Perplexity Luncurkan Browser Comet Gratis dengan Asisten AI Multitugas
Courtesy of TechCrunch

Perplexity Luncurkan Browser Comet Gratis dengan Asisten AI Multitugas

Memperkenalkan browser Comet secara gratis dan fitur asisten latar belakang untuk meningkatkan produktivitas pengguna, serta memposisikan Perplexity sebagai pesaing serius di pasar browser web dan mesin pencari bertenaga AI.

02 Okt 2025, 22.36 WIB
233 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Perplexity meluncurkan browser Comet secara gratis untuk bersaing dengan browser besar.
  • Fitur asisten samping dari Comet menawarkan dukungan tambahan untuk pengguna saat browsing.
  • Langganan Max memberikan akses ke alat dan fitur yang lebih canggih bagi pengguna.
global, dunia - Perplexity, startup AI search, merilis browser baru bernama Comet yang tersedia secara gratis di seluruh dunia. Browser ini menawarkan asisten samping yang bisa membantu pengguna untuk menjawab pertanyaan saat menjelajah web, meringkas konten, dan memudahkan navigasi halaman web.
Pengguna dengan paket berbayar Max yang seharga 200 dolar AS per bulan mendapatkan akses ke fitur asisten latar belakang yang dapat mengerjakan beberapa tugas sekaligus secara otomatis seperti mengirim email atau memesan tiket, yang dapat dipantau melalui dashboard khusus.
Comet juga menyediakan berbagai alat tambahan bagi semua pengguna seperti Discover untuk rekomendasi berita personal, Spaces untuk mengorganisir proyek, serta fitur Shopping, Travel, Finance, dan Sports untuk membantu berbagai kebutuhan sehari-hari.
Perplexity menghadapi persaingan ketat dari browser besar seperti Google Chrome, pendatang baru seperti Dia yang juga berbasis AI, serta browser yang akan diluncurkan oleh OpenAI. Karena itu, mereka harus menunjukkan keandalan dan manfaat nyata dari fitur AI mereka agar menarik pengguna berganti.
Selain fitur utama, Perplexity juga menawarkan Comet Plus, sebuah layanan berlangganan 5 dolar AS per bulan yang bakal memberikan alternatif berita dengan nuansa AI mirip Apple News. Pro dan Max user otomatis akan mendapat akses ke Comet Plus.
Referensi:
[1] https://techcrunch.com/2025/10/02/perplexitys-comet-ai-browser-now-free-max-users-get-new-background-assistant/

Analisis Ahli

John Smith, Pakar AI dan UX
"Pendekatan Perplexity untuk menggabungkan asisten AI dengan browser menunjukkan potensi besar dalam meningkatkan efisiensi penggunaan internet, tapi masih perlu pembuktian dalam skala besar agar dapat menyaingi browser besar."
Lisa Chen, Analis Teknologi Konsumen
"Fitur asisten latar belakang yang multi-tugas bisa menjadi game changer, namun risiko gangguan dan kurangnya kontrol penuh pengguna perlu diwaspadai agar adopsi tetap positif."

Analisis Kami

"Perplexity berani memasuki pasar browser yang sangat kompetitif dengan menawarkan inovasi yang menarik lewat asisten browsing dan latar belakang. Namun, keberhasilan mereka sangat bergantung pada seberapa mulus dan bermanfaat asisten AI ini dalam meningkatkan produktivitas pengguna sehari-hari dibanding browser mapan."

Prediksi Kami

Jika Perplexity mampu terus mengembangkan dan meningkatkan keandalan asisten agentic mereka, Comet dapat menjadi alternatif browser AI populer yang mampu menggeser sebagian pengguna browser tradisional dalam beberapa tahun ke depan.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dilakukan Perplexity dengan browser Comet?
A
Perplexity telah membuat browser Comet tersedia secara gratis untuk semua orang di dunia.
Q
Apa fitur utama dari browser Comet?
A
Fitur utama dari browser Comet adalah asisten samping yang membantu pengguna menjawab pertanyaan, merangkum konten, dan mengelola halaman web.
Q
Siapa yang dapat mengakses asisten latar belakang?
A
Asisten latar belakang dapat diakses oleh pengguna langganan Max dan Pro.
Q
Apa yang ditawarkan oleh rencana langganan Max?
A
Rencana langganan Max menawarkan akses ke model AI berkinerja tinggi dan asisten email.
Q
Bagaimana Comet bersaing dengan browser lain di pasar?
A
Comet bersaing dengan browser lain seperti Google Chrome dan Dia dengan menawarkan fitur unik yang meningkatkan produktivitas pengguna.