Pomodo Logo IconPomodo Logo Icon
Tanya PomodoSemua Artikel
Semua
Bahaya Penggunaan AI Tersembunyi dalam Penulisan Akademik dan Dampaknya
Courtesy of NatureMagazine
Teknologi
Kecerdasan Buatan

Bahaya Penggunaan AI Tersembunyi dalam Penulisan Akademik dan Dampaknya

Mengungkapkan dan menganalisis penggunaan AI yang tidak diungkapkan dalam makalah ilmiah serta dampaknya terhadap integritas ilmiah.

24 Apr 2025, 07.00 WIB
55 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Penggunaan AI dalam penulisan akademik meningkat, tetapi sering kali tidak diungkapkan.
  • Kebijakan penerbit tentang penggunaan AI bervariasi dan sedang dalam proses peninjauan.
  • Transparansi dalam penggunaan AI penting untuk menjaga integritas ilmiah.
Louisville, Kentucky, United States - Penggunaan alat AI generatif seperti ChatGPT telah dengan cepat mengubah penerbitan akademik. Para ilmuwan semakin sering menggunakannya untuk menyiapkan dan meninjau manuskrip, dan penerbit telah bergegas membuat pedoman untuk penggunaan etisnya. Meskipun kebijakan bervariasi, banyak penerbit mengharuskan penulis untuk mengungkapkan penggunaan AI dalam persiapan makalah ilmiah.
Baca juga: Tantangan Preprint PsyArXiv Hadapi Konten Ilmiah Palsu Berbasis AI
Namun, para pengawas integritas ilmiah telah menemukan ratusan kasus di mana alat AI tampaknya telah digunakan tanpa pengungkapan. Beberapa makalah bahkan telah diam-diam dikoreksi dengan menghapus frasa khas AI tanpa pengakuan. Perubahan diam-diam ini dianggap sebagai ancaman potensial bagi integritas ilmiah.
Alex Glynn dan Artur Strzelecki adalah dua peneliti yang telah mengidentifikasi banyak makalah dengan tanda-tanda penggunaan AI yang tidak diungkapkan. Beberapa penerbit besar seperti Springer Nature, Taylor & Francis, dan IEEE sedang menyelidiki makalah yang ditandai. Meskipun beberapa penerbit tidak mengharuskan pengungkapan penggunaan AI atau hanya mengharuskannya untuk penggunaan tertentu, penting untuk memastikan akurasi dan ketahanan konten ilmiah.
--------------------
Analisis Kami: Penggunaan AI dalam penulisan akademik harus diatur dengan ketat agar tidak menimbulkan keraguan terhadap keaslian dan keabsahan penelitian. Kejelasan dan transparansi dalam mengungkap penggunaan AI sangat penting untuk menjaga kepercayaan publik dan kemurnian proses ilmiah.
--------------------
Analisis Ahli:
Alex Glynn: Penggunaan AI tanpa pengungkapan adalah masalah serius yang sudah tersebar luas dan sulit dikendalikan tanpa regulasi yang tegas.
Kim Eggleton: Memberi ruang bagi AI dalam proses editorial dengan fokus pada akurasi dan kualitas konten adalah pendekatan pragmatis untuk menghadapi perubahan teknologi.
--------------------
Baca juga: Ilmuwan Menyembunyikan Pesan Rahasia di Makalah untuk Manipu AI Peer Review
What's Next: Pengawasan dan regulasi penggunaan AI dalam publikasi ilmiah akan semakin ketat, dengan kemungkinan penerapan standar global untuk pengungkapan dan etika penggunaan AI dalam penulisan akademik.
Referensi:
[1] https://nature.com/articles/d41586-025-01180-2

