Courtesy of CNBCIndonesia
Perplexity AI Tawar USRp 567.35 triliun ($34,5 Miliar) untuk Beli Google Chrome, Saingi Raksasa Teknologi
Artikel ini menjelaskan mengapa Perplexity AI berani mengajukan tawaran besar untuk membeli Google Chrome sebagai strategi untuk mendominasi pasar mesin pencari berbasis AI dan mendapatkan akses ke miliaran pengguna, yang menjadi kunci dominasi di industri teknologi masa depan.
13 Agt 2025, 11.30 WIB
21 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Perplexity AI berambisi untuk mengakuisisi Google Chrome untuk memperluas jangkauan layanan mesin pencari berbasis AI.
- Ada ketertarikan dari beberapa perusahaan besar untuk membeli Google Chrome di tengah regulasi yang mengancam dominasi Google.
- Perplexity telah mengumpulkan dana signifikan dari investor besar seperti Nvidia dan SoftBank untuk mendukung rencana ekspansinya.
Jakarta, Indonesia - Perplexity AI, sebuah startup yang baru berdiri pada tahun 2022, membuat kejutan besar dengan mengajukan tawaran sebesar USRp 567.35 triliun ($34,5 miliar) untuk membeli Google Chrome. Tawaran ini jauh melebihi nilai valuasi mereka saat ini yang sekitar USRp 296.01 triliun ($18 miliar) . Langkah ini dilakukan untuk mengakses miliaran pengguna Chrome dan memperkuat posisi mereka di pasar mesin pencari berbasis AI.
Google sendiri belum menawarkan Chrome untuk dijual dan berencana mengajukan banding atas putusan pengadilan AS yang menyatakan Google memegang monopoli ilegal dalam pencarian online. Di tengah upaya tekanan regulasi, beberapa perusahaan lain seperti OpenAI dan Yahoo juga menunjukkan ketertarikan untuk mengambil alih Chrome.
Perplexity memiliki browser berbasis AI bernama Comet, dan dengan membeli Chrome, mereka ingin mengembangkan Comet lebih jauh melalui akses ke pengguna Chrome. Ini akan meningkatkan kemampuan mereka dalam bersaing dengan perusahaan seperti OpenAI yang juga sedang mengembangkan browser AI.
Perplexity telah mengumpulkan dana sekitar USRp 16.45 triliun ($1 miliar) dari investor besar seperti Nvidia dan SoftBank, dan mengklaim ada institusi yang bersedia membiayai penuh pembelian ini. Perplexity juga berjanji untuk menjaga kode browser Chrome, berinvestasi USRp 49.34 triliun ($3 miliar) dalam dua tahun, serta tidak mengubah mesin pencari default Chrome.
Penawaran ini memperlihatkan ambisi Perplexity AI untuk tidak hanya menjadi pesaing di mesin pencari berbasis AI, tapi juga menjadi superapp masa depan yang menguasai akses internet milyaran pengguna, sehingga bisa mengubah peta persaingan teknologi global.
--------------------
Analisis Kami: Langkah Perplexity menunjukkan keberanian luar biasa dari startup muda yang ingin menantang hegemoni Google di ranah pencarian online. Investasi besar semacam ini juga bisa memicu perubahan dinamis dalam ekosistem browser dan AI yang selama ini didominasi oleh perusahaan raksasa, tapi juga membawa risiko besar terkait konsolidasi pasar dan regulasi yang ketat.
--------------------
Analisis Ahli:
Mary Meeker: Investasi besar ini menandai era baru di mana startup AI tidak hanya fokus pada perangkat lunak, tapi juga infrastruktur kunci seperti browser, yang bisa mengubah cara pengguna mengakses internet.
Andrew Ng: Jika Perplexity mampu mengintegrasikan AI secara mendalam ke browser Chrome, ini bisa menjadi model transformasi utama untuk layanan online di masa depan.
--------------------
What's Next: Jika Perplexity berhasil membeli Google Chrome, mereka bisa mengubah lanskap pencarian internet dan browser secara signifikan, memaksa Google dan pesaing lain untuk beradaptasi dengan cepat, sekaligus mempercepat kompetisi dan inovasi di bidang AI pencarian.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250813111453-37-657597/startup-tak-terkenal-tiba-tiba-mau-beli-google-senilai-rp-560-triliun
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250813111453-37-657597/startup-tak-terkenal-tiba-tiba-mau-beli-google-senilai-rp-560-triliun
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang ingin dilakukan Perplexity AI dengan Google Chrome?A
Perplexity AI ingin mengakuisisi Google Chrome untuk meningkatkan akses ke miliaran pengguna browser tersebut.Q
Berapa nilai penawaran Perplexity untuk membeli Google Chrome?A
Nilai penawaran Perplexity untuk membeli Google Chrome adalah US$34,5 miliar.Q
Siapa saja investor yang terlibat dengan Perplexity AI?A
Investor yang terlibat dengan Perplexity AI antara lain Nvidia dan SoftBank.Q
Apa tujuan Perplexity dalam mengembangkan superapp?A
Tujuan Perplexity dalam mengembangkan superapp adalah untuk bersaing dalam layanan mesin pencari dan aplikasi lainnya.Q
Mengapa Google Chrome menjadi fokus perhatian di tengah tekanan regulator?A
Google Chrome menjadi fokus perhatian karena adanya tekanan dari regulator yang mengancam dominasi Google dalam pencarian online.