AWS Masih Dominan di Cloud tapi Hadapi Tantangan dan Peluang AI Besar
Courtesy of YahooFinance

AWS Masih Dominan di Cloud tapi Hadapi Tantangan dan Peluang AI Besar

Memberikan gambaran tentang posisi AWS dalam persaingan pasar cloud yang semakin ketat serta potensi pertumbuhan bisnis AWS di masa depan, terutama melalui investasi pada AI dan kapasitas pusat data, serta bagaimana ini penting untuk para investor dalam mengambil keputusan.

12 Sep 2025, 21.48 WIB
258 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • AWS masih merupakan pemimpin pasar dalam layanan cloud meskipun mengalami pertumbuhan yang lebih lambat.
  • Kemitraan dengan perusahaan seperti Anthropic dan investasi dalam teknologi AI diharapkan dapat meningkatkan pertumbuhan pendapatan AWS.
  • Tantangan dalam kapasitas dan meningkatnya biaya akan menjadi faktor penting yang mempengaruhi masa depan AWS.
Amerika Serikat - Amazon Web Services (AWS) tetap menjadi pemimpin dalam industri cloud, tetapi pertumbuhan mereka mulai melambat dibandingkan dengan pesaing seperti Microsoft Azure dan Google Cloud. Microsoft Azure menunjukkan pertumbuhan tercepat berkat kemitraan dengan OpenAI, sementara Google Cloud juga mencatat kenaikan pendapatan signifikan. Meskipun AWS masih menjadi penghasil keuntungan utama Amazon, para investor mulai mempertanyakan apakah AWS bisa mempertahankan dominasi ini ke depan.
Pada kuartal kedua, pendapatan AWS naik sebesar 17,5% menjadi 30,9 miliar dolar AS, sedikit melebihi perkiraan analis. Sementara itu, Microsoft Azure tumbuh 39% menjadi 29,9 miliar dolar AS dan Google Cloud naik 32% menjadi 13,6 miliar dolar AS. Pertumbuhan lebih cepat dari pesaing ini menunjukkan bahwa AWS harus meningkatkan kemampuan dan penawarannya untuk tetap kompetitif.
Morgan Stanley, melalui analis Brian Nowak, melihat potensi pertumbuhan yang bagus untuk AWS karena kemitraan dengan Anthropic dan permintaan yang kuat terhadap AI generatif serta beban kerja tradisional. Jika AWS dapat menyelesaikan masalah kapasitas data center, pendapatan mereka bisa tumbuh lebih dari 20% pada tahun 2026. Namun pembangunan kapasitas ini masih menghadapi tantangan seperti chip, kabel, dan pasokan listrik.
AWS juga menginvestasikan banyak dana dalam inovasi, termasuk merancang chip AI khusus yang dapat membantu pelanggan membangun aplikasi dengan kemampuan AI terintegrasi. Matt Garman, CEO AWS, menekankan bahwa investasi ini bukan hanya soal uang, tetapi juga soal inovasi yang menjadi kunci keberhasilan jangka panjang di bidang cloud dan AI.
Para analis menyatakan bahwa walaupun permintaan AI masih dalam tahap awal dan banyak perusahaan sedang bereksperimen, potensi pertumbuhan tetap besar. Namun, persaingan ketat dari Microsoft, Google, dan Oracle serta kendala kapasitas dan biaya akan menentukan sejauh mana AWS bisa mempertahankan posisinya sebagai pemimpin pasar.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/amazons-aws-ceo-were-building-the-building-blocks-of-ai-144842880.html

Analisis Kami

"AWS masih memegang peranan penting sebagai mesin penghasil keuntungan Amazon, namun perlambatan pertumbuhan menunjukkan bahwa mereka harus berinovasi lebih agresif untuk tidak tertinggal dalam persaingan cloud yang semakin sengit, terutama melawan Microsoft. Investasi besar dalam AI dan pembangunan pusat data adalah langkah tepat, tetapi efektivitas pelaksanaan dan eksekusi akan menentukan apakah AWS benar-benar bisa mempertahankan dominasinya."

