Mengenal Makna Saling Menjilat pada Kucing: Lebih dari Sekadar Kasih Sayang
Courtesy of CNBCIndonesia

Mengenal Makna Saling Menjilat pada Kucing: Lebih dari Sekadar Kasih Sayang

Memberikan pemahaman yang lebih lengkap tentang makna dan fungsi perilaku saling menjilat pada kucing agar pemilik kucing dapat mengenali tanda kasih sayang, komunikasi sosial, maupun indikasi stres pada hewan peliharaannya.

28 Okt 2025, 18.30 WIB
235 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Menjilat antar kucing adalah bentuk kasih sayang dan kepercayaan.
  • Perilaku ini juga berfungsi untuk menjaga kebersihan dan menciptakan aroma kelompok.
  • Menjilat dapat menunjukkan status sosial dan membantu menghindari konflik di antara kucing.
Jakarta, Indonesia - Kucing sering terlihat saling menjilat di kepala atau leher, yang biasanya dianggap sebagai tanda kasih sayang. Namun, perilaku ini sebenarnya merupakan bagian dari komunikasi sosial yang kompleks di antara kucing. Mereka menggunakan perilaku ini untuk menunjukkan rasa aman dan keakraban dalam kelompoknya.
Menurut para ahli, seperti LeeAnna Buis, menjilat bukan hanya ungkapan cinta tetapi juga cara membantu membersihkan bagian tubuh yang sulit dijangkau. Hal ini menunjukkan kerjasama yang erat dalam menjaga kebersihan dan kesehatan bulu serta kulit kucing.
Selain itu, menjilat memiliki fungsi penting dalam membentuk aroma khas kelompok. Aroma tersebut membantu kucing mengenali siapa yang termasuk dalam kelompok dan siapa yang tidak, sehingga membuat mereka merasa lebih aman di lingkungan sosialnya.
Menariknya, menjilat juga dapat menjadi mekanisme untuk mengurangi ketegangan sosial. Ketika situasi mulai tegang, seekor kucing dapat menjilat kucing lain sebagai bentuk menenangkan diri dan mencegah konflik. Namun, jika kucing yang dijilat merasa tertekan, ia bisa merespons dengan mendesis atau mencakar.
Namun, jika perilaku menjilat dilakukan secara berlebihan, hal ini justru bisa menjadi tanda stres atau kecemasan pada kucing. Pemilik disarankan untuk memperhatikan perilaku ini agar dapat mengurangi stres pada kucing dan memastikan mereka memiliki ruang dan waktu bermain yang cukup.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20251028135632-37-679903/mengapa-kucing-saling-menjilati-satu-sama-lain

Analisis Ahli

LeeAnna Buis
"Menjilat adalah tanda kasih sayang dan kepercayaan yang menunjukkan ikatan sosial kuat antar kucing."
Jennifer Van de Kieft
"Menjilat membantu membentuk aroma kelompok dan berperan dalam mengurangi ketegangan sosial kucing."
Dr. Bruce Kornreich
"Menjilat juga berkaitan dengan status sosial dalam kelompok, namun kucing tidak memiliki hierarki ketat seperti anjing."

Analisis Kami

"Perilaku saling menjilat pada kucing bukan hanya simbol kasih sayang melainkan salah satu mekanisme kompleks komunikasi dan sosial yang sering disalahartikan pemilik. Pemahaman ini sangat membantu dalam mengelola stres dan menjaga kesehatan mental kucing di lingkungan rumah."

Prediksi Kami

Di masa depan, pemilik kucing semakin sadar akan pentingnya memahami bahasa tubuh dan perilaku kucing dalam menjaga kesejahteraan emosional hewan peliharaan mereka, sehingga interaksi antara manusia dan kucing menjadi lebih harmonis dan responsif terhadap kebutuhan kucing.

Pertanyaan Terkait

Q
Mengapa kucing saling menjilat?
A
Kucing saling menjilat sebagai bentuk kasih sayang, komunikasi sosial, serta menjaga kebersihan.
Q
Apa makna dari perilaku menjilat antar kucing?
A
Perilaku menjilat antar kucing menunjukkan rasa aman, keakraban, dan bisa juga berfungsi untuk menghindari konflik.
Q
Bagaimana menjilat dapat membantu dalam komunikasi sosial di antara kucing?
A
Menjilat membantu kucing menciptakan aroma kelompok yang membuat mereka merasa lebih aman dan mengenali satu sama lain.
Q
Apa yang dapat menjadi tanda bahwa kucing mengalami stres melalui perilaku menjilat?
A
Jika kucing menjilat secara berlebihan, ini bisa menjadi tanda stres atau kecemasan yang perlu diperhatikan oleh pemilik.
Q
Siapa saja ahli yang menjelaskan tentang perilaku menjilat pada kucing?
A
Ahli yang menjelaskan tentang perilaku menjilat pada kucing antara lain LeeAnna Buis, Jennifer Van de Kieft, dan Dr. Bruce Kornreich.