagaimana penipuan investasi crypto semakin berkembang dan sulit dilacak karena penggunaan teknologi blockchain dan bantuan marketplace gelap yang memungkinkan pencucian uang besar-besaran. Para korban yang sebagian besar memiliki keterbatasan pengetahuan tentang cryptocurrency merasa kehilangan harapan dan kepercayaan pada investasi digital.
Pemerintah dan regulator kini berupaya memperketat aturan termasuk membentuk undang-undang khusus untuk mencegah dan menindak skema seperti CBEX. Masyarakat diimbau selalu waspada dan melakukan riset mendalam sebelum berinvestasi, serta tidak mudah tergiur oleh janji keuntungan tinggi tanpa risiko.
Sumber: https://www.thejakartapost.com/business/2025/07/01/cbex-crypto-scam-ai-hyped-ponzi-scheme-defrauds-african-investors.html

Pertanyaan Terkait

Q
Siapa Edwin dan berapa banyak uang yang hilang karena CBEX?
A
Edwin adalah seorang pekerja pemerintah Kenya yang kehilangan sekitar $16.000 akibat CBEX.
Q
Apa yang dijanjikan oleh CBEX kepada para investor?
A
CBEX menjanjikan pengembalian investasi bulanan yang dijamin melalui sistem perdagangan berbasis AI.
Q
Bagaimana CBEX beroperasi dan apa yang terjadi setelah kolaps?
A
CBEX berpura-pura aktif dalam perdagangan tetapi sebenarnya memindahkan dana keluar dari dompet investor dan kolaps pada bulan April.
Q
Apa tindakan yang diambil oleh EFCC terhadap CBEX?
A
EFCC telah menangkap dua orang dan mengeluarkan surat perintah untuk delapan orang lainnya terkait dengan CBEX.
Q
Apa yang menjadi pelajaran bagi para investor setelah mengalami penipuan ini?
A
Pelajaran bagi para investor adalah untuk tidak terlibat lagi dalam penipuan investasi dan lebih berhati-hati dalam memilih platform.

Artikel Serupa

‘OpenAI’ Penipuan Pekerjaan Menargetkan Pekerja Internasional Melalui TelegramWired
Finansial
5 bulan lalu
97 dibaca

‘OpenAI’ Penipuan Pekerjaan Menargetkan Pekerja Internasional Melalui Telegram

Pencurian terbesar dalam dunia kripto setelah pencurian Rp 24.67 triliun ($1,5 miliar)  dari Bybit.Reuters
Finansial
5 bulan lalu
135 dibaca

Pencurian terbesar dalam dunia kripto setelah pencurian Rp 24.67 triliun ($1,5 miliar) dari Bybit.

AI Palsu Mungkin Telah Menipu Perusahaan Hingga Jutaan dalam Klaim FTX: LaporanCoinDesk
Teknologi
5 bulan lalu
85 dibaca

AI Palsu Mungkin Telah Menipu Perusahaan Hingga Jutaan dalam Klaim FTX: Laporan

Penipuan kripto kemungkinan akan mencapai rekor baru pada tahun 2024 yang dibantu oleh AI, kata Chainalysis.Reuters
Finansial
5 bulan lalu
81 dibaca

Penipuan kripto kemungkinan akan mencapai rekor baru pada tahun 2024 yang dibantu oleh AI, kata Chainalysis.

Pendapatan Penipuan Kripto dari 'Pemotongan Babi' dan Skema AI Kemungkinan Meningkat pada 2024, Laporan ChainalysisCoinDesk
Finansial
5 bulan lalu
69 dibaca

Pendapatan Penipuan Kripto dari 'Pemotongan Babi' dan Skema AI Kemungkinan Meningkat pada 2024, Laporan Chainalysis

Di dalam dunia gelap koin meme selebritiYahooFinance
Finansial
5 bulan lalu
119 dibaca

Di dalam dunia gelap koin meme selebriti