Courtesy of InterestingEngineering

Teknologi Haptik Baru Bawa Sentuhan Fisik ke Dunia Virtual yang Jauh

Menciptakan sistem haptik wearable yang dapat menghadirkan sensasi sentuhan fisik dalam realitas virtual sehingga membuat komunikasi digital lebih emosional, realistis, dan mempererat koneksi antar pengguna meski terpisah jarak jauh.

29 Jul 2025, 06.34 WIB

94 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Sistem haptik dapat mengembalikan pengalaman sentuhan dalam komunikasi virtual, meningkatkan kedekatan emosional.
Penelitian ini menunjukkan bahwa interaksi yang melibatkan sentuhan fisik dapat mengurangi perasaan depresi dan kecemasan.
Teknologi ini memiliki potensi untuk meningkatkan interaksi sosial di berbagai konteks, termasuk pendidikan dan kesehatan.

Los Angeles, Amerika Serikat - Di zaman sekarang, banyak orang lebih sering berkomunikasi lewat layar seperti komputer atau ponsel yang membuat sentuhan fisik menjadi hilang dari interaksi sehari-hari. Penelitian dari USC Viterbi School of Engineering mencoba mengembalikan rasa sentuhan itu dengan teknologi wearable yang menghadirkan sensasi sentuhan nyata dalam dunia virtual. Teknologi ini membantu mengurangi rasa kesepian dan ketidaknyamanan akibat jarak jauh.

Sistem ini menggunakan sarung tangan dan lengan dengan motor getar kecil yang bisa meniru sensasi seperti berjabat tangan, menepuk punggung, atau berpelukan. Pengguna yang memakai perangkat ini dapat berinteraksi dalam sebuah lingkungan virtual bersama hingga 16 orang sambil menggerakkan avatar yang mirip dengan tubuh aslinya. Hal ini membuat komunikasi jarak jauh terasa lebih hidup dan nyata.

Hasil uji coba menunjukkan bahwa pengguna merasa lebih terhubung secara emosional saat sentuhan disimulasikan dengan getaran tersebut. Interaksi jadi lebih menyenangkan dan lebih bermakna secara sosial. Peneliti juga mempelajari pengaruh variasi kecepatan gerakan dan pola getaran terhadap perasaan pengguna agar teknologi ini bisa dikembangkan lebih baik lagi di masa depan.

Teknologi ini lahir dari pengalaman pribadi salah satu peneliti yang lama terpisah dari keluarga, sehingga ia ingin menggunakan teknologi untuk memulihkan kedekatan fisik yang seringkali hilang di komunikasi jarak jauh. Selain untuk keperluan pribadi, teknologi ini juga bisa membantu pasien di rumah sakit, siswa dalam kelas hybrid, dan anggota keluarga yang berjauhan karena pekerjaan atau tugas militer.

Meskipun tidak bisa menggantikan sentuhan langsung secara fisik, teknologi ini diharapkan mampu menjadi alat tambahan yang penting untuk mengatasi 'kelaparan sentuhan'. Dengan membawa sentuhan ke dunia virtual, hubungan antar manusia dapat menjadi lebih hangat dan bermakna di era digital saat ini.

Sumber: https://interestingengineering.com/innovation/vr-touch-system-haptic-feedback

Pertanyaan Terkait

Apa tujuan utama dari sistem haptik yang dikembangkan di USC Viterbi?

Tujuan utama dari sistem haptik yang dikembangkan di USC Viterbi adalah untuk mengembalikan sentuhan fisik dalam komunikasi virtual dan meningkatkan kedekatan emosional antara individu yang berpisah jarak jauh.

Bagaimana sistem ini dapat meningkatkan pengalaman komunikasi virtual?

Sistem ini meningkatkan pengalaman komunikasi virtual dengan memberikan umpan balik getaran yang mensimulasikan sentuhan fisik seperti jabat tangan dan pelukan, sehingga membuat interaksi lebih hidup dan bermakna.

Apa hasil awal dari studi pengguna mengenai sistem haptik ini?

Hasil awal dari studi pengguna menunjukkan bahwa orang merasa lebih terhubung secara emosional dan interaksi menjadi lebih menyenangkan saat sentuhan fisik disertakan.

Siapa peneliti utama di balik proyek ini dan apa motivasinya?

Peneliti utama di balik proyek ini adalah Premankur Banerjee, yang termotivasi oleh pengalaman pribadinya merindukan orang-orang terkasih selama masa pemisahan yang panjang.

Apa implikasi teknologi ini untuk interaksi sosial di masa depan?

Implikasi teknologi ini mencakup meningkatkan konektivitas dalam konteks seperti perawatan kesehatan, pendidikan, dan hubungan jarak jauh, membantu orang merasa lebih dekat meski terpisah secara fisik.