Analisis Ahli

Brian Nowak
"Melihat optimisme pada kemitraan AWS dengan Anthropic dan permintaan tinggi untuk AI generatif serta beban kerja tradisional sebagai pendorong pertumbuhan. Prediksi pendapatan AWS bisa tumbuh lebih dari 20% di tahun 2026 dengan pengembangan kapasitas pusat data yang berkelanjutan."
Tom Forte
"Menekankan bahwa banyak pelanggan masih dalam tahap eksperimen dengan alat AI, sehingga permintaan belum benar-benar melejit. Volatilitas pelanggan startup juga menjadi faktor yang perlu diperhatikan karena pengeluaran mereka mengikuti siklus pendanaan."
Brad Erickson
"Menyetujui bahwa waktu menjadi tantangan utama karena implementasi AI skala besar masih belum merata akibat fase uji coba oleh banyak perusahaan."

Prediksi Kami

AWS kemungkinan akan meningkatkan pertumbuhan pendapatan secara signifikan pada tahun 2026 jika berhasil mengatasi kendala kapasitas pusat data dan terus mengembangkan teknologi AI, terutama dengan chip AI kustom, meskipun biaya modal juga akan meningkat.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dikatakan CEO AWS tentang pertumbuhan teknologi?
A
CEO AWS, Matt Garman, menyatakan bahwa mereka berada di tahap awal tetapi melihat janji besar dalam teknologi.
Q
Bagaimana kinerja pendapatan AWS dibandingkan dengan Microsoft Azure dan Google Cloud?
A
Pendapatan AWS tumbuh 17,5% menjadi $30,9 miliar, sedangkan Microsoft Azure tumbuh 39% dan Google Cloud tumbuh 32%.
Q
Apa yang menjadi tantangan utama bagi AWS saat ini?
A
Tantangan utama bagi AWS termasuk kapasitas yang terbatas, biaya yang meningkat, dan persaingan yang ketat dari Microsoft Azure dan Google Cloud.
Q
Apa harapan analis tentang pertumbuhan pendapatan AWS di masa depan?
A
Analis Morgan Stanley, Brian Nowak, berharap pertumbuhan pendapatan AWS dapat mencapai lebih dari 20% pada tahun 2026.
Q
Apa investasi yang dilakukan AWS untuk meningkatkan kemampuan AI-nya?
A
AWS sedang berinvestasi dalam desain chip AI khusus untuk meningkatkan kemampuan AI mereka.

Artikel Serupa

AWS Tawarkan Pilihan Model AI Agar Tidak Bergantung pada Satu PemenangYahooFinance
Teknologi
3 bulan lalu
164 dibaca

AWS Tawarkan Pilihan Model AI Agar Tidak Bergantung pada Satu Pemenang

Amazon Investasi Rp 164.45 triliun ($10 Miliar)  untuk Infrastruktur AI dan Hadapi Persaingan MicrosoftYahooFinance
Teknologi
3 bulan lalu
129 dibaca

Amazon Investasi Rp 164.45 triliun ($10 Miliar) untuk Infrastruktur AI dan Hadapi Persaingan Microsoft

Amazon Tingkatkan Investasi AI Meski Panduan Pendapatan Tertekan Nilai TukarYahooFinance
Finansial
7 bulan lalu
89 dibaca

Amazon Tingkatkan Investasi AI Meski Panduan Pendapatan Tertekan Nilai Tukar

Kinerja AWS dan Belanja AI Jadi Kunci Masa Depan Saham AmazonYahooFinance
Finansial
7 bulan lalu
73 dibaca

Kinerja AWS dan Belanja AI Jadi Kunci Masa Depan Saham Amazon

Amazon Manfaatkan Model AI Baru DeepSeek R1 untuk Perkuat Layanan Cloud-nyaYahooFinance
Teknologi
7 bulan lalu
51 dibaca

Amazon Manfaatkan Model AI Baru DeepSeek R1 untuk Perkuat Layanan Cloud-nya

3 Alasan Kuat Membeli Saham Amazon di Era AI dan Komputasi KuantumYahooFinance
Finansial
7 bulan lalu
84 dibaca

3 Alasan Kuat Membeli Saham Amazon di Era AI dan Komputasi Kuantum