Courtesy of YahooFinance

Bitcoin Capai Rekor Baru: Apa Artinya untuk Investor di Tengah Volatilitas?

Memberikan pemahaman tentang tren harga Bitcoin yang bullish dengan menyinggung faktor-faktor pendukung dan risiko yang memengaruhi perkembangan harga serta prospek masa depan sebagai panduan bagi investor dan pelaku pasar.

22 Agt 2025, 23.57 WIB

211 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Bitcoin menunjukkan tren bullish meskipun ada risiko volatilitas.
Dukungan dari institusi keuangan dan pemerintah meningkatkan kepercayaan terhadap cryptocurrency.
Koreksi harga mungkin terjadi, dan investor harus waspada terhadap level dukungan teknis.

Jackson Hole, Wyoming, Amerika Serikat - Bitcoin mencapai harga tertinggi sepanjang masa pada tanggal 14 Agustus 2025, menembus Rp 2.04 juta ($124.198) ,52 per token setelah sebelumnya mengalami koreksi menurun ke sekitar Rp 1.84 juta ($112.000) . Harga tersebut menunjukkan adanya kekuatan tren bullish yang kuat sejak level rendah yang dipicu oleh tarif pada awal April 2025.

Berbagai faktor mendukung harga Bitcoin untuk mencapai harga tertinggi baru, seperti dukungan pemerintah AS, regulasi yang semakin jelas, serta kolaborasi antara institusi keuangan besar dengan platform cryptocurrency, misalnya JPMorgan Chase dan Coinbase yang melayani jutaan pelanggan di Amerika Serikat.

Di sisi lain, kekhawatiran terkait volatilitas harga yang ekstrem dan potensi hambatan regulasi tetap membayangi pasar. Beberapa tokoh pasar terkemuka seperti Warren Buffett tetap skeptis terhadap nilai intrinsik Bitcoin, dan kemungkinan fluktuasi harga besar juga bisa menahan adopsi yang lebih luas.

Secara teknikal, Bitcoin menunjukkan pola bearish key reversal pada tanggal 14 Agustus yang berarti potensi pembalikan harga menurun jangka pendek, tetapi juga ada pola bullish yang dapat terbentuk jika harga berhasil menutup di atas Rp 1.89 juta ($114.757) ,96 yang menandakan kemungkinan kenaikan lanjutan.

Investor dan pelaku pasar disarankan untuk tetap berhati-hati dan mengamati level support penting pada Rp 1.84 juta ($112.021) ,52 dan Rp 1.23 juta ($74.496) ,62 yang merupakan kunci saat terjadi koreksi, serta mempersiapkan strategi dibawah kondisi pasar yang sangat volatil dan penuh ketidakpastian regulasi.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/high-bitcoin-rise-low-fall-165751599.html

Analisis Kami

"Bitcoin menunjukkan kekuatan tren bullish yang signifikan didorong oleh adopsi institusional dan pengakuan pemerintah, namun volatilitas ekstrim masih menjadi jebakan utama bagi investor. Walaupun ada potensi kenaikan harga lebih tinggi, kewaspadaan terhadap koreksi besar harus tetap diutamakan karena pasar kripto sangat sensitif terhadap perubahan sentimen dan kebijakan."

Analisis Ahli

Andrew Hecht

"Tren harga Bitcoin tetap bullish namun volatilitas tetap menjadi perhatian utama, dengan kemungkinan koreksi yang tidak bisa diabaikan dalam jangka pendek."

Prediksi Kami

Bitcoin kemungkinan akan melanjutkan tren bullish jangka pendek dengan potensi harga menembus $130.000, namun risiko koreksi besar tetap tinggi karena volatilitas dan faktor ketidakpastian regulasi.