Kapal selam Angkatan Laut AS akan dipersenjatai kembali dengan misil jelajah nuklir setelah 3 dekade.
Courtesy of InterestingEngineering

Kapal selam Angkatan Laut AS akan dipersenjatai kembali dengan misil jelajah nuklir setelah 3 dekade.

23 Nov 2024, 01.46 WIB
141 dibaca
Share
Angkatan Laut AS baru-baru ini mengumumkan rencana untuk mengembangkan misil jelajah yang diluncurkan dari laut dan bersenjata nuklir, yang disebut SLCM-N. Tujuan dari proyek ini adalah untuk menciptakan sistem misil yang modular dan tahan banting, yang dapat memberikan respons yang sesuai terhadap ancaman sambil menjaga target-target penting musuh tetap rentan. SLCM-N akan diluncurkan dari kapal selam kelas Virginia dan dirancang agar dapat diubah dan ditingkatkan seiring waktu, tanpa perlu mengubah bagian penting dari misil tersebut. Prototipe diharapkan akan diuji dalam tiga tahun ke depan, dengan rencana untuk memiliki sistem operasional pada tahun 2034.
Sebelumnya, AS telah memiliki misil jelajah bersenjata nuklir sejak tahun 1980-an, tetapi program tersebut dihentikan pada tahun 2013. Namun, dengan meningkatnya kebutuhan untuk memiliki opsi nuklir yang fleksibel dan dapat diandalkan, pemerintah AS memutuskan untuk melanjutkan pengembangan SLCM-N. Pendukung program ini percaya bahwa SLCM-N akan memberikan kemampuan nuklir yang dapat digunakan di berbagai wilayah tanpa harus menempatkan senjata nuklir di negara sekutu, serta berfungsi sebagai pencegah terhadap ancaman regional.
Sumber: https://interestingengineering.com/military/us-navy-submarines-nuclear-cruise-missiles

Pertanyaan Terkait

Q
Apa tujuan dari pengembangan SLCM-N?
A
Tujuan dari pengembangan SLCM-N adalah untuk menciptakan sistem rudal jelajah nuklir yang modular dan dapat bertahan, memberikan respons proporsional terhadap ancaman.
Q
Dari mana SLCM-N akan diluncurkan?
A
SLCM-N akan diluncurkan dari kapal selam kelas Virginia.
Q
Apa yang terjadi dengan TLAM-N?
A
TLAM-N adalah varian nuklir yang dihapuskan pada tahun 2013 setelah dianggap tidak lagi diperlukan.
Q
Siapa yang mengusulkan anggaran untuk SLCM-N?
A
Pemerintahan Biden mengusulkan anggaran untuk penelitian dan pengembangan SLCM-N dalam anggaran tahun fiskal 2022.
Q
Apa yang dikatakan Nuclear Posture Review tentang SLCM-N?
A
Nuclear Posture Review 2018 mendorong pengembangan SLCM-N sebagai bagian dari strategi untuk memberikan opsi nuklir yang fleksibel.

Artikel Serupa

Inggris Siapkan F-35A untuk Kembalikan Kemampuan Serangan Nuklir UdaraInterestingEngineering
Bisnis
1 bulan lalu
18 dibaca

Inggris Siapkan F-35A untuk Kembalikan Kemampuan Serangan Nuklir Udara

AS Tingkatkan Deteren Nuklir Taktil lewat Rudal Jelajah Laut Berdaya RendahInterestingEngineering
Finansial
1 bulan lalu
25 dibaca

AS Tingkatkan Deteren Nuklir Taktil lewat Rudal Jelajah Laut Berdaya Rendah

Keberhasilan Uji Terbang Hipersonik: Langkah Besar dalam Pengembangan Senjata CanggihInterestingEngineering
Sains
2 bulan lalu
55 dibaca

Keberhasilan Uji Terbang Hipersonik: Langkah Besar dalam Pengembangan Senjata Canggih

Lockheed menguji misil jelajah subsonik berbiaya rendah untuk angkatan bersenjata Amerika Serikat.InterestingEngineering
Teknologi
4 bulan lalu
150 dibaca

Lockheed menguji misil jelajah subsonik berbiaya rendah untuk angkatan bersenjata Amerika Serikat.

Kapal selam baru China yang mampu meluncurkan misil hipersonik menantang AS di Filipina: LaporanInterestingEngineering
Bisnis
5 bulan lalu
193 dibaca

Kapal selam baru China yang mampu meluncurkan misil hipersonik menantang AS di Filipina: Laporan

Angkatan Laut AS akan mengembangkan rudal nuklir kapal selam generasi berikutnya, untuk mendominasi lautan hingga tahun 2084.InterestingEngineering
Teknologi
5 bulan lalu
178 dibaca

Angkatan Laut AS akan mengembangkan rudal nuklir kapal selam generasi berikutnya, untuk mendominasi lautan hingga tahun 2084.

Era hipersonik dimulai: Angkatan Laut AS membawa senjata berkecepatan tinggi ke armada rudal pandunya.InterestingEngineering
Teknologi
6 bulan lalu
176 dibaca

Era hipersonik dimulai: Angkatan Laut AS membawa senjata berkecepatan tinggi ke armada rudal pandunya.