Courtesy of YahooFinance
Aturan Ketat KYC Hong Kong Bisa Hambat Adopsi Stablecoin dan Saing Global
Menginformasikan dampak negatif dari aturan KYC yang ketat pada penggunaan stablecoin di Hong Kong serta implikasinya terhadap daya saing kota tersebut di pasar keuangan digital global.
07 Agt 2025, 14.52 WIB
62 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Regulasi KYC yang ketat di Hong Kong dapat menghambat adopsi stabilcoin.
- Pengguna luar negeri mungkin enggan menggunakan stabilcoin karena persyaratan KYC yang ketat.
- Hong Kong berusaha menjadi pusat aset virtual global meskipun menghadapi tantangan dari regulasi yang baru.
Hong Kong, Hong Kong - Hong Kong mulai memberlakukan undang-undang baru yang mengatur penerbitan stablecoin, sebuah jenis cryptocurrency yang nilainya dipatok ke mata uang fiat seperti dolar AS. Undang-undang ini mewajibkan penerbit stablecoin untuk melakukan verifikasi identitas (KYC) terhadap setiap pemegang stablecoin, termasuk pengguna individu.
Tujuan utama aturan ini adalah untuk mengendalikan risiko pencucian uang dan pendanaan terorisme, sehingga regulator Hong Kong, HKMA, lebih memilih pendekatan yang hati-hati di tahap awal regulasi ini. Namun, aturan KYC yang ketat ini mendapatkan kritik karena dapat menghambat penggunaan stablecoin secara luas.
Para pakar dan pelaku industri menyatakan bahwa persyaratan identifikasi yang wajib untuk semua pemegang stablecoin bertentangan dengan prinsip utama cryptocurrency yang memprioritaskan privasi dan anonimitas pengguna. Ini membuat penggunaan stablecoin menjadi kurang efisien dan praktis dibandingkan sistem pembayaran tradisional.
Selain itu, aturan ini membuat pengguna yang ingin melakukan transfer uang lintas batas harus membuka rekening lokal di Hong Kong terlebih dahulu, yang mempersulit proses tersebut. Hal ini juga berpotensi membuat pengguna menggunakan stablecoin atau platform lain yang memiliki regulasi lebih longgar di negara lain.
Meskipun demikian, HKMA diperkirakan hanya akan memberikan izin kepada beberapa penerbit stablecoin yang memenuhi kriteria ketat sebagai bagian dari strategi mereka untuk mengendalikan pasar. Kondisi ini dapat membatasi jumlah pesaing dan membentuk pasar stabil di Hong Kong di masa depan.
--------------------
Analisis Kami: Aturan KYC yang terlalu ketat bisa membunuh inovasi di sektor stablecoin Hong Kong dan membuatnya kehilangan momentum sebagai pusat aset digital. Jika tidak segera disesuaikan, para pelaku pasar akan mencari alternatif yang lebih fleksibel di wilayah lain, melemahkan posisi Hong Kong sebagai pemain utama dalam bidang keuangan digital.
--------------------
Analisis Ahli:
Bo Tang: Aturan KYC yang ketat tidak baik untuk menarik pengguna baru karena harus membuka akun lokal guna melakukan transaksi stablecoin.
Peter Brewin: Pengguna stablecoin yang diatur oleh HKMA kemungkinan besar adalah perusahaan Tiongkok daratan yang menggunakan stablecoin untuk pembayaran lintas batas dan remittance.
Ricky Xie: Kewajiban KYC untuk setiap pemegang stablecoin dapat menyebabkan pengguna luar negeri memilih untuk tidak menggunakan stablecoin yang diatur di Hong Kong.
--------------------
What's Next: Dengan aturan KYC yang ketat, penggunaan stablecoin di Hong Kong kemungkinan akan terbatas pada perusahaan besar dan transaksi lintas batas yang resmi, sementara pengguna individu dan pengguna asing bisa beralih ke pasar lain yang lebih longgar regulasinya.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/hong-kong-stablecoin-bills-client-075248319.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/hong-kong-stablecoin-bills-client-075248319.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang diatur oleh undang-undang stabilcoin Hong Kong yang baru?A
Undang-undang stabilcoin Hong Kong yang baru mengatur penerbit stabilcoin berbasis fiat dan mewajibkan verifikasi identitas untuk setiap pemegang stabilcoin.Q
Mengapa aturan KYC dianggap terlalu ketat oleh beberapa pelaku pasar?A
Aturan KYC dianggap terlalu ketat karena mengharuskan verifikasi identitas untuk setiap pemegang, yang bisa mengurangi privasi dan efisiensi transaksi.Q
Siapa yang diharapkan menjadi pengguna utama stabilcoin yang diatur di Hong Kong?A
Pengguna utama diharapkan adalah perusahaan-perusahaan Tiongkok yang menggunakan stabilcoin untuk transfer uang lintas batas dan pembayaran.Q
Apa dampak dari regulasi KYC terhadap transaksi stabilcoin?A
Regulasi KYC dapat membuat transaksi stabilcoin menjadi berbasis nama asli, sehingga menghilangkan beberapa keuntungan dibandingkan pembayaran tradisional.Q
Bagaimana pendapat para ahli mengenai peluang Hong Kong di pasar aset virtual global?A
Para ahli percaya bahwa regulasi ketat dapat menghambat adopsi stabilcoin dan memengaruhi daya saing Hong Kong di pasar aset virtual global.