Courtesy of CNBCIndonesia
AS Mulai Longgarkan Ekspor Chip AI ke China, Nvidia Siap Lewatkan Produk Baru
Menginformasikan perubahan kebijakan AS yang mulai melunak terkait ekspor chip AI ke China, yang memungkinkan Nvidia menjual chip generasi terbaru dengan teknologi yang sedikit dibatasi untuk menjaga kepentingan bisnis dan persaingan dengan Huawei, sekaligus menyoroti potensi perdebatan politik di Washington terkait kebijakan ini.
20 Agt 2025, 21.30 WIB
6 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Kebijakan Donald Trump menunjukkan perubahan signifikan dalam pendekatan AS terhadap teknologi dan perdagangan dengan China.
- Nvidia berusaha untuk tetap relevan di pasar China dengan meluncurkan produk baru meskipun ada batasan yang ketat.
- Persaingan antara perusahaan teknologi AS dan China, seperti Nvidia dan Huawei, semakin ketat di sektor kecerdasan buatan.
Jakarta, Indonesia - Amerika Serikat membuka peluang bagi Nvidia untuk menjual chip kecerdasan buatan generasi terbaru ke China, sebuah perubahan kebijakan yang cukup signifikan dari pengetatan sebelumnya karena alasan keamanan nasional.
Nvidia tengah menyiapkan chip khusus bernama B30A yang ukurannya lebih kuat dibandingkan model sebelumnya, H20, yang selama ini diizinkan beredar di pasar China dengan performa yang dibatasi.
Presiden Donald Trump menyebut chip H20 sudah mulai usang dan bahkan membuka kemungkinan chip baru ini dijual dengan kemampuan yang lebih rendah sekitar 30-50 persen dari versi global agar tidak terlalu kuat.
Langkah ini berpotensi memicu perdebatan besar di Washington, karena beberapa legislator dari Demokrat dan Republik sebelumnya sudah menolak pelonggaran ekspor chip AI yang dapat mengurangi keunggulan teknologi AS di sektor ini.
Meskipun demikian, Nvidia dan banyak pihak berargumen bahwa menjaga hubungan komersial dengan China penting agar para pengembang tidak beralih ke produk lokal seperti Huawei, yang meski sudah berkembang namun masih tertinggal dalam beberapa aspek teknis.
--------------------
Analisis Kami: Langkah ini menunjukkan adanya tekanan ekonomi dan bisnis yang memaksa pemerintah AS untuk menyesuaikan kebijakan teknologinya demi menjaga pengaruh di pasar global, terutama di China. Namun, risiko kehilangan keunggulan teknologi memang nyata dan memerlukan pengawasan intensif agar tidak merugikan posisi dominan AS secara jangka panjang.
--------------------
Analisis Ahli:
Andrew Ng: Pelonggaran ekspor chip AI bisa mempercepat pertumbuhan dan adopsi teknologi AI di China, yang pada akhirnya menjadi kompetitor serius bagi AS dalam bidang teknologi tinggi.
Kai-Fu Lee: Memberi akses chip AI canggih kepada China mungkin akan mendorong inovasi signifikan di negara tersebut, namun juga meningkatkan risiko persaingan teknologi yang belum pernah terjadi sebelumnya.
--------------------
What's Next: Kebijakan yang melonggar ini kemungkinan akan memicu perdebatan politik yang intens di AS dan bisa memicu langkah balasan dari pihak lain untuk mengembangkan chip AI secara mandiri, termasuk China yang semakin memperkuat teknologi dalam negeri mereka.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250820171300-37-659831/trump-menyerah-produk-as-mengalir-deras-ke-china
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250820171300-37-659831/trump-menyerah-produk-as-mengalir-deras-ke-china
Pertanyaan Terkait
Q
Apa kebijakan terbaru yang diambil oleh Donald Trump terkait Nvidia dan China?A
Donald Trump membuka peluang bagi Nvidia untuk menjual chip kecerdasan buatan generasi baru ke China.Q
Chip apa yang sedang disiapkan oleh Nvidia untuk pasar China?A
Nvidia sedang menyiapkan chip berbasis arsitektur Blackwell dengan nama sementara B30A.Q
Mengapa ada kekhawatiran di Washington terkait relaksasi ekspor chip AI?A
Legislator dari Partai Demokrat dan Republik khawatir bahwa relaksasi ekspor dapat mengikis keunggulan teknologi AS.Q
Apa alasan Nvidia untuk tetap melayani klien di China?A
Nvidia berpendapat bahwa menjaga klien China penting agar tidak beralih ke produk pesaing seperti Huawei.Q
Bagaimana perkembangan Huawei dalam pengembangan chip dibandingkan dengan Nvidia?A
Huawei telah mencapai kemajuan dalam pengembangan chip, tetapi masih dianggap tertinggal dalam beberapa aspek.