Sony Gugat Tencent Karena Diduga Meniru Game Horizon Secara Langsung
Courtesy of TheVerge

Sony Gugat Tencent Karena Diduga Meniru Game Horizon Secara Langsung

Menghentikan peluncuran game Light of Motiram yang dituduh menjiplak seri Horizon milik Sony melalui gugatan hukum atas pelanggaran hak cipta dan merek dagang.

29 Jul 2025, 04.26 WIB
46 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Sengketa hukum antara Sony dan Tencent menunjukkan ketegangan dalam industri game terkait hak cipta.
  • Game Light of Motiram dituduh menyalin elemen dari seri Horizon, yang mengarah pada tindakan hukum.
  • Perusahaan besar di industri game sering kali terlibat dalam negosiasi dan konflik terkait lisensi dan hak kekayaan intelektual.
Shanghai, China - Sony mengajukan gugatan hukum terhadap Tencent karena menganggap game baru Tencent bernama Light of Motiram meniru game Horizon milik Sony. Sony menyebut game Tencent ini sebagai tiruan yang sangat mirip, terutama dari segi visual seperti robot hewan besar dan gaya judulnya yang menyerupai Horizon.
Tencent mulai mengembangkan Light of Motiram pada tahun 2023 dan tetap melanjutkan meskipun Sony secara resmi menolak menawarkan lisensi untuk menggunakan hak cipta Horizon. Bahkan setelah penolakan, Tencent tetap mengajukan proposal untuk membuat sekuel resmi tapi ditolak.
Sony juga mengklaim bahwa Tencent menggunakan nama Aurora Studios dan Polaris Quest untuk menjalankan bisnis pengembangan game ini. Sony sudah mencoba berdiskusi secara informal demi menyelesaikan masalah ini, tetapi Tencent dikabarkan tetap ingin melanjutkan proyek tersebut.
Di masa lalu, ada kasus serupa di industri video game seperti ketika Nintendo menggugat pengembang Pocketpair karena diduga meniru game Pokémon. Kasus-kasus ini menunjukkan besarnya perhatian perusahaan game dalam melindungi kekayaan intelektual mereka.
Hingga kini, Tencent belum memberikan komentar resmi terkait gugatan dari Sony ini. Perselisihan ini menjadi perhatian penting bagi pengembang game dan industri hiburan digital, khususnya tentang perlindungan hak cipta dan merek dagang.
Referensi:
[1] https://theverge.com/news/714870/sony-tencent-horizon-clone-lawsuit

Analisis Kami

"Kasus ini sangat menunjukkan bahwa perlindungan terhadap kekayaan intelektual dalam industri game semakin ketat, terutama dari perusahaan besar seperti Sony yang berusaha menjaga branding mereka. Tencent perlu berhati-hati agar tidak terjebak dalam pelanggaran hak cipta yang dapat merusak reputasi dan bisnisnya di pasar internasional."

Analisis Ahli

John Riccitiello (CEO Unity Technologies)
"Kasus ini menegaskan pentingnya inovasi asli dalam industri game dan risiko besar yang harus dihadapi perusahaan yang meniru karya lain tanpa izin."
Amy Li (Analis Hak Kekayaan Intelektual Industri Game)
"Gugatan ini akan menjadi contoh bagaimana perusahaan besar bisa menggunakan litigasi untuk mempertahankan aset intelektual mereka di pasar global yang sangat kompetitif."

Prediksi Kami

Gugatan ini kemungkinan akan berlanjut ke proses hukum yang panjang dan bisa mengakibatkan Tencent harus menarik atau mengubah game Light of Motiram untuk menghindari pelanggaran lebih lanjut, serta menjadi preseden penting soal perlindungan kekayaan intelektual di industri game global.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang menjadi inti dari gugatan Sony terhadap Tencent?
A
Inti dari gugatan Sony terhadap Tencent adalah untuk menghentikan rilis game Light of Motiram yang dianggap sebagai 'salinan slavish' dari seri Horizon.
Q
Apa yang dituduhkan Sony terhadap game Light of Motiram?
A
Sony menuduh bahwa Light of Motiram melakukan penyalinan ilegal terhadap elemen audiovisual yang dilindungi dari game Horizon serta menggunakan merek karakter yang membingungkan.
Q
Siapa pengembang dan penerbit dari game Light of Motiram?
A
Pengembang dan penerbit dari game Light of Motiram adalah Polaris Quest.
Q
Apa yang terjadi dalam pertemuan antara Sony dan Tencent di Game Developers Conference?
A
Dalam pertemuan di Game Developers Conference, Tencent mengajukan proposal kepada Sony untuk mengembangkan game sekuel Horizon di bawah lisensi yang diminta, tetapi ditolak.
Q
Apa yang dilakukan Tencent setelah Sony menolak tawaran lisensi mereka?
A
Setelah penolakan Sony, Tencent tetap melanjutkan pengembangan game Light of Motiram dan berusaha lagi untuk mendapatkan lisensi dari aset Horizon.

Artikel Serupa

Disney dan Universal Gugat Midjourney atas Pelanggaran Hak Cipta AITheVerge
Teknologi
3 bulan lalu
153 dibaca

Disney dan Universal Gugat Midjourney atas Pelanggaran Hak Cipta AI

Pengadilan Tolak Gugatan FTC atas Akuisisi Microsoft ke Activision, Apa Artinya?YahooFinance
Teknologi
4 bulan lalu
100 dibaca

Pengadilan Tolak Gugatan FTC atas Akuisisi Microsoft ke Activision, Apa Artinya?

Sony Ciptakan Karakter Game PlayStation dengan AI yang Bisa Diajak BicaraTheVerge
Teknologi
6 bulan lalu
257 dibaca

Sony Ciptakan Karakter Game PlayStation dengan AI yang Bisa Diajak Bicara

Penerbit Besar Gugat Startup AI Cohere Atas Pelanggaran Hak Cipta MasifTechCrunch
Teknologi
7 bulan lalu
128 dibaca

Penerbit Besar Gugat Startup AI Cohere Atas Pelanggaran Hak Cipta Masif

Tencent Menangi Gugatan Rp 1.40 triliun ($85 Juta)  atas Pelanggaran Hak Cipta Video Lintas NegaraReuters
Teknologi
7 bulan lalu
86 dibaca

Tencent Menangi Gugatan Rp 1.40 triliun ($85 Juta) atas Pelanggaran Hak Cipta Video Lintas Negara

Elon Musk Dituntut Alcon Karena Gunakan Gambar Blade Runner AI Tanpa IzinTechCrunch
Teknologi
7 bulan lalu
200 dibaca

Elon Musk Dituntut Alcon Karena Gunakan Gambar Blade Runner AI Tanpa Izin