Ami Colé, Startup Kecantikan Kulit Gelap, Resmi Tutup Karena Tekanan Investor
Courtesy of TechCrunch

Ami Colé, Startup Kecantikan Kulit Gelap, Resmi Tutup Karena Tekanan Investor

Mengumumkan penutupan startup kecantikan Ami Colé dan menjelaskan tantangan yang dihadapi oleh pendiri dan perusahaan dalam menghadapi tekanan investor serta kondisi pasar saat ini.

18 Jul 2025, 00.59 WIB
155 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Ami Colé ditutup karena tantangan pasar dan harapan investor yang tidak sejalan dengan visi pendiri.
  • Perusahaan ini merupakan contoh dari banyak startup yang muncul setelah kematian George Floyd yang berfokus pada keberagaman.
  • Diarrha N’Diaye-Mbaye tetap optimis tentang masa depan dalam industri kecantikan meskipun menghadapi kesulitan.
Amerika Serikat - Ami Colé adalah sebuah startup kecantikan yang dibuat khusus untuk orang-orang dengan warna kulit gelap karena mereka sulit menemukan make-up yang cocok. Perusahaan ini mulai beroperasi pada tahun 2021 dan mendapatkan dukungan besar, termasuk dari selebriti seperti Kelly Rowland dan Mindy Kaling. Produk mereka bahkan dijual di Sephora, toko kosmetik terkenal.
Perusahaan ini berhasil menggalang lebih dari 3 juta dolar AS dari para investor, termasuk beberapa nama terkenal di dunia venture capital. Namun, setelah beberapa tahun, CEO dan pendiri Ami Colé, Diarrha N’Diaye-Mbaye, mengumumkan bahwa perusahaan akan ditutup pada bulan September setelah menyadari bahwa mempertahankan bisnis di pasar saat ini sudah tidak mungkin.
Salah satu alasan utama penutupan ini adalah tekanan dari para investor untuk tumbuh lebih cepat dan lebih besar. Meski memiliki pelanggan setia, perusahaan mengalami persaingan yang sangat ketat dengan perusahaan besar yang memiliki dana lebih banyak untuk pemasaran dan produksi. Ini membuat pergerakan produk di pasar menjadi tidak stabil dan sulit memprediksi penjualan.
Selain itu, pendanaan untuk startup milik orang kulit hitam saat ini sedang menurun, terutama karena perubahan iklim politik yang menolak program keragaman, kesetaraan, dan inklusi (DEI). Diarrha juga menyebutkan bahwa sikap investor terhadap keberagaman dan inklusi yang semula optimis kini berubah, yang memengaruhi dukungan terhadap bisnisnya.
Meskipun startup-nya harus ditutup, Diarrha N’Diaye-Mbaye tetap yakin dengan masa depan industri kecantikan dan bersemangat untuk menemukan peluang baru. Ia menegaskan bahwa kerja kerasnya di bidang kecantikan dan keberagaman belum selesai dan akan terus berlanjut ke tahap berikutnya.
Referensi:
[1] https://techcrunch.com/2025/07/17/after-raising-over-3m-popular-vc-backed-beauty-brand-ami-cole-is-shuttering/

Analisis Kami

"Penutupan Ami Colé mencerminkan tantangan sistemik yang dihadapi oleh startup yang berfokus pada keragaman dan inklusi di pasar yang didominasi oleh perusahaan besar dengan sumber daya lebih besar. Investor yang awalnya antusias tampak tidak konsisten dalam komitmennya, yang akhirnya merugikan kelangsungan bisnis inovatif namun membutuhkan waktu untuk tumbuh secara sehat."

Analisis Ahli

Melinda Epler (CEO Change Catalyst)
"Dukungan modal ventura harus berkelanjutan dan realistis agar startup dengan basis pelanggan spesifik dapat tumbuh, bukan hanya mengejar pertumbuhan instan yang tidak sehat."
Arlan Hamilton (Pendiri Backstage Capital)
"Kisah ini menyoroti pentingnya edukasi investor dalam memahami kebutuhan unik perusahaan yang dipimpin oleh minoritas agar tidak ada tekanan yang sia-sia dan menghambat inovasi."

Prediksi Kami

Penurunan dukungan modal ventura untuk startup milik pengusaha kulit hitam kemungkinan akan terus berlanjut, sehingga memaksa banyak bisnis inklusif dan berfokus pada keragaman untuk menyesuaikan model bisnis atau menghadapi risiko kegagalan.

Pertanyaan Terkait

Q
Siapa Diarrha N’Diaye-Mbaye?
A
Diarrha N’Diaye-Mbaye adalah pendiri Ami Colé dan salah satu wanita kulit hitam pertama yang berhasil mengumpulkan lebih dari $1 juta dalam modal ventura.
Q
Apa yang dilakukan Ami Colé?
A
Ami Colé adalah merek makeup yang khusus menciptakan produk untuk kulit dengan warna lebih gelap.
Q
Mengapa Ami Colé ditutup?
A
Ami Colé ditutup setelah Diarrha N’Diaye-Mbaye menyatakan bahwa kelanjutan bisnis dalam pasar saat ini tidak berkelanjutan.
Q
Apa tantangan yang dihadapi Ami Colé?
A
Ami Colé menghadapi tantangan dari harapan investor dan persaingan dengan perusahaan besar yang memiliki anggaran lebih besar.
Q
Apa yang diharapkan Diarrha N’Diaye-Mbaye setelah menutup perusahaannya?
A
Diarrha N’Diaye-Mbaye berharap untuk terus berkontribusi dalam dunia kecantikan meskipun perusahaan telah ditutup.

Artikel Serupa

Daniella Pierson Meluncurkan CHASM untuk Bantu Perempuan Dapatkan Pendanaan VCYahooFinance
Bisnis
3 bulan lalu
76 dibaca

Daniella Pierson Meluncurkan CHASM untuk Bantu Perempuan Dapatkan Pendanaan VC

Krisis Besar CaaStle: CEO Mundur dan Dugaan Penipuan Finansial TerungkapTechCrunch
Bisnis
5 bulan lalu
92 dibaca

Krisis Besar CaaStle: CEO Mundur dan Dugaan Penipuan Finansial Terungkap

Kerry Washington Memimpin Pendanaan Cheersy, Marketplace Koordinasi Pernikahan BaruTechCrunch
Bisnis
6 bulan lalu
200 dibaca

Kerry Washington Memimpin Pendanaan Cheersy, Marketplace Koordinasi Pernikahan Baru

Startup Fintech Cushion Tutup Setelah Gagal Capai Skala Bisnis yang DibutuhkanTechCrunch
Bisnis
7 bulan lalu
135 dibaca

Startup Fintech Cushion Tutup Setelah Gagal Capai Skala Bisnis yang Dibutuhkan

Perusahaan Besar AS Mulai Mundur dari Program Keberagaman Karena Tekanan PolitikAxios
Bisnis
7 bulan lalu
77 dibaca

Perusahaan Besar AS Mulai Mundur dari Program Keberagaman Karena Tekanan Politik

Mengapa e.l.f. Beauty Tetap Teguh Dukung Keberagaman di Saat Perusahaan Besar RaguYahooFinance
Bisnis
7 bulan lalu
82 dibaca

Mengapa e.l.f. Beauty Tetap Teguh Dukung Keberagaman di Saat Perusahaan Besar Ragu