Pertanyaan Terkait

Q
Apa dampak penggunaan AI dalam publikasi akademik?
A
Penggunaan AI dapat mempengaruhi integritas ilmiah dan transparansi dalam publikasi akademik.
Q
Mengapa penting untuk mengungkapkan penggunaan AI dalam penulisan ilmiah?
A
Penting untuk mengungkapkan penggunaan AI agar menjaga kepercayaan dan akurasi dalam penelitian.
Q
Siapa yang mengidentifikasi penggunaan AI yang tidak diungkapkan dalam jurnal?
A
Alex Glynn dan Artur Strzelecki adalah beberapa peneliti yang mengidentifikasi penggunaan AI yang tidak diungkapkan.
Q
Apa yang dilakukan penerbit terkait dengan kasus penggunaan AI yang tidak diungkapkan?
A
Penerbit sedang menyelidiki kasus-kasus penggunaan AI yang tidak diungkapkan dan memiliki kebijakan terkait.
Q
Bagaimana kebijakan penerbit terkait penggunaan AI dalam publikasi ilmiah?
A
Kebijakan penerbit bervariasi, beberapa tidak mewajibkan pengungkapan penggunaan AI, sementara yang lain mendorong transparansi.

Artikel Serupa

Bahaya Mengandalkan Alat Deteksi AI dalam Menilai Keaslian Tesis
Bahaya Mengandalkan Alat Deteksi AI dalam Menilai Keaslian Tesis
Dari SCMP
Anthropic dan Claude Explains: AI dan Manusia Bersinergi Membuat Blog Edukasi
Anthropic dan Claude Explains: AI dan Manusia Bersinergi Membuat Blog Edukasi
Dari TechCrunch
Serbuan Bot Mengganggu Situs Ilmiah dan Pengembangan AI Generatif
Serbuan Bot Mengganggu Situs Ilmiah dan Pengembangan AI Generatif
Dari NatureMagazine
Bahaya Studi Kesehatan Formulaik dari Data Terbuka dan AI yang Semakin Marak
Bahaya Studi Kesehatan Formulaik dari Data Terbuka dan AI yang Semakin Marak
Dari NatureMagazine
Bagaimana AI Mengubah Kreativitas dan Produktivitas dalam Ilmu Pengetahuan
Bagaimana AI Mengubah Kreativitas dan Produktivitas dalam Ilmu Pengetahuan
Dari QuantaMagazine
Kontroversi Karya AI di ICLR: Peer Reviewer Tak Dihargai
Kontroversi Karya AI di ICLR: Peer Reviewer Tak Dihargai
Dari TechCrunch
Bahaya Mengandalkan Alat Deteksi AI dalam Menilai Keaslian TesisSCMP
Teknologi
2 bulan lalu
73 dibaca

Bahaya Mengandalkan Alat Deteksi AI dalam Menilai Keaslian Tesis

Anthropic dan Claude Explains: AI dan Manusia Bersinergi Membuat Blog EdukasiTechCrunch
Teknologi
2 bulan lalu
57 dibaca

Anthropic dan Claude Explains: AI dan Manusia Bersinergi Membuat Blog Edukasi

Serbuan Bot Mengganggu Situs Ilmiah dan Pengembangan AI GeneratifNatureMagazine
Teknologi
2 bulan lalu
45 dibaca

Serbuan Bot Mengganggu Situs Ilmiah dan Pengembangan AI Generatif

Bahaya Studi Kesehatan Formulaik dari Data Terbuka dan AI yang Semakin MarakNatureMagazine
Sains
2 bulan lalu
82 dibaca

Bahaya Studi Kesehatan Formulaik dari Data Terbuka dan AI yang Semakin Marak

Bagaimana AI Mengubah Kreativitas dan Produktivitas dalam Ilmu PengetahuanQuantaMagazine
Teknologi
3 bulan lalu
113 dibaca

Bagaimana AI Mengubah Kreativitas dan Produktivitas dalam Ilmu Pengetahuan

Kontroversi Karya AI di ICLR: Peer Reviewer Tak DihargaiTechCrunch
Teknologi
5 bulan lalu
131 dibaca

Kontroversi Karya AI di ICLR: Peer Reviewer Tak Dihargai