Serangan Siber Besar di Co-op: Data 6,5 Juta Anggota Dicuri Hacker
Courtesy of TechCrunch

Serangan Siber Besar di Co-op: Data 6,5 Juta Anggota Dicuri Hacker

Menginformasikan tentang serangan siber yang menargetkan perusahaan ritel besar di Inggris, terutama Co-op, dampaknya, dan tindakan hukum yang diambil serta potensi kerugian finansial yang dihadapi oleh perusahaan.

16 Jul 2025, 20.20 WIB
67 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Co-op mengalami pencurian data pelanggan dalam serangan siber besar-besaran.
  • Kelompok hacker Scattered Spider menggunakan taktik penipuan untuk menyerang sektor ritel.
  • Serangan ini menunjukkan pentingnya cybersecurity bagi perusahaan ritel.
Inggris, Britania Raya - Pada bulan April, perusahaan ritel besar asal Inggris, Co-op, mengalami serangan siber yang menyebabkan pengambilan data pribadi dari 6,5 juta anggotanya. Data yang dicuri termasuk nama, alamat, dan informasi kontak mereka.
Kelompok peretas bernama Scattered Spider menggunakan trik rekayasa sosial untuk mengelabui bagian bantuan TI perusahaan dan mendapatkan akses ke jaringan. Beruntung, Co-op segera mematikan jaringannya sebelum serangan ransomware berhasil mengunci sistem.
Selain Co-op, serangan serupa juga menargetkan perusahaan lain seperti Marks & Spencer dan Harrods. Polisi Inggris telah menangkap empat orang yang diduga terkait dengan serangan siber ini, termasuk tiga pria dan satu wanita yang berusia antara 17 dan 20 tahun.
Serangan-serangan ini merupakan bagian dari kampanye yang lebih luas yang mencakup sektor penerbangan, transportasi, dan asuransi, yang semuanya menyimpan data konsumen dalam jumlah besar. Hal ini tentu saja meningkatkan risiko kebocoran data yang serius secara berkelanjutan.
Co-op menghadapi potensi biaya besar akibat serangan ini karena mereka tidak memiliki asuransi keamanan siber. Walaupun dampak finansial pastinya belum diketahui, kejadian ini menjadi peringatan penting bagi perusahaan dalam memperkuat keamanan digital mereka.
Sumber: https://techcrunch.com/2025/07/16/uk-retail-giant-co-op-confirms-hackers-stole-all-6-5-million-customer-records/

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang terjadi pada data pelanggan Co-op?
A
Data pribadi semua pelanggan Co-op dicuri oleh hacker.
Q
Siapa yang bertanggung jawab atas serangan siber ini?
A
Serangan siber ini diduga dilakukan oleh kelompok hacker bernama Scattered Spider.
Q
Apa dampak dari serangan siber terhadap operasi Co-op?
A
Dampak dari serangan siber ini termasuk gangguan besar di kantor belakang dan toko ritel Co-op di Inggris.
Q
Bagaimana pihak berwenang menanggapi serangan tersebut?
A
Pihak berwenang menangkap empat orang yang diduga terlibat dalam serangan tersebut.
Q
Apa yang bisa terjadi pada biaya Co-op akibat pelanggaran data ini?
A
Co-op mungkin menanggung biaya yang besar karena tidak memiliki asuransi cybersecurity saat serangan terjadi.

Artikel Serupa

Raksasa kesehatan Inggris HCRG mengonfirmasi serangan siber setelah kelompok ransomware mengklaim telah mencuri data sensitif.TechCrunch
Teknologi
5 bulan lalu
112 dibaca

Raksasa kesehatan Inggris HCRG mengonfirmasi serangan siber setelah kelompok ransomware mengklaim telah mencuri data sensitif.

TalkTalk sedang menyelidiki pelanggaran data setelah seorang peretas mengklaim telah mencuri data pelanggan.TechCrunch
Teknologi
6 bulan lalu
148 dibaca

TalkTalk sedang menyelidiki pelanggaran data setelah seorang peretas mengklaim telah mencuri data pelanggan.

Geng ransomware Clop menyebutkan puluhan korban yang terkena dampak peretasan massal Cleo, tetapi beberapa perusahaan membantah adanya pelanggaran.TechCrunch
Teknologi
6 bulan lalu
107 dibaca

Geng ransomware Clop menyebutkan puluhan korban yang terkena dampak peretasan massal Cleo, tetapi beberapa perusahaan membantah adanya pelanggaran.

Rekor tebusan dan pelanggaran: Sebuah garis waktu ransomware di tahun 2024TechCrunch
Teknologi
7 bulan lalu
63 dibaca

Rekor tebusan dan pelanggaran: Sebuah garis waktu ransomware di tahun 2024

Ini adalah pelanggaran data yang ditangani dengan buruk pada tahun 2024.TechCrunch
Teknologi
7 bulan lalu
133 dibaca

Ini adalah pelanggaran data yang ditangani dengan buruk pada tahun 2024.

Blue Yonder menyelidiki klaim pencurian data setelah kelompok ransomware mengklaim bertanggung jawab atas serangan siber.TechCrunch
Teknologi
7 bulan lalu
139 dibaca

Blue Yonder menyelidiki klaim pencurian data setelah kelompok ransomware mengklaim bertanggung jawab atas serangan siber.