Courtesy of YahooFinance

Burnt dan Stephen Curry: Revolusi AI Pangkas Waktu di Industri Makanan

Membangun alat otomatisasi berbasis AI yang dapat memangkas waktu proses pesanan di rantai pasokan makanan dari menit ke detik sehingga meningkatkan efisiensi operasional dan mengurangi pemborosan waktu dalam industri makanan.

02 Okt 2025, 22.46 WIB

106 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Burnt berfokus pada otomatisasi untuk mengurangi waktu yang dihabiskan dalam proses pemesanan di industri makanan.
Pendanaan yang diperoleh akan digunakan untuk mengembangkan alat otomatisasi yang lebih canggih.
Tim pendiri Burnt memiliki pengalaman mendalam yang membantu mereka memahami tantangan dalam rantai pasokan makanan.

San Francisco, Amerika Serikat - Burnt adalah perusahaan rintisan yang berhasil mengumpulkan 3,8 juta dolar AS dana awal untuk mengembangkan solusi otomatisasi berbasis AI di industri makanan yang sangat besar, senilai 9 triliun dolar AS. CEO dan co-founder, Joseph Jacob, memulai perjalanan bisnis ini setelah puluhan tahun berkarir mulai dari pekerja pabrik udang hingga pengelola pengadaan global.

Masalah utama yang ingin dipecahkan Burnt adalah proses pemesanan dalam rantai pasokan makanan yang masih sangat manual dan memakan waktu sekitar 10 menit per pesanan. Dengan volume pesanan yang besar, banyak waktu kerja terbuang untuk memasukkan data dan mengelola komunikasi melalui email, pesan, dan spreadsheet.

Burnt membangun teknologi AI yang mampu menangkap data pesanan dari berbagai format dan otomatis memasukkannya ke sistem ERP yang sudah ada di perusahaan. Hasilnya, waktu proses pesanan dipangkas drastis menjadi hanya beberapa detik, sehingga membuka lebih banyak waktu untuk pelayanan pelanggan dan efisiensi operasional.

Perusahaan sudah memproses pesanan senilai lebih dari 10 juta dolar AS setiap bulan dan mendapatkan dukungan dari pelanggan serta investor penting, termasuk Penny Jar Capital yang mana Stephen Curry turut menjadi penasihat khusus. Burnt juga berencana mengembangkan fungsinya ke area lain seperti pengadaan, distribusi, dan keuangan.

Pendiri dan tim Burnt membawa pengalaman turun-temurun dalam industri makanan dan teknologi, termasuk lulusan Y Combinator, yang menjadikan mereka paham betul kebutuhan dan solusi yang tepat. Ke depan, Burnt dapat menjadi pionir dalam membangun sistem rantai pasokan makanan yang jauh lebih cerdas dan efisien.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/nba-star-stephen-curry-adds-154609286.html

Analisis Ahli

Dan Scheinman

"Tim Burnt bukan hanya mengandalkan teknologi inovatif, tapi juga membawa pengalaman industri yang sangat mendalam sehingga solusi mereka benar-benar sesuai kebutuhan pasar dan lebih efektif dari pendekatan disruptif dari luar."

Analisis Kami

"Solusi berbasis AI seperti yang dikembangkan Burnt sangat dibutuhkan untuk menangani kompleksitas dan volume tinggi dalam rantai pasokan makanan yang selama ini bergantung pada kerja manual yang lambat dan rawan kesalahan. Dengan pengalaman mendalam pendirinya dan dukungan investor besar, Burnt memiliki potensi kuat untuk mengubah cara industri makanan beroperasi ke depan."

Prediksi Kami

Dalam beberapa tahun ke depan, Burnt akan memperluas penggunaan teknologi AI-nya di berbagai aspek operasional rantai pasokan makanan, memungkinkan efisiensi yang lebih besar dan pengurangan pemborosan waktu yang signifikan dalam industri tersebut.