Metode Daur Ulang Baterai Baru Kembali Menyelamatkan Logam Berharga dengan Ramah Lingkungan
Courtesy of InterestingEngineering

Metode Daur Ulang Baterai Baru Kembali Menyelamatkan Logam Berharga dengan Ramah Lingkungan

Mengembangkan metode daur ulang baterai lithium-ion yang ramah lingkungan, efisien, dan hemat biaya dengan tingkat pemulihan dan kemurnian logam nikel dan kobalt yang sangat tinggi untuk mendukung industri baterai global.

10 Nov 2025, 23.25 WIB
152 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Metode daur ulang baru dapat memulihkan nikel dan kobalt dengan tingkat puritas yang sangat tinggi.
  • Penggunaan pelarut eutektik dalam mengurangi limbah berbahaya menjadikan daur ulang baterai lebih berkelanjutan.
  • Proses elektrokimia yang inovatif memungkinkan pemisahan logam yang efisien dan ekonomis.
Ulsan, Korea Selatan - Para peneliti di Korea Selatan berhasil mengembangkan proses daur ulang baterai kendaraan listrik yang lebih ramah lingkungan dan hemat biaya. Metode ini dapat memulihkan lebih dari 95 persen nikel dan kobalt dengan tingkat kemurnian hampir sempurna, yang merupakan terobosan besar dibandingkan proses konvensional.
Tim dari Ulsan National Institute of Science and Technology menggunakan pelarut khusus bernama deep eutectic solvent, khususnya ethaline, yang terbuat dari etilen glikol dan ion klorida. Pelarut ini mampu membedakan dan mengikat nikel dan kobalt secara selektif, memudahkan pemisahan lewat proses elektrokimia.
Proses ini menggantikan penggunaan asam kuat dan berlembar-lembar langkah kimia yang rumit pada metode lama, sehingga mengurangi limbah berbahaya dan biaya pengolahan. Teknologi ini juga bekerja stabil pada suhu tinggi dan memungkinkan pengendapan logam secara bersih melalui elektroda, yang otomatis memurnikan nikel.
Dalam pengujian pada campuran sintetis dan leachate baterai sebenarnya, nikel dipulihkan dengan kemurnian 99,1 procent dan kobalt dengan 98,8 procent, dengan efisiensi pemulihan lebih dari 95 procent. Limbah klorin yang terbentuk juga bisa dinetralkan dan pelarut dapat digunakan kembali, memperkecil dampak lingkungan.
Para peneliti berharap metode ini dapat merevolusi industri baterai lithium-ion dan berkontribusi pada siklus hidup baterai yang lebih berkelanjutan dengan cara yang lebih bersih, efisien, dan hemat biaya.
Referensi:
[1] https://interestingengineering.com/energy/recycling-nickel-cobalt-ev-batteries

Analisis Ahli

Masahiro Watanabe
"Inovasi menggunakan deep eutectic solvents sebagai alternatif ramah lingkungan membuka peluang besar dalam pengolahan sumber daya ulang yang berkelanjutan."
Linda Gaines
"Metode elektro-kimia yang memanfaatkan sifat pelarut khusus dapat menjadi standar baru dalam industri daur ulang baterai jika mampu dikomersialisasikan dengan baik."

Analisis Kami

"Metode ini menunjukkan lompatan besar dalam teknologi daur ulang baterai karena mengatasi masalah utama berupa trade-off antara kemurnian dan efisiensi pemulihan. Jika diimplementasikan secara massal, inovasi ini dapat menurunkan dampak lingkungan sekaligus mengurangi biaya produksi logam kritis, mempercepat transisi ke kendaraan listrik secara global."

Prediksi Kami

Teknologi ini akan terus dikembangkan dan diadopsi secara luas di industri daur ulang baterai dunia, mengarah pada proses daur ulang yang lebih bersih, efisien, dan berkelanjutan yang menarik bagi produsen baterai dan pemerintah.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang dikembangkan oleh peneliti di Korea Selatan?
A
Peneliti di Korea Selatan mengembangkan proses daur ulang ramah lingkungan yang dapat memulihkan lebih dari 95 persen nikel dan kobalt dari baterai EV bekas.
Q
Mengapa metode daur ulang baru ini dianggap ramah lingkungan?
A
Metode daur ulang ini tidak menggunakan asam kuat dan mengurangi produksi limbah berbahaya serta penggunaan bahan kimia yang kompleks.
Q
Apa yang digunakan dalam proses pemisahan logam?
A
Proses pemisahan logam menggunakan pelarut eutektik dalam yang disebut ethaline, yang mengikat ion nikel dan menstabilkan kobalt.
Q
Bagaimana metode baru ini membedakan dirinya dari metode tradisional?
A
Metode baru ini mengandalkan pemisahan elektrokimia dan menghindari penggunaan asam kuat serta proses ekstraksi kimia yang rumit.
Q
Apa manfaat utama dari proses elektrodeposisi dalam daur ulang?
A
Keuntungan utama dari proses elektrodeposisi adalah mampu memurnikan nikel lebih lanjut tanpa memerlukan langkah perawatan tambahan.