Teknologi Baterai Es Canggih untuk Hemat Energi dan Kurangi Beban Listrik
Courtesy of InterestingEngineering

Teknologi Baterai Es Canggih untuk Hemat Energi dan Kurangi Beban Listrik

Mengembangkan teknologi baterai es dengan bahan yang lebih baik untuk menyimpan dan melepaskan energi termal secara efisien sehingga dapat mengurangi beban jaringan listrik, menurunkan biaya pendinginan, dan mendukung penggunaan energi terbarukan.

28 Agt 2025, 20.43 WIB
150 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Baterai es dapat menyimpan dan melepaskan energi termal dengan efisiensi yang lebih tinggi.
  • Penelitian tentang baterai es berfokus pada peningkatan bahan untuk menghasilkan sistem yang lebih stabil dan tahan lama.
  • Sistem baterai es dapat membantu menstabilkan jaringan listrik dan mengurangi biaya energi bagi konsumen.
College Station, Amerika Serikat - Baterai es adalah teknologi yang menggunakan es untuk menyimpan energi dingin yang kemudian digunakan untuk pendinginan gedung selama siang hari ketika kebutuhan listrik sangat tinggi. Teknologi ini mengandalkan proses pembekuan air saat malam hari saat listrik lebih murah dan energi kurang padat digunakan.
Penelitian di Texas A&M University oleh Dr. Patrick Shamberger sedang mengembangkan bahan baru, seperti garam hidrat, yang dapat meningkatkan efisiensi dan umur panjang baterai es. Penyesuaian bahan ini bertujuan agar sistem dapat bekerja pada suhu yang cocok dengan sistem HVAC modern sehingga lebih efisien dan mudah digunakan.
Salah satu masalah utama adalah segregasi fase, yaitu pemisahan bahan ke dalam bagian padat dan cair yang berbeda, yang dapat menurunkan kinerja baterai es saat digunakan berulang-ulang. Penelitian ini mencoba mengatasi masalah ini agar sistem bisa tahan hingga puluhan tahun.
Penggunaan baterai es tidak hanya bermanfaat bagi gedung tapi juga membantu menstabilkan jaringan listrik, terutama saat pembangkit listrik tenaga angin dan surya masih berfluktuasi. Dengan teknologi ini, kebutuhan membangun pembangkit listrik baru dapat dikurangi dan biaya listrik tetap murah bagi konsumen.
Contoh penerapan nyata sudah ada di gedung Eleven Madison di New York, yang menggunakan sistem baterai es untuk mengelola energinya. Harapannya, dengan bahan yang lebih baik, teknologi ini bisa lebih banyak digunakan di gedung-gedung besar lainnya.
Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/energy/ice-batteries-for-buildings

Analisis Kami

"Penelitian ini sangat strategis karena mengatasi kendala bahan yang selama ini membatasi performa baterai es, membuka peluang integrasi lebih luas di HVAC modern. Jika berhasil, ini bisa menjadi kunci dalam transformasi efisiensi energi bangunan yang berkontribusi besar pada pengurangan emisi karbon."

Analisis Ahli

Dr. Patrick Shamberger
"Fokus penelitian adalah menemukan bahan yang reversible dan tahan lama sehingga baterai es dapat beroperasi optimal selama puluhan tahun tanpa degradasi."
Pakar Energi Terbarukan
"Teknologi penyimpanan termal seperti baterai es sangat penting untuk mengatasi fluktuasi energi terbarukan dan mengurangi beban pada jaringan listrik."

Prediksi Kami

Dalam beberapa tahun ke depan, dengan peningkatan bahan yang tepat, baterai es akan lebih banyak diadopsi di gedung-gedung besar dan menjadi solusi penting dalam mengurangi konsumsi energi dan stabilisasi jaringan listrik nasional.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa itu baterai es dan bagaimana cara kerjanya?
A
Baterai es adalah sistem yang menyimpan energi termal dengan membekukan air pada malam hari dan melepaskannya untuk mendinginkan bangunan di siang hari.
Q
Siapa yang memimpin penelitian tentang baterai es di Texas A&M University?
A
Penelitian tentang baterai es di Texas A&M University dipimpin oleh Dr. Patrick Shamberger.
Q
Apa tantangan utama yang dihadapi dalam pengembangan baterai es?
A
Tantangan utama termasuk segregasi fase pada sistem hidrasi garam yang dapat mengurangi keandalan dan efisiensi sistem.
Q
Bagaimana baterai es dapat membantu mengurangi tekanan pada jaringan listrik?
A
Baterai es dapat menyimpan energi pada waktu yang diprediksi dan melepaskannya saat permintaan meningkat, sehingga mengurangi kebutuhan untuk pembangkit baru.
Q
Apa tujuan dari penelitian yang dipublikasikan dalam Jurnal Kimia Fisik C?
A
Tujuan dari penelitian yang dipublikasikan adalah untuk menemukan bahan yang lebih baik untuk meningkatkan kinerja baterai es agar bisa digunakan dalam aplikasi dunia nyata.

Artikel Serupa

Baterai Besi-Udara Hidrogel dari Pasta Pemanas: Solusi Energi Darurat PraktisInterestingEngineering
Teknologi
1 bulan lalu
104 dibaca

Baterai Besi-Udara Hidrogel dari Pasta Pemanas: Solusi Energi Darurat Praktis

Teknologi Elektroda Kering Baterai Air Baru Perkuat Penyimpanan Energi GridInterestingEngineering
Teknologi
2 bulan lalu
108 dibaca

Teknologi Elektroda Kering Baterai Air Baru Perkuat Penyimpanan Energi Grid

Sistem Hibrida Baterai Lithium dan Termal Tingkatkan Pemanfaatan Energi SuryaInterestingEngineering
Teknologi
4 bulan lalu
75 dibaca

Sistem Hibrida Baterai Lithium dan Termal Tingkatkan Pemanfaatan Energi Surya

Teknologi Baterai Air Laut: Solusi Penyimpanan Energi Terbarukan Masa DepanInterestingEngineering
Teknologi
5 bulan lalu
270 dibaca

Teknologi Baterai Air Laut: Solusi Penyimpanan Energi Terbarukan Masa Depan

Teknologi Elastokalorik: Solusi Pendingin dan Pemanas Ramah Lingkungan Masa DepanInterestingEngineering
Sains
5 bulan lalu
285 dibaca

Teknologi Elastokalorik: Solusi Pendingin dan Pemanas Ramah Lingkungan Masa Depan

Baterai Gravitasi: Solusi Penyimpanan Energi Terbarukan Masa Depan yang Bersih dan Tahan LamaInterestingEngineering
Sains
5 bulan lalu
146 dibaca

Baterai Gravitasi: Solusi Penyimpanan Energi Terbarukan Masa Depan yang Bersih dan Tahan Lama