Courtesy of InterestingEngineering
Robot Tangan Raksasa dengan AI untuk Penanganan Bencana Lebih Aman dan Cepat
Mengembangkan robot tangan raksasa yang dilengkapi kecerdasan buatan untuk mempercepat dan mengamankan proses pembersihan serta pemulihan di zona bencana yang berbahaya, sehingga mengurangi risiko bagi pekerja manusia dan meningkatkan efektivitas penanganan bencana.
25 Agt 2025, 17.26 WIB
273 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Robot tangan dapat meningkatkan keselamatan dalam situasi bencana dengan melakukan pekerjaan berisiko.
- Kolaborasi antar organisasi dari Jepang dan Swiss menciptakan solusi inovatif untuk masalah bencana.
- Integrasi AI dalam robotik memungkinkan adaptasi dan efisiensi yang lebih baik dalam kondisi yang tidak terduga.
Tsukuba, Jepang - Para peneliti dari Jepang dan Swiss berhasil menciptakan tangan robot raksasa yang dikembangkan khusus untuk membantu proses pembersihan dan pemulihan di wilayah bencana alam. Proyek ini melibatkan kerja sama antara berbagai institusi seperti Kumagai Gumi, Universitas Tsukuba, Nara Institute of Science and Technology, dan ETH Zurich.
Robot tangan ini unik karena mampu menyesuaikan gaya genggamnya secara otomatis, menggunakan pneumatic actuators yang berfungsi seperti otot dengan sensor di ujung jari dan telapak tangan. Teknologi ini memungkinkan robot untuk menangani barang-barang yang sangat berbeda, dari yang rapuh hingga yang berat, tanpa merusak benda atau kehilangan kendali.
Selain itu, robot ini juga dirancang tahan terhadap lingkungan yang sangat keras, seperti sungai yang telah erosi atau lembah yang tertutup, dengan kemampuan mengangkat beban hingga 3 ton. Hal ini membuatnya dapat digunakan di tempat-tempat yang sulit dijangkau oleh alat berat tradisional.
Salah satu masalah besar yang diatasi oleh teknologi ini adalah pembentukan bendungan alami akibat longsor yang menyebabkan risiko banjir. Robot ini dilengkapi dengan sistem AI yang belajar secara digital dan mengadaptasi teknik penggalian secara real time agar dapat melakukan pekerjaan dengan aman dan efektif di medan bencana yang tak terduga.
Setelah berhasil diperlihatkan pada lingkungan terkendali di Tsukuba pada tahun 2025, tim yang terlibat berencana melakukan uji coba di kondisi nyata pada akhir tahun 2025. Jika berhasil, teknologi ini berpotensi menjadi alat penting dalam strategi manajemen bencana global.
Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/innovation/robot-hand-on-excavator-disasters-japan
[1] https://interestingengineering.com/innovation/robot-hand-on-excavator-disasters-japan
Analisis Kami
"Penggabungan antara soft robotics dan AI dalam proyek ini menunjukkan kemajuan nyata menuju otomatisasi di bidang manajemen bencana yang selama ini sangat bergantung pada tenaga manusia. Teknologi ini bisa menjadi game-changer jika mampu diimplementasikan secara luas, namun tantangan utama tetap pada kesiapan logistik dan biaya yang mungkin tinggi untuk aplikasi skala besar."
Analisis Ahli
Hiroshi Ishiguro (Robotik dan Teknologi Humanoid)
"Integrasi robotik lunak dan AI adaptif dalam lingkungan bencana merupakan langkah maju yang luar biasa dan menawarkan solusi praktis terhadap risiko keselamatan pekerja."
Fei-Fei Li (Ahli AI dan Pembelajaran Mesin)
"Penggunaan Sim-to-Real reinforcement learning memungkinkan robot untuk belajar secara efektif dari simulasi sebelum diterapkan di dunia nyata, yang sangat penting untuk operasi di lingkungan berbahaya."
Prediksi Kami
Dengan terus berkembangnya teknologi robotik dan kecerdasan buatan dalam penanganan bencana, di masa depan operasi penyelamatan dan pembersihan di area bencana akan menjadi lebih cepat, aman, dan efisien sehingga dapat meminimalisir kerugian jiwa dan materi.