Teknologi Pengeboran Baru Dig Energy Turunkan Biaya Geothermal Hingga 80 Persen
Courtesy of InterestingEngineering

Teknologi Pengeboran Baru Dig Energy Turunkan Biaya Geothermal Hingga 80 Persen

Memperkenalkan teknologi pengeboran geothermal yang lebih kecil, murah, dan efisien untuk membuat sistem panas dan pendinginan geothermal menjadi kompetitif secara biaya sehingga dapat menyebar luas dan menggantikan penggunaan bahan bakar fosil dalam pemanasan dan pendinginan gedung.

10 Sep 2025, 20.12 WIB
81 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Dig Energy berhasil mengamankan pendanaan untuk mengembangkan teknologi pengeboran geotermal yang inovatif.
  • Teknologi baru ini berpotensi menurunkan biaya instalasi pemanasan dan pendinginan geotermal secara signifikan.
  • Misi Dig Energy adalah untuk mendekarbonisasi pemanasan dan pendinginan dengan solusi yang lebih efisien dan terjangkau.
Amerika Serikat - Dig Energy berhasil mengumpulkan dana senilai 5 juta dolar dari berbagai investor untuk menguji teknologi pengeboran geothermal baru yang diklaim lebih efisien dan terjangkau. Teknologi ini menggunakan metode pengeboran menggunakan cairan bertekanan tinggi yang dapat mengurangi biaya hingga 80 persen dibandingkan pengeboran konvensional yang menggunakan rig besar.
Geothermal adalah salah satu metode pemanasan dan pendinginan yang paling efisien karena memanfaatkan suhu bumi yang stabil. Namun, di Amerika Serikat, teknologi ini hanya digunakan oleh sekitar 1 persen bangunan karena biaya pengeboran yang sangat tinggi. Rig pengeboran yang ada saat ini dirancang untuk industri minyak dan gas tapi tidak cocok untuk lokasi perkotaan yang padat.
Dig Energy berupaya menyelesaikan masalah ini dengan mengembangkan mesin pengeboran yang kecil dan lebih murah sehingga memungkinkan pengeboran di area yang sebelumnya sulit dijangkau. Dengan demikian, mereka berharap bisa membuka pasar geothermal yang lebih luas untuk rumah dan bisnis di seluruh Amerika Serikat.
Pendanaan baru ini akan digunakan Dig Energy untuk melakukan proyek pilot yang akan menguji teknologi di lapangan dan membuktikan efektivitasnya. Pendukung utama Dig Energy, termasuk Azolla Ventures dan Avila VC, percaya teknologi ini adalah kunci untuk menjadikan geothermal solusi utama dalam pemanasan dan pendinginan bangunan.
Tujuan jangka panjang Dig Energy adalah menyediakan solusi skalabel bagi pengembang, pemilik gedung, dan pemerintah untuk mengurangi emisi karbon dari sektor pemanasan dan pendinginan. Jika keberhasilan teknologi ini berlanjut, kita mungkin akan melihat peningkatan cepat penggunaan geothermal yang lebih ramah lingkungan di masa depan.
Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/energy/us-firm-new-drilling-geothermal

Analisis Kami

"Teknologi pengeboran Dig Energy merupakan inovasi penting yang mampu menurunkan hambatan biaya terbesar dalam adopsi geothermal. Jika teknologi ini berhasil diimplementasikan secara massal, ini bisa menjadi titik balik signifikan dalam transisi energi bersih, terutama bagi wilayah perkotaan dengan keterbatasan ruang dan biaya tinggi."

Analisis Ahli

Johanna Wolfson
"Teknologi ini dapat menjadikan geothermal sebagai solusi mainstream untuk pemanasan dan pendinginan karena mengatasi biaya pemasangan yang selama ini menjadi kendala utama."
Patricia Wexler
"Dengan menggunakan rantai pasokan yang sudah terbukti dan bahan yang tersedia, drill Dig menawarkan pendekatan praktis dan murah yang dapat merevolusi industri geothermal."

Prediksi Kami

Teknologi pengeboran yang lebih murah dan ringkas dari Dig Energy berpotensi mengakselerasi adopsi sistem geothermal di AS, mengurangi ketergantungan pada bahan bakar fosil dan mempercepat dekarbonisasi sektor pemanasan dan pendinginan gedung dalam dekade mendatang.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa tujuan utama Dig Energy?
A
Tujuan utama Dig Energy adalah membuat pemanasan dan pendinginan geotermal menjadi kompetitif biaya dengan mengatasi hambatan terbesar: pengeboran.
Q
Siapa yang memimpin pendanaan untuk Dig Energy?
A
Pendanaan untuk Dig Energy dipimpin oleh Azolla Ventures dan Avila VC, dengan dukungan dari beberapa mitra lainnya.
Q
Mengapa sistem geotermal belum banyak diadopsi di AS?
A
Sistem geotermal belum banyak diadopsi di AS karena biaya yang tinggi dan penggunaan rig pengeboran yang tidak efisien.
Q
Bagaimana teknologi pengeboran Dig Energy dapat mengubah industri ini?
A
Teknologi pengeboran Dig Energy dapat menurunkan biaya pengeboran hingga 80%, sehingga membuka pasar untuk pompa panas geotermal.
Q
Apa langkah selanjutnya bagi Dig Energy setelah mendapatkan pendanaan?
A
Setelah mendapatkan pendanaan, langkah selanjutnya bagi Dig Energy adalah melakukan proyek pilot untuk memvalidasi teknologi mereka.

Artikel Serupa

Quaise Energy: Membuka Energi Panas Bumi Superdalam dengan Teknologi Pengeboran Gelombang MilimeterInterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
298 dibaca

Quaise Energy: Membuka Energi Panas Bumi Superdalam dengan Teknologi Pengeboran Gelombang Milimeter

Menggali Panas Bumi Ultra-Dalam: Solusi Energi Bersih Masa DepanInterestingEngineering
Sains
4 bulan lalu
45 dibaca

Menggali Panas Bumi Ultra-Dalam: Solusi Energi Bersih Masa Depan

Durin Ciptakan Robot Pengebor Otomatis untuk Turunkan Biaya Eksplorasi MineralTechCrunch
Teknologi
4 bulan lalu
267 dibaca

Durin Ciptakan Robot Pengebor Otomatis untuk Turunkan Biaya Eksplorasi Mineral

Proyek GeoForce Hadirkan Energi Geothermal Terjangkau untuk Basis Militer ASInterestingEngineering
Sains
6 bulan lalu
164 dibaca

Proyek GeoForce Hadirkan Energi Geothermal Terjangkau untuk Basis Militer AS

Baker Hughes dan Militer AS Kembangkan Pembangkit Listrik Panas Bumi untuk Ketahanan EnergiInterestingEngineering
Sains
6 bulan lalu
193 dibaca

Baker Hughes dan Militer AS Kembangkan Pembangkit Listrik Panas Bumi untuk Ketahanan Energi

Teknologi Baru Buka Potensi Energi Panas Bumi Superpanas Lebih EfisienInterestingEngineering
Sains
6 bulan lalu
134 dibaca

Teknologi Baru Buka Potensi Energi Panas Bumi Superpanas Lebih Efisien