Courtesy of NatureMagazine
Yayasan Spanyol Gunakan AI Untuk Percepat Seleksi Proposal Hibah Penelitian
Menggunakan AI untuk meningkatkan efisiensi dalam proses penilaian aplikasi hibah penelitian dengan menyaring proposal kurang potensial sehingga mengurangi beban bagi peninjau manusia dan mempercepat seleksi.
05 Sep 2025, 07.00 WIB
282 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Penggunaan AI dalam penilaian proposal hibah dapat meningkatkan efisiensi dan mengurangi beban kerja peninjau.
- Ada risiko kehilangan kepercayaan antara peneliti dan lembaga pendanaan jika AI menjadi bagian integral dari proses evaluasi.
- Pengalaman La Caixa Foundation menunjukkan bahwa meskipun AI dapat membantu dalam proses penilaian, tetap penting untuk melibatkan peninjau manusia.
Barcelona, Spanyol - Mengajukan proposal hibah penelitian memakan waktu berminggu-minggu, dan proses pemeriksaannya pun dapat sangat panjang serta membebani para peninjau. Sebuah yayasan pendanaan di Barcelona, Spanyol, bernama La Caixa Foundation, mulai menguji coba penggunaan teknologi kecerdasan buatan (AI) untuk membantu memilih proposal yang paling berpotensi berhasil.
AI yang digunakan terdiri dari tiga algoritma yang dilatih dengan data proposal yang sudah berhasil di tahun-tahun sebelumnya. Dalam proses ini, AI menyaring aplikasi yang dianggap memiliki peluang rendah dan mengusulkan penolakan awal. Namun, keputusan akhir tetap diperiksa oleh dua peninjau manusia sehingga ada proses verifikasi sebelum penolakan resmi.
Dalam proses penilaian tahun ini, dari 714 proposal yang masuk, AI menandai 122 aplikasi sebagai berpeluang rendah. Peninjau manusia kemudian mengembalikan 46 aplikasi yang sempat ditolak oleh AI. Akhirnya, 76 aplikasi ditolak, serta 638 proposal yang tersisa dikirim ke peninjau spesialis untuk penilaian lebih lanjut.
Penggunaan AI ini membantu mengurangi beban bagi para peninjau, yang seringkali harus menilai proposal yang berkualitas rendah atau belum matang. Namun, beberapa yayasan penelitian lain seperti Villum Fonden mengungkapkan kekhawatiran tentang hilangnya kepercayaan jika AI terlalu dominan dalam proses penilaian, dan risiko munculnya bias atau kurangnya inovasi.
Sejauh ini, eksperimen dengan AI dalam penilaian hibah masih berlangsung dan banyak yayasan lain yang mulai tertarik untuk mengeksplorasi teknologi ini. Namun, mereka juga menyadari pentingnya menetapkan pedoman dan regulasi legal untuk menjamin keamanan data dan keadilan dalam proses seleksi.
Referensi:
[1] https://nature.com/articles/d41586-025-02852-9
[1] https://nature.com/articles/d41586-025-02852-9
Analisis Kami
"Penerapan AI dalam peninjauan hibah adalah langkah maju yang penting untuk mengatasi kemacetan dan beban kerja peninjau manusia, namun harus selalu diimbangi dengan pengawasan manusia agar bias algoritma tidak menghambat inovasi. Ketergantungan terlalu besar pada AI dapat membahayakan keragaman ide dan kreativitas dalam penelitian jika tidak ada kontrol yang tepat."
Analisis Ahli
Anders Smith
"Kekhawatiran utama adalah potensi rusaknya kepercayaan antara peneliti dan pemberi dana jika AI terlalu dominan, sehingga dapat menghambat kemunculan ide-ide baru yang inovatif."
Sebastian Porsdam Mann
"AI memiliki potensi besar untuk meningkatkan efisiensi dalam proses peer-review hibah yang bahkan lebih signifikan dibandingkan dengan penerapan di penerbitan ilmiah."
Hanna Denecke
"Eksperimen dengan AI masih dalam tahap awal dan perlu pengaturan regulasi serta kerangka hukum yang jelas agar penggunaan teknologi ini aman dan adil."
Prediksi Kami
Penggunaan AI dalam seleksi aplikasi hibah diperkirakan akan semakin meluas, namun akan diikuti dengan pengembangan regulasi dan norma agar menjaga keadilan serta kepercayaan dalam proses seleksi penelitian.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa tujuan La Caixa Foundation menggunakan AI dalam proses penilaian proposal?A
Tujuan La Caixa Foundation menggunakan AI adalah untuk meningkatkan efisiensi dalam menilai proposal yang memiliki kemungkinan rendah untuk diterima.Q
Berapa jumlah aplikasi yang disaring oleh algoritma AI tahun ini?A
Algoritma AI menyoroti 122 aplikasi dari total 714 sebagai memiliki peluang rendah untuk sukses.Q
Apa yang terjadi pada 46 aplikasi yang ditandai untuk ditolak oleh AI?A
46 aplikasi yang ditandai untuk ditolak oleh AI berhasil diselamatkan oleh dua peninjau manusia.Q
Mengapa beberapa lembaga pendanaan menolak penggunaan AI dalam proses penilaian?A
Beberapa lembaga pendanaan menolak penggunaan AI karena khawatir akan merusak kepercayaan antara peneliti dan pemberi dana.Q
Apa keuntungan yang bisa diperoleh dari penggunaan AI dalam penilaian proposal?A
Keuntungan dari penggunaan AI termasuk peningkatan efisiensi dan pengurangan beban kerja peninjau, serta penyaringan aplikasi berkualitas rendah.