Courtesy of TechCrunch

Bakteri Pintar NetZeroNitrogen Turunkan Penggunaan Pupuk Sintetis Hingga 50%

Mengembangkan dan memasarkan bakteri yang dapat menggantikan hingga setengah kebutuhan pupuk sintetis dengan biaya lebih murah dan dampak lingkungan yang lebih rendah.

23 Jul 2025, 18.00 WIB

89 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

NetZeroNitrogen mengembangkan bakteri untuk mengurangi penggunaan pupuk sintetis.
Bakteri dapat membantu tanaman mendapatkan nitrogen dari atmosfer secara efisien.
Penggunaan bakteri ini dapat mengurangi dampak lingkungan dari pertanian.

Southeast Asia - Pupuk sintetis telah lama digunakan untuk meningkatkan produksi pangan dan mendukung kebutuhan makanan dunia, tapi penggunaannya juga membawa dampak negatif bagi lingkungan, seperti terciptanya zona mati di perairan laut akibat limpasan pupuk yang mengurangi kadar oksigen.

NetZeroNitrogen adalah startup yang mengembangkan teknologi menggunakan bakteri yang diterapkan langsung pada benih tanaman sehingga bisa mengambil nitrogen dari udara, menggantikan sebagian kebutuhan pupuk kimia dengan cara yang lebih efisien dan ramah lingkungan.

Pendekatan ini memungkinkan pengurangan penggunaan pupuk sintetis hingga 50%, serta menurunkan biaya produksi bagi petani, khususnya di wilayah seperti Asia Tenggara, dimana metode ini cocok diterapkan pada tanaman padi yang sering direndam sebelum ditanam.

Bakteri yang digunakan tidak dimodifikasi secara genetik, sehingga lebih mudah mendapat persetujuan regulasi dan bisa dijual di pasar organik, dengan keunggulan bahwa bakteri ini akan mati setelah tanaman mati, memastikan tidak ada efek residual jangka panjang.

Walau belum bisa menggantikan penggunaan pupuk secara total, NetZeroNitrogen berharap dapat memberikan solusi efisien dan terjangkau yang bisa mengurangi dampak lingkungan serius sambil membantu petani menekan biaya produksi.

Sumber: https://techcrunch.com/2025/07/23/netzeronitrogen-wants-bacteria-to-replace-synthetic-fertilizer-on-farm-fields/