Huawei Hadirkan Sistem AI CloudMatrix 384, Tantang Dominasi Nvidia dari AS
Courtesy of CNBCIndonesia

Huawei Hadirkan Sistem AI CloudMatrix 384, Tantang Dominasi Nvidia dari AS

Menginformasikan tentang debut sistem AI CloudMatrix 384 buatan Huawei yang dipandang sebagai pesaing kuat teknologi Nvidia dalam persaingan AI global.

28 Jul 2025, 19.30 WIB
112 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Huawei memperkenalkan sistem CloudMatrix 384 yang bersaing langsung dengan produk Nvidia.
  • Dylan Patel menilai sistem AI Huawei memiliki potensi lebih baik dibandingkan Nvidia.
  • Pembatasan ekspor chip dapat memengaruhi dinamika pasar AI antara AS dan China.
Shanghai , China - Persaingan di bidang kecerdasan buatan (AI) semakin memanas antara China dan Amerika Serikat. Huawei Technologies dari China memperkenalkan sistem AI terbaru mereka, CloudMatrix 384, yang menandai langkah penting dalam persaingan teknologi global.
CloudMatrix 384 yang diluncurkan di konferensi World Artificial Intelligence Conference (WAIC) di Shanghai adalah sistem AI yang menggabungkan 384 chip terbaru Huawei. Sistem ini dirancang dengan arsitektur 'supernode' untuk menghubungkan chip-chip tersebut dengan kecepatan sangat tinggi.
Menurut para analis, CloudMatrix 384 dapat mengungguli sistem AI Nvidia GB200 NVL72 yang menggunakan 72 chip. Keunggulan ini diperoleh Huawei bukan hanya dari jumlah chip yang lebih banyak tetapi juga dari inovasi desain sistem yang mampu mengoptimalkan performa keseluruhan.
Pembatasan ekspor chip dari AS ke China yang dulu sempat menghambat perkembangan AI di China telah dicabut pada pemerintahan Trump, tetapi kekhawatiran terkait perubahan kebijakan masih ada. Karena itu, teknologi dalam negeri seperti CloudMatrix 384 menjadi sangat penting bagi Huawei dan China.
Dengan sistem AI baru ini, Huawei menunjukkan kemampuannya untuk bersaing langsung dengan perusahaan teknologi AS seperti Nvidia. CloudMatrix 384 sudah diterapkan di platform cloud Huawei dan dianggap sebagai tonggak utama dalam pengembangan teknologi AI China.
Sumber: https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250728161125-37-652859/china-luncurkan-chip-tercanggih-pengganti-nvidia-ini-kata-pakar

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dipamerkan oleh Huawei di World Artificial Intelligence Conference?
A
Huawei memamerkan sistem komputasi AI bernama CloudMatrix 384.
Q
Apa kemampuan utama dari sistem CloudMatrix 384?
A
Sistem CloudMatrix 384 menggabungkan 384 chip 910C dan memiliki performa yang mengungguli produk Nvidia.
Q
Siapa Dylan Patel dan apa pendapatnya tentang sistem AI Huawei?
A
Dylan Patel adalah pendiri SemiAnalysis yang menyatakan bahwa Huawei memiliki sistem AI yang lebih baik dari Nvidia.
Q
Bagaimana sistem CloudMatrix 384 dibandingkan dengan produk Nvidia?
A
CloudMatrix 384 dianggap sebagai pesaing langsung dari GB200 NVL72 milik Nvidia karena performanya yang lebih baik.
Q
Apa dampak dari pembatasan ekspor chip terhadap perusahaan-perusahaan AS?
A
Pembatasan ekspor chip dapat mempengaruhi kemampuan perusahaan-perusahaan AS dalam bersaing di pasar AI.

Artikel Serupa

Pembatasan Chip AS Picu Peluang Besar Huawei Kuasai Pasar China dan DuniaCNBCIndonesia
Teknologi
1 bulan lalu
126 dibaca

Pembatasan Chip AS Picu Peluang Besar Huawei Kuasai Pasar China dan Dunia

Ketegangan Perang Dagang AS-China Meningkat Karena Blokir Teknologi Chip AICNBCIndonesia
Teknologi
1 bulan lalu
37 dibaca

Ketegangan Perang Dagang AS-China Meningkat Karena Blokir Teknologi Chip AI

Bagaimana Tencent dan Baidu Kembangkan AI di Tengah Pembatasan Chip ASCNBCIndonesia
Teknologi
2 bulan lalu
109 dibaca

Bagaimana Tencent dan Baidu Kembangkan AI di Tengah Pembatasan Chip AS

Kerja Sama Besar Amerika dan Arab Saudi untuk Pembangunan Teknologi AI CanggihCNBCIndonesia
Teknologi
2 bulan lalu
121 dibaca

Kerja Sama Besar Amerika dan Arab Saudi untuk Pembangunan Teknologi AI Canggih

Perang AI AS-China: Strategi dan Investasi Demi Keunggulan TeknologiCNBCIndonesia
Teknologi
2 bulan lalu
59 dibaca

Perang AI AS-China: Strategi dan Investasi Demi Keunggulan Teknologi

Nvidia Terpuruk, SMIC dan Huawei Bangkit di Tengah Ketegangan AS-ChinaCNBCIndonesia
Finansial
2 bulan lalu
34 dibaca

Nvidia Terpuruk, SMIC dan Huawei Bangkit di Tengah Ketegangan AS-China