Courtesy of CNBCIndonesia
Trump Dukung Penjualan TikTok ke AS dengan Nilai Rp 243 Triliun, Apa Artinya?
Menyampaikan perkembangan terbaru tentang kesepakatan penjualan TikTok kepada pemilik asal Amerika Serikat dan implikasinya terkait valuasi, kepemilikan, serta regulasi keamanan nasional Amerika Serikat.
26 Sep 2025, 07.15 WIB
232 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Proses akuisisi saham TikTok oleh entitas AS semakin mendekati kesepakatan.
- Valuasi TikTok di AS jauh lebih rendah dibandingkan dengan valuasi ByteDance secara keseluruhan.
- Kepemilikan TikTok oleh perusahaan asing dinilai berisiko terhadap keamanan data pribadi warga AS.
Jakarta, Indonesia - Presiden Amerika Serikat Donald Trump menandatangani peraturan yang mendukung proses negosiasi akuisisi saham TikTok dari ByteDance, perusahaan asal China. Hal ini dilakukan untuk memenuhi UU yang mewajibkan TikTok dimiliki oleh entitas AS atau diblokir demi alasan keamanan data warga Amerika Serikat.
Dalam acara penandatanganan, Wakil Presiden AS JD Vance menyebut valuasi bisnis TikTok di Amerika Serikat berada di angka sekitar 14 miliar dolar AS atau setara dengan 243 triliun rupiah. Nilai tersebut jauh lebih rendah dibandingkan valuasi ByteDance yang mencapai lebih dari 330 miliar dolar AS.
UU divestasi TikTok ditujukan untuk menghindari risiko akses pemerintah China ke platform dan algoritma TikTok. Pemerintah AS takut hal ini bisa digunakan untuk menyebarkan informasi palsu, propaganda, atau bahkan spionase terhadap warga AS, sehingga kepemilikan harus dialihkan ke pihak Amerika Serikat.
Menurut laporan Reuters, Oracle dan perusahaan investasi Silver Lake akan memegang 50 persen saham bisnis TikTok di Amerika Serikat. Perusahaan AS lain yang sudah memiliki saham di ByteDance juga akan menguasai sekitar 30 persen saham, sementara porsi ByteDance akan turun menjadi kurang dari 20 persen.
Meskipun sudah ada kesepakatan awal, beberapa poin penting terutama terkait penguasaan algoritma masih harus dinegosiasikan lebih lanjut agar TikTok dapat terus beroperasi sekaligus melindungi data pribadi warga AS sesuai dengan hukum yang berlaku.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250926053220-37-670308/tiktok-dijual-murah-ke-amerika-harganya-akhirnya-bocor
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20250926053220-37-670308/tiktok-dijual-murah-ke-amerika-harganya-akhirnya-bocor
Analisis Ahli
Dan Ives
"Valuasi TikTok dapat mencapai US$ 30-40 miliar pada April 2025 jika tanpa algoritma, menunjukkan nilai penting teknologi ini terpisah dari bisnis utamanya."
Analisis Kami
"Negosiasi ini menunjukkan betapa pentingnya kontrol teknologi dalam konteks geopolitik dan keamanan nasional. Meskipun valuasi TikTok di AS menurun drastis, perlindungan data dan kontrol algoritma akan menjadi kunci yang menentukan keseimbangan antara bisnis dan keamanan negara."
Prediksi Kami
Kesepakatan penjualan TikTok ke pihak AS kemungkinan berhasil, namun pembahasan kepemilikan algoritma akan tetap menjadi kendala utama yang menentukan kelangsungan operasi TikTok di AS.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang terjadi dengan TikTok di Amerika Serikat?A
TikTok sedang dalam proses negosiasi untuk dijual ke entitas Amerika Serikat.Q
Siapa yang menandatangani peraturan presiden terkait TikTok?A
Donald Trump yang menandatangani peraturan presiden untuk mendukung proses akuisisi TikTok.Q
Berapa valuasi bisnis TikTok di AS menurut laporan?A
Valuasi bisnis TikTok di AS adalah US$ 14 miliar.Q
Apa yang menjadi kekhawatiran terkait kepemilikan TikTok oleh ByteDance?A
Kekhawatiran utama adalah bahwa pemerintah China dapat mengakses data dan algoritma TikTok untuk menyebarkan informasi palsu dan memata-matai warga AS.Q
Siapa yang akan menguasai saham TikTok di AS?A
Oracle dan Silver Lake akan menguasai 50 persen saham entitas bisnis TikTok di AS.