Courtesy of YahooFinance
Friend.com: AI Wearable yang Bikin Heboh dan Kontroversi di Subway New York
Artikel ini bertujuan mengungkap fenomena peluncuran dan pemasaran Friend.com sebagai AI wearable yang memicu perdebatan mengenai definisi persahabatan di era AI, sekaligus menyoroti risiko privasi dan keamanan yang mengikutinya sehingga menjadi refleksi penting atas kemajuan teknologi dan budaya digital saat ini.
02 Okt 2025, 01.16 WIB
261 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Friend.com adalah inovasi dalam hubungan digital yang menggunakan AI untuk meniru persahabatan.
- Kampanye iklan yang ambisius dapat memicu diskusi dan protes publik, menunjukkan dampak sosial dari teknologi.
- Pentingnya memahami implikasi hukum dan etika dari penggunaan data pribadi dalam produk berbasis AI.
New York City, Amerika Serikat - Friend.com adalah sebuah perangkat wearable AI baru yang dipasarkan dengan kampanye iklan besar-besaran di New York City dan Los Angeles. Kalung pintar ini bisa berinteraksi dengan pemakainya melalui AI yang selalu aktif, memberikan kesan seperti teman dekat yang selalu ada. Pendirinya, Avi Schiffmann, mengeluarkan biaya besar untuk iklan meskipun penjualan dan keuntungan produk masih terbatas.
Baca juga: Ketegangan Antara Misi Nonprofit dan Bisnis Konsumer OpenAI dalam Peluncuran Aplikasi Sora
Perangkat ini menggunakan teknologi AI dari Google Gemini untuk menyimpan kenangan dan merespons pengguna melalui mikrofon dan chip Bluetooth. Namun, ada kekhawatiran soal klausul dalam persyaratan penggunaan yang meminta pengguna melepas hak-hak legal mereka dan memberikan izin besar kepada perusahaan untuk mengumpulkan data biometrik secara pasif.
Iklan Friend.com yang menutupi stasiun-stasiun subway membuat banyak orang berbicara, tak hanya karena produknya tetapi juga karena grafiti yang mengkritik AI dan kekhawatiran privasi. Namun, sang pendiri malah melihatnya sebagai seni dan bukti kesuksesan kampanye pemasaran yang berhasil memicu momen budaya terkait hubungan manusia dan AI.
Kritikus mempertanyakan keberlanjutan teknologi ini. Seorang profesor dari Brown University menyamakan fenomena Friend.com dengan tren perigatan produk seperti kalung radium yang dulu dianggap bermanfaat tapi akhirnya sangat berbahaya. Isu keamanan dan manfaat jangka panjang perangkat ini masih belum jelas dan mengundang skeptisisme.
Meski Friend.com menghadapi berbagai tantangan teknis, kritik, dan risiko hukum, pendirinya tetap percaya pada visi emosional AI sebagai teman masa depan. Ambisinya dianggap besar dan berani, namun masih harus terus diuji apakah perangkat ini benar-benar bisa mengubah cara manusia berinteraksi dan membangun persahabatan dalam era digital.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/22-old-ai-ceo-behind-181616296.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/22-old-ai-ceo-behind-181616296.html
Analisis Ahli
Suresh Venkatasubramanian
"Friend.com mengulangi kesalahan sejarah dengan mengeluarkan produk yang memicu kegembiraan tanpa bukti keamanan yang memadai, menyerupai fenomena radium necklace yang akhirnya berakibat fatal."
Analisis Kami
"Friend.com menunjukkan bagaimana startup teknologi kini menggabungkan produk fisik dengan strategi pemasaran budaya yang provokatif untuk menarik perhatian pasar. Namun, pendekatan agresif terhadap pengumpulan data tanpa transparansi yang jelas bisa memicu reaksi keras dan menimbulkan pertanyaan etis yang besar dalam jangka panjang."
Prediksi Kami
Friend.com kemungkinan akan menghadapi tuntutan hukum terkait masalah privasi dan keamanan data sambil memperjuangkan keberadaan dan persepsi publiknya dalam era AI yang terus berkembang.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa itu Friend.com?A
Friend.com adalah sebuah platform yang menawarkan perangkat AI untuk menjadi teman dekat penggunanya.Q
Siapa pendiri Friend dan apa latar belakangnya?A
Pendiri Friend adalah Avi Schiffmann, seorang pemuda berusia 22 tahun yang sebelumnya dikenal karena proyek-proyek inovatifnya seperti situs pelacakan COVID-19.Q
Apa tujuan utama dari kampanye iklan Friend.com?A
Tujuan utama dari kampanye iklan Friend.com adalah untuk memprovokasi momen budaya tentang arti persahabatan di era kecerdasan buatan.Q
Apa saja fitur yang ditawarkan oleh perangkat Friend?A
Perangkat Friend dilengkapi dengan mikrofon dan chip Bluetooth, berfungsi untuk berinteraksi dengan pengguna secara terus-menerus dan menyimpan memori.Q
Mengapa ada protes dan vandalisme terhadap iklan Friend?A
Ada protes dan vandalisme terhadap iklan Friend karena beberapa kritik menganggap bahwa produk ini berpotensi berbahaya dan mencerminkan masalah dalam kapitalisme pengawasan.