Tim Dokter Shanghai Sukses Operasi Langka pada Cedera Leher Ekstrem
Courtesy of CNBCIndonesia

Tim Dokter Shanghai Sukses Operasi Langka pada Cedera Leher Ekstrem

Menginformasikan keberhasilan operasi langka dan kompleks pada cedera tulang belakang leher yang sangat parah sehingga memberi harapan baru dalam pengobatan kasus-kasus ekstrem, serta menampilkan inovasi teknik operasi yang dapat menjadi acuan bagi komunitas medis.

24 Agt 2025, 18.30 WIB
95 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Operasi langka dan kompleks dapat menyelamatkan pasien dengan cedera ekstrem.
  • Teknik inovatif dalam bedah tulang belakang dapat meningkatkan hasil pemulihan.
  • Rehabilitasi adalah bagian penting dari proses pemulihan setelah operasi yang berhasil.
Shanghai, China - Seorang pasien di Shanghai mengalami kecelakaan parah hingga kepalanya hampir terpisah dari tubuhnya. Pasien tersebut mengalami kelumpuhan dan bahkan sempat mengalami henti jantung saat tiba di rumah sakit. Keadaan ini membuat peluang hidupnya sangat kecil.
Tim dokter di Rumah Sakit Shanghai Changzheng menerima pasien tersebut dan memutuskan melakukan operasi yang sangat berisiko untuk menyelamatkan nyawanya. Mereka menggunakan teknik baru bernama pelat satelit, di mana pelat kecil ditambahkan untuk memperkuat tulang belakang leher yang terluka.
Operasi berjalan dengan sukses tanpa komplikasi serius. Pasien mampu menghentikan penggunaan obat vasopressor pada hari operasi dan fungsi pernapasan juga membaik, tanda bahwa tubuhnya mulai merespons dengan baik.
Setelah perawatan yang intensif, pasien berhasil melepas ventilator selama 36 jam dan menunjukkan pemulihan gerakan di bagian atas tubuh dan bahu. Ini merupakan tanda positif bahwa fungsi saraf mulai pulih, meskipun masa rehabilitasi masih panjang dan menantang.
Keberhasilan operasi langka ini menjadi perhatian besar bagi komunitas medis di seluruh China dan dunia. Dokter yang menangani menegaskan bahwa mereka akan terus mengembangkan teknik operasi untuk menghadapi tantangan serupa di masa depan, membuka babak baru dalam bidang bedah tulang belakang leher.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250824152755-37-660888/dokter-china-berhasil-operasi-kepala-pasien-yang-nyaris-putus

Analisis Kami

"Operasi ini menunjukkan bahwa kemajuan teknik bedah yang inovatif seperti penggunaan 'pelat satelit' sangat penting dalam menangani cedera tulang belakang ekstrem yang dulu dianggap tidak mungkin sembuh. Keberhasilan ini membuka pintu bagi pendekatan medis yang lebih agresif dan presisi dalam kasus trauma berat, tetapi juga mengingatkan kita pada pentingnya keahlian dan kesiapan menghadapi risiko tinggi dalam tindakan medis."

Analisis Ahli

Dr. Anthony Brown (Spesialis Bedah Tulang Belakang)
"Keberhasilan teknik pelat satelit ini menunjukkan perkembangan signifikan dalam rekonstruksi tulang belakang, yang bisa mengurangi komplikasi dan mempercepat pemulihan pasien dengan cedera parah. Inovasi semacam ini penting untuk menurunkan angka kematian dan kecacatan pada trauma tulang belakang leher."
Prof. Linda Zhao (Ahli Bedah Saraf)
"Kasus ini menandai kemajuan penting dalam bedah saraf dan ortopedi. Penanganan yang berhasil tanpa komplikasi signifikan menegaskan bahwa kolaborasi multidisiplin dan teknologi bedah terbaru bisa menghadirkan harapan bagi pasien dengan cedera fatal sebelumnya."

Prediksi Kami

Keberhasilan operasi ini akan mendorong pengembangan teknik bedah tulang belakang leher yang lebih inovatif dan menjadi standar baru dalam menangani cedera parah serta meningkatkan tingkat kesembuhan pasien di masa depan.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang terjadi pada pasien yang dioperasi di Rumah Sakit Shanghai Changzheng?
A
Pasien mengalami cedera parah sehingga kepalanya hampir terpisah dari tubuh dan mengalami kelumpuhan serta henti jantung.
Q
Siapa yang memimpin operasi tersebut?
A
Operasi tersebut dipimpin oleh Chen Huajiang, Direktur Bangsal Bedah Tulang Belakang dan Leher.
Q
Apa teknik baru yang digunakan dalam operasi ini?
A
Teknik baru yang digunakan adalah 'pelat satelit', yang menggunakan pelat kecil tambahan untuk penguatan yang lebih baik.
Q
Bagaimana kondisi pasien setelah operasi?
A
Setelah operasi, pasien menunjukkan tanda-tanda pemulihan yang positif, termasuk perbaikan fungsi pernapasan dan gerakan anggota tubuh.
Q
Mengapa rehabilitasi pasien akan berlangsung lama?
A
Rehabilitasi akan berlangsung lama karena tingkat keparahan cedera tulang belakang yang dialami pasien.

Artikel Serupa

Startup Pakistan Bioniks Hadirkan Lengan Prostetik Terjangkau untuk Anak GazaCNBCIndonesia
Sains
2 bulan lalu
19 dibaca

Startup Pakistan Bioniks Hadirkan Lengan Prostetik Terjangkau untuk Anak Gaza

China Ciptakan Chip Otak Fleksibel untuk Kendalikan Perangkat Lewat PikiranCNBCIndonesia
Sains
3 bulan lalu
102 dibaca

China Ciptakan Chip Otak Fleksibel untuk Kendalikan Perangkat Lewat Pikiran

Bedah Tumor Melalui Soket Mata: Terobosan Baru dalam Pengobatan Tumor Tulang BelakangInterestingEngineering
Sains
4 bulan lalu
297 dibaca

Bedah Tumor Melalui Soket Mata: Terobosan Baru dalam Pengobatan Tumor Tulang Belakang

Terapi Sel Punca iPS Buka Harapan Baru Pemulihan Paralisis BeratInterestingEngineering
Sains
5 bulan lalu
214 dibaca

Terapi Sel Punca iPS Buka Harapan Baru Pemulihan Paralisis Berat

Teknologi Baru Tiongkok Pulihkan Gerakan Pasien Lumpuh dalam Hitungan JamInterestingEngineering
Sains
6 bulan lalu
86 dibaca

Teknologi Baru Tiongkok Pulihkan Gerakan Pasien Lumpuh dalam Hitungan Jam

Terobosan Cina Bantu Pasien Lumpuh Bisa Jalan Lagi Tanpa Alat EksternalSCMP
Sains
6 bulan lalu
162 dibaca

Terobosan Cina Bantu Pasien Lumpuh Bisa Jalan Lagi Tanpa Alat Eksternal