Courtesy of TechCrunch

Browser AI Mulai Mudahkan Tugas Berulang dengan Fitur Prompt Pintar

Mempermudah pengguna dalam melakukan tugas berulang di browser dengan menambahkan fitur penyimpanan dan pengulangan prompt menggunakan teknologi AI.

21 Jul 2025, 20.24 WIB

158 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Peramban AI sedang berusaha untuk mempermudah pengguna dengan fitur keterampilan.
The Browser Company telah meluncurkan galeri resmi untuk keterampilan yang dapat digunakan pengguna.
Perplexity juga sedang mengembangkan fitur serupa untuk peramban Comet yang akan mendukung penggunaan skrip.

Browser dengan teknologi AI saat ini belum mampu sepenuhnya melakukan tugas kompleks secara otomatis seperti yang dijanjikan. Namun, pengembang terus berupaya membantu pengguna dengan menghadirkan fitur yang memudahkan pengulangan tugas-tugas yang sering dilakukan.

The Browser Company menciptakan browser bernama Dia yang memiliki fitur skills. Fitur ini memungkinkan pengguna memberikan perintah atau membuat kode dengan prompt yang bisa disimpan dan digunakan kembali lewat shortcut khusus.

Selain dukungan komunitas yang membuat skill bersama, The Browser Company sudah meluncurkan galeri resmi versi 0.1 yang menyediakan berbagai skill yang dikategorikan agar pengguna mudah menambahkannya ke perpustakaan mereka.

Perplexity juga tidak kalah, browser Comet mereka sedang menyiapkan fitur serupa. Fitur ini akan menyediakan shortcut siap pakai untuk membantu mengorganisasi tab, mempersiapkan rapat, hingga mencari informasi trending di media sosial.

Aravind Srinivas, CEO Perplexity, mengatakan bahwa pengguna Comet nantinya dapat membuat skrip yang mirip dengan Tampermonkey menggunakan bahasa alamiah sehingga memudahkan pembuatan otomasi tanpa perlu coding rumit.

Referensi:
[1] https://techcrunch.com/2025/07/21/dia-launches-a-skill-gallery-perplexity-to-add-tasks-to-comet/

Analisis Kami

"Fitur skill di browser AI merupakan langkah penting yang menggabungkan kemudahan penggunaan dengan otomasi yang masih sederhana, namun berpotensi revolusioner jika dikembangkan lebih jauh. Dengan pendekatan yang memudahkan customisasi tanpa kode, pengguna biasa bisa memanfaatkan AI untuk meningkatkan produktivitas tanpa harus menjadi programmer."

Analisis Ahli

Aravind Srinivas

"Penggunaan bahasa alami untuk membuat skrip akan merevolusi cara pengguna berinteraksi dengan browser dan memungkinkan personalisasi tingkat tinggi tanpa hambatan teknis."

Prediksi Kami

Pengembangan fitur ini akan membuat browser AI semakin personal dan otomatis untuk pengguna, memungkinkan interaksi yang lebih praktis dan efisien dalam menyelesaikan berbagai tugas rutin melalui bahasa alami.