Penggerebekan Besar Scam Center Myanmar Selamatkan 1.500 Korban Perdagangan Manusia
Courtesy of CNBCIndonesia

Penggerebekan Besar Scam Center Myanmar Selamatkan 1.500 Korban Perdagangan Manusia

Mengungkap skala dan dampak besar aktivitas penipuan online yang dioperasikan dari Myanmar dengan korban dari banyak negara serta bagaimana pihak berwenang merespons penggerebekan dan penyelamatan korban.

29 Okt 2025, 11.45 WIB
157 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Myanmar menjadi pusat operasi penipuan online dengan banyak korban dari berbagai negara.
  • Penggerebekan scam center KK Park menunjukkan adanya upaya dari militer Myanmar untuk menanggulangi aktivitas penipuan, meskipun masih ada yang berlanjut.
  • Korban perdagangan manusia yang disekap di scam center mengalami perlakuan kejam dan sering kali dijanjikan pekerjaan yang tidak sesuai.
Myawaddy, Myanmar - Pada Oktober 2025, tentara Myanmar menyerbu dan menutup pusat penipuan online besar bernama KK Park Site yang berada di kota perbatasan Myawaddy. Kota ini memiliki situasi keamanan yang rumit karena kekuasaan dibagi antara militer Myanmar dan milisi lokal etnis Karen.
Dalam penggerebekan tersebut, lebih dari 1.500 korban yang disekap dan dipaksa melakukan penipuan online berhasil diselamatkan dan dibawa ke Thailand. Para korban berasal dari lebih dari 28 negara, termasuk beberapa negara di Asia dan Afrika.
Selama operasi penggerebekan, terjadi ledakan besar yang merusak fasilitas scam center dan beberapa rumah di wilayah perbatasan Thailand. Kejadian ini menunjukkan betapa serius dan berbahayanya aktivitas penipuan yang berlangsung di sana.
Otoritas Thailand kini sedang memproses status para korban untuk memastikan apakah mereka benar-benar menjadi korban perdagangan manusia. Setelah proses, mereka akan dipulangkan ke negara asal seperti India, China, Filipina, dan negara lainnya.
Meskipun pusat penipuan ini ditutup, aktivitas penipuan online masih terus berlangsung di wilayah tersebut dan di tempat lain seperti Kamboja, yang juga tengah mendapat perhatian internasional atas kasus serupa dengan tindakan hukum dari AS dan Inggris.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20251029112808-37-680248/markas-penipu-dibombardir-tentara-asap-mengepul-rumah-warga-rusak

Analisis Ahli

Dr. Siti Rahmawati (Ahli Keamanan Siber)
"Penggerebekan ini penting sebagai langkah awal namun belum cukup untuk mengakhiri jaringan kejahatan yang sangat tersentralisasi dan terorganisir ini, usaha berkelanjutan dengan pendekatan teknologi dan hukum internasional sangat diperlukan."

Analisis Kami

"Penggerebekan di Myawaddy menunjukkan bahwa penipuan online telah menjadi masalah lintas negara yang kompleks dan membutuhkan kerjasama internasional yang lebih solid. Namun, selama masih ada permintaan besar dan keuntungan besar dari kejahatan ini, operasi seperti scam center akan sulit diberantas sepenuhnya tanpa reformasi politik dan keamanan di wilayah tersebut."

Prediksi Kami

Penggerebekan dan tindakan hukum internasional terhadap penipuan online akan semakin intensif, menekan operasional scam center di Asia Tenggara tapi kemungkinan praktik serupa akan terus bermunculan dengan lokasi dan metode baru.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang terjadi di KK Park Site pada pertengahan Oktober 2025?
A
Pada pertengahan Oktober 2025, tentara Myanmar menggerebek dan menutup pusat penipuan online KK Park Site di Myawaddy.
Q
Siapa yang menggerebek scam center tersebut?
A
Scam center tersebut digerebek oleh tentara Myanmar dan sekutunya, Pasukan Penjaga Perbatasan.
Q
Berapa banyak korban yang berhasil diselamatkan dari scam center?
A
Lebih dari 1.500 korban berhasil diselamatkan dan dilarikan ke Thailand.
Q
Dari negara mana saja para pekerja scam center berasal?
A
Para pekerja scam center berasal dari 28 negara, termasuk Thailand, India, China, Filipina, Vietnam, Etiopia, dan Kenya.
Q
Apa yang dilaporkan oleh media independen mengenai aktivitas penipuan online di Myanmar?
A
Media independen melaporkan bahwa aktivitas penipuan online di Myanmar masih terus beroperasi di area Myawaddy, meskipun setelah penggerebekan.