Memimpin Inovasi AI dengan Fokus pada Nilai Nyata, Bukan Sekadar Teknologi
Courtesy of Forbes

Memimpin Inovasi AI dengan Fokus pada Nilai Nyata, Bukan Sekadar Teknologi

Menekankan pentingnya kepemimpinan berbasis nilai dan hasil nyata dalam penerapan AI, bukan hanya mengikuti tren teknologi semata, agar AI benar-benar memberikan dampak positif bagi pelanggan dan bisnis.

09 Des 2025, 21.15 WIB
267 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Fokus pada nilai harus menjadi prioritas utama dalam setiap inisiatif AI.
  • Inovasi tanpa tujuan dapat mengakibatkan pemborosan sumber daya dan kepercayaan.
  • Penting untuk mengevaluasi inisiatif teknologi berdasarkan dampak yang terukur dan risiko yang terkait.
Banyak perusahaan berlomba menggunakan AI semata-mata karena tren dan tekanan pasar, tanpa memikirkan apakah teknologi tersebut benar-benar memberikan manfaat nyata bagi pelanggan. Chetan, seorang pemimpin produk, pernah menghadapi situasi dimana timnya ingin mengganti mesin berbasis aturan yang sudah handal dengan AI demi mengikuti hype. Ia merasa frustrasi karena semangat teknologi itu sendiri tidak boleh membuat perusahaan melupakan nilai yang sesungguhnya.
Chetan menegaskan bahwa AI hanya relevan jika bisa meningkatkan hasil yang terukur, produktivitas, dan menyelesaikan masalah penting. Mesin lama yang deterministik punya konsistensi dan risiko yang sudah terkelola, sedangkan model AI yang probabilistik bisa menambah ketidakpastian dan beban pengawasan. Oleh karena itu, keputusan menggunakan AI harus didasarkan pada nilai dan dampak terhadap pelanggan, bukan sekadar inovasi teknologi.
Untuk memilih inisiatif AI yang tepat, Chetan dan timnya menggunakan serangkaian pertanyaan kritis, seperti apakah masalah yang diselesaikan nyata, apakah hasil AI dapat dipercaya, dan apakah tata kelola data sudah memadai. Mereka juga menggunakan metode evaluasi seperti RICE untuk menilai dampak, manfaat, biaya, dan risiko secara terukur sehingga bisa menentukan roadmap yang fokus pada nilai.
Sebagai contoh konkret, mereka mengembangkan AI untuk memproses data kejadian merugikan dalam farmakovigilans yang sebelumnya sangat manual dan rawan kesalahan. Hasilnya signifikan—waktu kerja manual berkurang 30%, kualitas data meningkat 98%, dan proses tetap bisa diaudit serta dipercaya. Keberhasilan ini menjadi bukti bahwa kepemimpinan fokus nilai dan hasil melampaui sekedar teknologi canggih.
Chetan mengingatkan bahwa banyak pemimpin produk masih terjebak melakukan inovasi teknologi tanpa tujuan jelas, mengabaikan tata kelola, dan gagal melibatkan pengguna dalam perubahan. Ia menegaskan bahwa AI bukanlah produk itu sendiri, melainkan nilai yang tercipta bagi pelanggan dan bisnis yang harus menjadi fokus utama dalam setiap keputusan investasi teknologi.
Referensi:
[1] https://www.forbes.com/councils/forbestechcouncil/2025/12/09/ai-isnt-the-product-value-is-preventing-the-shiny-object-trap/

Analisis Ahli

Andrew Ng
"AI harus diprioritaskan berdasarkan masalah nyata yang ingin diselesaikan, bukan hanya karena teknologi itu menarik."
Fei-Fei Li
"Kepercayaan dan tata kelola data adalah fondasi penting dalam implementasi AI yang sukses dan bertanggung jawab."
Satya Nadella
"Pemimpin harus memastikan AI berfungsi sebagai alat untuk meningkatkan produktivitas dan hasil, bukan sekedar gimmick teknologi."

Analisis Kami

"Banyak organisasi terlalu terbawa arus teknologi dan melupakan esensi kepemimpinan produk yang harus berbasis nilai. Pendekatan yang disiplin dan berorientasi pada hasil nyata adalah kunci agar investasi AI tidak menjadi pemborosan sumber daya."

Prediksi Kami

Pemimpin produk dan perusahaan yang memimpin dengan fokus pada nilai dan hasil akan memanfaatkan AI secara efektif dan unggul dalam persaingan, sementara mereka yang terjebak pada hype teknologi berisiko gagal dan kehilangan kepercayaan pelanggan.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang menjadi fokus utama Chetan dalam pengembangan produk?
A
Chetan fokus pada menciptakan nilai dan hasil bagi pasien di persimpangan data, AI, dan ilmu kehidupan.
Q
Mengapa Chetan merasa frustrasi dengan saran timnya untuk beralih ke AI?
A
Chetan merasa frustrasi karena timnya lebih tertarik pada teknologi dibandingkan pada nilai yang diberikan kepada pelanggan.
Q
Apa prinsip yang ditekankan Chetan dalam penggunaan teknologi AI?
A
Chetan menekankan bahwa AI hanya berarti jika dapat meningkatkan hasil, produktivitas, atau memecahkan masalah nyata.
Q
Apa saja pertanyaan yang digunakan Chetan untuk mengevaluasi inisiatif AI?
A
Pertanyaan yang digunakan Chetan termasuk apakah ini menyelesaikan masalah bisnis nyata dan apakah kita dapat mempercayai output AI.
Q
Apa hasil dari inisiatif untuk mengekstrak data kejadian merugikan?
A
Hasil dari inisiatif tersebut termasuk penurunan waktu review dan entri data sebesar 30% dan peningkatan kualitas data sebesar 98%.