Ketegangan Meningkat, AS dan China Intensifkan Perang Spionase
Courtesy of SCMP

Ketegangan Meningkat, AS dan China Intensifkan Perang Spionase

Menyampaikan eskalasi perang spionase antara Amerika Serikat dan China serta upaya kedua negara dalam mengungkap dan menindak pelaku mata-mata.

16 Jul 2025, 02.57 WIB
56 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • FBI meningkatkan upaya penegakan hukum terhadap spionase asing, terutama dari Cina.
  • MSS menanggapi dengan mengumumkan keberhasilan mereka dalam menggagalkan rencana spionase.
  • Kedua pihak menunjukkan bahwa mereka semakin agresif dalam mempublikasikan operasi intelijen dan penangkapan.
FBI Amerika Serikat baru-baru ini menangkap seorang tersangka peretas asal China yang diduga mencuri riset penting vaksin Covid-19 pada tahun 2020. FBI menyebut tindakan ini sebagai pengejaran terhadap Partai Komunis China yang dianggap mengancam keamanan nasional AS. Setelah penangkapan ini diumumkan, pihak China juga mengumumkan bahwa mereka berhasil menggagalkan tiga kasus spionase asing yang mengincar informasi penting di China. Mereka juga memperingatkan para pegawai pemerintah agar tetap waspada terhadap ancaman spionase. Salah satu kasus yang diklaim China adalah seorang pejabat provinsi yang tertipu dan diperas oleh agen intelijen asing menggunakan foto pribadi yang intim, hingga akhirnya pejabat tersebut mencuri dokumen rahasia. Kedua negara, Amerika Serikat dan China, semakin sering mempublikasikan penangkapan mata-mata dan operasi rahasia yang berhasil mereka gagalkan, menunjukkan eskalasi perang intelijen yang tajam di antara keduanya. Pemerintah China menyebut bahwa lemahnya disiplin dan kewaspadaan pejabat menjadi alasan kebocoran rahasia ke tangan mata-mata asing, sementara FBI berjanji akan terus mengejar mereka yang mengancam keamanan nasional Amerika Serikat.
Sumber: https://www.scmp.com/news/china/article/3318356/us-china-spy-wars-intensify-under-trump-20-tech-competition-heats?module=china_future_tech&pgtype=section

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dilakukan FBI baru-baru ini terhadap seorang hacker Cina?
A
FBI menangkap seorang hacker bernama Xu Zewei yang diduga mencuri riset sensitif tentang vaksin Covid-19.
Q
Apa alasan penangkapan Xu Zewei oleh FBI?
A
Xu Zewei ditangkap karena diduga terlibat dalam pencurian informasi riset yang berkaitan dengan vaksin Covid-19 pada tahun 2020.
Q
Bagaimana reaksi Kementerian Keamanan Negara Cina terhadap penangkapan tersebut?
A
MSS mengumumkan bahwa mereka telah menggagalkan tiga rencana spionase asing sebagai tanggapan atas penangkapan tersebut.
Q
Apa yang dikatakan MSS tentang spionase asing di Cina?
A
MSS menyatakan bahwa mata-mata asing semakin agresif dalam mencuri rahasia dari Cina dan menyalahkan disiplin yang lemah di antara pejabat.
Q
Siapa yang disebut dalam laporan MSS terkait dengan skema spionase?
A
MSS menyebut seorang pejabat provinsi bernama 'Li' yang terlibat dalam skema spionase.

Artikel Serupa

Peneliti asing di China menghadapi pembatasan yang semakin ketat.NatureMagazine
Teknologi
4 bulan lalu
99 dibaca

Peneliti asing di China menghadapi pembatasan yang semakin ketat.

AS mendakwa peretas asal China dalam kasus spionase siber yang luas.Axios
Teknologi
4 bulan lalu
167 dibaca

AS mendakwa peretas asal China dalam kasus spionase siber yang luas.

AS mengatakan bahwa China mengoperasikan jaringan 'hacker untuk disewa' untuk serangan siber di seluruh dunia.SCMP
Teknologi
4 bulan lalu
105 dibaca

AS mengatakan bahwa China mengoperasikan jaringan 'hacker untuk disewa' untuk serangan siber di seluruh dunia.

AS Menuntut 12 Diduga Mata-mata dalam Ekosistem Hacker-sewa Tiongkok yang Bebas.Wired
Teknologi
4 bulan lalu
51 dibaca

AS Menuntut 12 Diduga Mata-mata dalam Ekosistem Hacker-sewa Tiongkok yang Bebas.

Peretas APT dari China membobol jaringan Departemen Keuangan AS, mencuri data sensitif.InterestingEngineering
Teknologi
7 bulan lalu
198 dibaca

Peretas APT dari China membobol jaringan Departemen Keuangan AS, mencuri data sensitif.

Pusat siber nasional Tiongkok mengatakan bahwa peretasan oleh AS mencuri rahasia dagang dari perusahaan teknologi.Reuters
Teknologi
7 bulan lalu
126 dibaca

Pusat siber nasional Tiongkok mengatakan bahwa peretasan oleh AS mencuri rahasia dagang dari perusahaan teknologi.