Courtesy of YahooFinance
Klarna Resmi IPO di NYSE: Tandai Pemulihan Pasar Fintech Global
Menginformasikan bahwa Klarna resmi melakukan penawaran umum saham perdana (IPO) di NYSE dengan harga saham di atas perkiraan awal, mendemonstrasikan pemulihan pasar modal dan minat investor terhadap perusahaan fintech, sekaligus memberikan gambaran tren IPO di tahun ini.
10 Sep 2025, 20.23 WIB
285 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Klarna berhasil melakukan IPO dengan harga yang lebih tinggi dari perkiraan awal, menunjukkan permintaan yang kuat.
- Meskipun valuasinya lebih rendah dibandingkan dengan investasi besar dari SoftBank pada tahun 2021, Klarna tetap memiliki nilai yang jauh lebih tinggi dibandingkan dengan tahun lalu.
- Klarna dan perusahaan sejenis menghadapi kritik terkait potensi overspending oleh konsumen, namun kinerja pinjaman mereka menunjukkan hasil yang positif.
New York, Amerika Serikat - Klarna, perusahaan asal Swedia yang terkenal dengan layanan beli sekarang bayar kemudian (BNPL), telah resmi memulai perdagangan sahamnya di Bursa Efek New York pada hari Rabu. Harga saham di IPO ini ditetapkan di angka Rp 657.80 ribu ($40) per lembar, naik dibandingkan prediksi awal di Rp 575.58 ribu ($35) hingga Rp 608.47 ribu ($37) . Ini menunjukkan permintaan yang kuat dari investor terhadap saham Klarna.
Penetapan harga IPO ini menilai perusahaan sekitar Rp 248.32 triliun ($15,1 miliar) berdasarkan jumlah saham yang beredar. Meskipun angka ini lebih kecil dari valuasi Rp 749.89 triliun ($45,6 miliar) yang didapat Klarna pada saat investasi besar oleh SoftBank pada tahun 2021, namun nilainya tetap lebih dari dua kali lipat dibandingkan valuasi Klarna di masa sulit tahun 2022.
IPO Klarna menjadi momen penting yang memicu pekan sibuk dengan berbagai perusahaan teknologi dan fintech lainnya yang juga dijadwalkan melantai di Bursa New York. Beberapa perusahaan tersebut termasuk Gemini Space Station, Figure Technologies, dan Legence Corp yang didukung oleh Blackstone.
Perusahaan Klarna dikenal dengan model bisnis BNPL yang memberikan kredit jangka pendek kepada konsumen agar mereka bisa membayar pembelian secara cicilan. Klarna memiliki basis pengguna yang besar, mencapai 93 juta orang dan berpartner dengan lebih dari 675.000 penjual. Meski ada kritik terhadap risiko overspending dan kredit macet, data menunjukkan bahwa 99% pinjaman pelanggan dilunasi tepat waktu.
Kesuksesan IPO Klarna menandai kebangkitan kembali pasar modal setelah penurunan sepanjang musim semi, dengan lebih banyak perusahaan mulai melakukan penawaran umum saham. Investor menunjukkan minat besar pada sektor fintech dan teknologi yang dianggap berpotensi besar di masa depan.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/klarna-ipo-prices-at-40-per-share-valuing-bnpl-leader-at-15-billion-132345564.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/klarna-ipo-prices-at-40-per-share-valuing-bnpl-leader-at-15-billion-132345564.html
Analisis Kami
"Klarna berhasil mengatasi tantangan pasar yang bergejolak dan menunjukkan kekuatan merek serta model bisnis BNPL-nya yang masih diminati investor. Namun, kewaspadaan terhadap risiko kredit tetap penting agar tidak menimbulkan masalah di masa depan, terutama jika terjadi perlambatan ekonomi."
Analisis Ahli
Mary Meeker
"Sebagai ahli teknologi dan pasar modal, saya melihat IPO Klarna sebagai bukti bahwa fintech dengan produk inovatif masih sangat menarik bagi investor, tapi mereka harus waspada terhadap risiko regulasi dan kredit yang bisa memperlambat pertumbuhan."
Gary Gensler
"Dari perspektif regulasi, penting bagi perusahaan BNPL untuk transparan dan memastikan konsumen terlindungi agar pasar keuangan tetap sehat dan risiko kredit terkelola dengan baik."
Prediksi Kami
IPO Klarna yang sukses kemungkinan akan memicu lebih banyak perusahaan fintech dan teknologi melakukan penawaran umum saham, memperkuat pemulihan pasar modal dan meningkatkan akses modal bagi perusahaan-perusahaan startup di sektor tersebut.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang dilakukan Klarna dalam IPO mereka?A
Klarna melakukan penawaran umum perdana (IPO) dengan harga $40 per saham.Q
Berapa nilai perusahaan Klarna setelah IPO?A
Setelah IPO, nilai perusahaan Klarna diperkirakan sekitar $15,1 miliar.Q
Mengapa Klarna menunda IPO mereka sebelumnya?A
Klarna menunda IPO mereka sebelumnya karena kondisi pasar yang tidak stabil.Q
Siapa CEO Klarna dan apa perannya?A
CEO Klarna adalah Sebastian Siemiatkowski, yang memimpin perusahaan dalam inovasi layanan pembayaran.Q
Apa risiko yang dihadapi oleh perusahaan 'buy now, pay later'?A
Perusahaan 'buy now, pay later' seperti Klarna menghadapi risiko kredit jika pelanggan tidak dapat membayar kembali pinjaman.