Uni Eropa Genjot Penyelidikan Platform Digital Besar Demi Perlindungan Pengguna - image 1
Uni Eropa Genjot Penyelidikan Platform Digital Besar Demi Perlindungan Pengguna - image 2

Uni Eropa Genjot Penyelidikan Platform Digital Besar Demi Perlindungan Pengguna

Melakukan penyelidikan dan pengawasan terhadap platform online besar untuk memastikan mereka mematuhi aturan Digital Services Act demi perlindungan konsumen dan demokrasi di Eropa.

20 Sep 2025, 11.28 WIB
169 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Uni Eropa sedang menyelidiki platform online untuk memastikan perlindungan konsumen.
  • Digital Services Act menetapkan tanggung jawab baru bagi perusahaan teknologi besar.
  • Denda yang signifikan dapat dikenakan kepada perusahaan yang tidak mematuhi aturan.
Brussels, Belgia - Uni Eropa sedang meningkatkan pengawasannya terhadap platform online besar seperti Facebook, Instagram, X, TikTok, serta toko online AliExpress dan Temu. Pengawasan ini dilakukan untuk memastikan perusahaan-perusahaan tersebut mematuhi peraturan baru yang disebut Digital Services Act atau DSA. Tujuan utama dari DSA adalah melindungi konsumen Eropa dan memastikan konten di internet tidak membahayakan masyarakat luas.
Henna Virkkunen, seorang pejabat Uni Eropa, mengatakan bahwa penyelidikan terhadap sejumlah platform ini sudah berlangsung lebih dari setahun dan keputusan awal terkait hasilnya akan diumumkan dalam beberapa minggu dan bulan ke depan. Virkkunen juga menyebutkan bahwa akan ada penyelidikan baru yang diluncurkan karena DSA mencakup banyak hal dan sangat luas cakupannya.
Pemerintah Uni Eropa fokus pada berbagai aspek penting selama penyelidikan, seperti transparansi platform, perlindungan proses demokrasi, keamanan bagi anak-anak pengguna internet, dan juga perlindungan saat berbelanja online. Perusahaan yang melanggar aturan DSA bisa didenda hingga 6 persen dari pendapatan global mereka, yang merupakan jumlah yang sangat besar.
Selain itu, Uni Eropa menegaskan haknya untuk menentukan aturan digital sendiri tanpa campur tangan dari luar, termasuk dari Amerika Serikat. Meskipun Presiden Donald Trump pernah mengancam akan memberlakukan tarif tambahan terhadap negara-negara yang menargetkan perusahaan teknologi AS, Uni Eropa tetap pada komitmennya untuk menegakkan undang-undang digital mereka.
Tujuan utama dari peraturan ini adalah untuk membuat bisnis di Eropa menjadi lebih cepat, mudah, dan sederhana sambil tetap melindungi pengguna dari risiko dan penyalahgunaan online. Ini penting agar era digital dapat berkembang secara sehat dan adil, terutama bagi konsumen yang menggunakan layanan teknologi dari seluruh dunia.
Referensi:
[1] https://www.thejakartapost.com/business/2025/09/20/eu-to-finalize-probes-into-tech-platforms-soon-commissioner.html

Analisis Ahli

Margrethe Vestager
"Pengaturan digital seperti DSA adalah langkah berani dan esensial untuk memastikan pasar digital tetap adil dan aman bagi pengguna, sekaligus memberikan tekanan yang sehat bagi perusahaan teknologi global agar lebih transparan dan bertanggung jawab."
Shoshana Zuboff
"Regulasi ketat terhadap platform online adalah reaksi yang tepat terhadap pengaruh besar perusahaan teknologi yang tak terkendali, namun harus diimbangi dengan perlindungan kebebasan berekspresi yang tetap terjaga."

Analisis Kami

"Pendekatan Uni Eropa dalam mengawasi platform teknologi global ini adalah langkah penting untuk melindungi warganya dari penyalahgunaan dunia digital. Namun, pelaksanaan yang terlalu ketat bisa berisiko mengekang inovasi teknologi dan memperlambat perkembangan bisnis digital di Eropa jika tidak dibarengi dengan fleksibilitas regulasi."

Prediksi Kami

Di masa depan akan ada lebih banyak penyelidikan baru terhadap berbagai platform digital seiring pelaksanaan DSA yang luas dan ketat.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang sedang diselidiki oleh Uni Eropa terkait platform online?
A
Uni Eropa sedang menyelidiki platform online untuk memastikan perlindungan konsumen dan kepatuhan terhadap regulasi.
Q
Apa itu Digital Services Act?
A
Digital Services Act adalah undang-undang yang mengatur tanggung jawab platform online dalam melindungi konsumen.
Q
Siapa Henna Virkkunen dan apa perannya?
A
Henna Virkkunen adalah pejabat digital Uni Eropa yang mengawasi investigasi ini dan menyatakan bahwa banyak investigasi akan diselesaikan dalam waktu dekat.
Q
Apa konsekuensi bagi perusahaan yang melanggar aturan DSA?
A
Perusahaan yang melanggar aturan DSA dapat dikenakan denda hingga enam persen dari total pendapatan tahunan mereka.
Q
Mengapa transparansi penting dalam investigasi ini?
A
Transparansi penting untuk melindungi proses demokrasi dan memastikan perlindungan pengguna, terutama anak-anak.