Pemerintah Didorong Dukung Ritel Instan di China untuk Hindari Persaingan Merugikan
Courtesy of SCMP

Pemerintah Didorong Dukung Ritel Instan di China untuk Hindari Persaingan Merugikan

Mendorong pengembangan berkualitas tinggi sektor ritel instan melalui kebijakan pemerintah yang seimbang antara pengawasan regulasi dan inovasi, sehingga mengakhiri kompetisi yang merugikan dan membangun pertumbuhan konsumsi jangka panjang.

12 Agt 2025, 12.32 WIB
22 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Pentingnya dukungan kebijakan untuk mengembangkan sektor ritel instan di Tiongkok.
  • Kompetisi yang sehat harus didorong untuk meningkatkan inovasi dan kualitas.
  • Ritel instan memiliki potensi besar untuk meningkatkan permintaan domestik dan pertumbuhan ekonomi.
Beijing, China - Pasar ritel instan di China kini sedang mengalami persaingan yang sangat sengit antara beberapa platform e-commerce besar seperti JD.com, Alibaba, dan Meituan. Mereka berlomba-lomba menawarkan pengiriman cepat makanan dan kebutuhan dalam waktu 30 menit, sehingga semakin memancing konsumen untuk membeli lebih banyak. Namun, persaingan ini juga menimbulkan masalah serius berupa harga yang turun secara drastis dan terus-menerus, yang pada akhirnya mengganggu usaha dan permintaan di pasar domestik.
Wang Yiming, seorang penasihat bank sentral dan juga wakil ketua China Centre for International Economic Exchanges, mengingatkan bahwa persaingan yang terlalu ketat, yang dalam bahasa China disebut 'neijuan', tidak hanya merusak pasar tetapi juga berpotensi menekan pertumbuhan ekonomi jangka panjang. Ia menegaskan bahwa pemerintah harus memberikan arahan dan dukungan yang jelas supaya sektor ritel instan ini dapat berkembang secara sehat dan berkualitas.
Ritel instan atau 'quick commerce' disebut punya potensi besar untuk mendorong konsumsi domestik dengan menyediakan kemudahan bagi konsumen dalam memenuhi kebutuhan sehari-hari. Namun, agar potensi ini benar-benar menjadi penggerak ekonomi yang stabil, dibutuhkan pendekatan yang melibatkan inovasi, peningkatan kualitas layanan, dan pembangunan ekosistem industri yang lebih baik. Persaingan yang sehat tidak hanya soal harga rendah, tapi juga tentang bagaimana setiap pemain saling berlomba dalam menciptakan nilai baru.
Pemerintah Beijing sudah mulai memperingatkan bahaya dari pola persaingan yang merugikan ini, terutama karena banyak perusahaan yang memberikan subsidi besar demi menarik pelanggan dengan cara-cara agresif. Tindakan seperti ini membuat persaingan menjadi tidak adil dan menghambat perkembangan pasar secara keseluruhan. Oleh karena itu, langkah-langkah kebijakan yang tepat sangat dibutuhkan untuk mengatur pasar agar kompetisi tetap produktif dan menguntungkan semua pihak.
Secara keseluruhan, permintaan untuk adanya regulasi dan kebijakan yang mendukung inovasi di pasar ritel instan menjadi sangat penting untuk memastikan pertumbuhan ekonomi yang sehat dan berkelanjutan. Jika berhasil, hal ini tidak hanya akan mengakhiri persaingan neijuan, tetapi juga membuka jalan bagi era baru pengembangan industri ritel yang lebih maju dan bermanfaat bagi konsumen serta para pelaku usaha di China.
Referensi:
[1] https://www.scmp.com/economy/china-economy/article/3321478/china-urged-curb-excessive-cash-burn-not-competition-fight-neijuan?module=china_future_tech&pgtype=section

Analisis Kami

"Kompetisi yang tidak terkendali dalam ritel instan memang berisiko merusak ekosistem industri dan menggerus keuntungan jangka panjang. Pemerintah perlu mengintervensi dengan kebijakan yang mendorong inovasi dan kolaborasi, bukan sekedar menekan persaingan secara brutal demi harga murah."

Analisis Ahli

Wang Yiming
"Persaingan yang berlebihan harus dihentikan untuk mendukung tumbuhnya ekosistem industri yang berkelanjutan dan inovatif."

Prediksi Kami

Dengan dorongan kebijakan yang tepat, pasar ritel instan di China akan bergerak ke arah persaingan sehat berbasis inovasi dan kualitas, sekaligus meningkatkan permintaan domestik dan stabilitas ekonomi jangka panjang.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dimaksud dengan ritel instan?
A
Ritel instan adalah metode pengiriman cepat produk, terutama makanan dan barang penting, sering kali dalam waktu 30 menit.
Q
Siapa yang mengusulkan perlunya dukungan kebijakan untuk sektor ritel instan?
A
Wang Yiming, seorang ekonom dan penasihat bank sentral Tiongkok, mengusulkan perlunya dukungan kebijakan.
Q
Apa masalah utama yang dihadapi sektor ritel instan di Tiongkok?
A
Masalah utama adalah kompetisi yang berlebihan yang menekan harga dan mengurangi permintaan domestik.
Q
Mengapa kompetisi yang tidak sehat dianggap merugikan permintaan domestik?
A
Kompetisi yang tidak sehat dapat merugikan permintaan domestik karena mengurangi harga dan keuntungan bagi perusahaan.
Q
Apa tujuan dari kebijakan yang diusulkan oleh Wang Yiming?
A
Tujuan dari kebijakan yang diusulkan adalah untuk mengarahkan pengembangan sektor ritel instan menuju kualitas dan inovasi yang lebih baik.

Artikel Serupa

SAMR Dorong Kompetisi Rasional di Platform Pengantaran Makanan Online ChinaSCMP
Bisnis
1 bulan lalu
72 dibaca

SAMR Dorong Kompetisi Rasional di Platform Pengantaran Makanan Online China

Perang Diskon Besar Tiga Raksasa Pengantaran di China MemanasSCMP
Bisnis
1 bulan lalu
28 dibaca

Perang Diskon Besar Tiga Raksasa Pengantaran di China Memanas

Peran Penting Teknologi dan Platform Pengantaran Makanan bagi Kemajuan CinaSCMP
Bisnis
1 bulan lalu
26 dibaca

Peran Penting Teknologi dan Platform Pengantaran Makanan bagi Kemajuan Cina

Lonjakan Pesanan Meituan Capai 120 Juta Saat Perang Harga E-Commerce CinaSCMP
Bisnis
1 bulan lalu
105 dibaca

Lonjakan Pesanan Meituan Capai 120 Juta Saat Perang Harga E-Commerce Cina

Alibaba Luncurkan Program Subsidi Besar untuk Perkuat Layanan Belanja Instan di ChinaSCMP
Bisnis
1 bulan lalu
49 dibaca

Alibaba Luncurkan Program Subsidi Besar untuk Perkuat Layanan Belanja Instan di China

Alibaba Berikan Subsidi 7 Miliar Dolar Dorong Konsumsi di Tengah Krisis Ekonomi ChinaTheJakartaPost
Finansial
1 bulan lalu
75 dibaca

Alibaba Berikan Subsidi 7 Miliar Dolar Dorong Konsumsi di Tengah Krisis Ekonomi China