Sanofi Gandeng Insilico Medicine Percepat Penemuan Obat Dengan AI Senilai 1,2 Miliar Dolar
Courtesy of SCMP

Sanofi Gandeng Insilico Medicine Percepat Penemuan Obat Dengan AI Senilai 1,2 Miliar Dolar

Mengoptimalkan dan mempercepat proses penemuan obat melalui kolaborasi strategis antara Sanofi dan Insilico Medicine dengan memanfaatkan kecerdasan buatan sehingga riset dan pengembangan obat menjadi lebih efektif dan efisien.

19 Des 2025, 10.24 WIB
83 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Kolaborasi ini menunjukkan peningkatan kepercayaan perusahaan farmasi terhadap kecerdasan buatan.
  • Sanofi berinvestasi hingga US$21,5 juta di awal dan bisa mencapai US$1,2 miliar tergantung pada pencapaian milestone.
  • Pengembangan kandidat obat akan dilakukan untuk enam target yang belum ditentukan.
Hong Kong, Hong Kong SAR - Sanofi, perusahaan kesehatan asal Prancis, mengumumkan kerja sama strategis dengan perusahaan bioteknologi Insilico Medicine dari Hong Kong untuk mempercepat proses penemuan obat menggunakan teknologi kecerdasan buatan (AI). Nilai kesepakatan ini bisa mencapai 1,2 miliar dolar AS berdasarkan pencapaian milestone tertentu.
Sebagai bagian dari perjanjian, Sanofi akan memberikan pembayaran awal sebesar 21,5 juta dolar AS kepada Insilico Medicine. Insilico sendiri dikenal menggunakan teknologi machine learning modern dan cloud computing untuk membantu proses identifikasi target obat dan desain molekul baru secara lebih cepat dan akurat.
Kolaborasi ini akan berlangsung selama beberapa tahun dan melibatkan pengembangan kandidat obat pada hingga enam target yang belum diungkapkan secara spesifik. Sanofi berharap kerja sama ini dapat meningkatkan efisiensi riset dan pengembangan mereka, khususnya di pusat riset Sanofi di Tiongkok.
Menurut CEO dan pendiri Insilico Medicine, Alex Zhavoronkov, saat ini perusahaan farmasi besar lebih percaya terhadap manfaat AI dan lebih fokus pada implementasi daripada eksplorasi teknologi baru. Kolaborasi ini merupakan bukti meningkatnya kepercayaan industri farmasi terhadap kecerdasan buatan.
Kerja sama ini juga didukung oleh berbagai investor dan dana swasta seperti WuXi AppTec, Warburg Pincus, serta Qiming Venture Partners. Dengan kolaborasi ini, Sanofi berharap dapat memanfaatkan kemampuan gabungan tim ilmiah dan teknologi terbaru untuk mempercepat penemuan obat yang efektif bagi berbagai penyakit.
Referensi:
[1] https://www.scmp.com/business/banking-finance/article/3199001/sanofi-signs-research-tie-hong-kongs-insilico-medicine-accelerate-ai-powered-drug-discovery?module=china_future_tech&pgtype=section

Analisis Ahli

Alex Zhavoronkov
"AI semakin matang dalam industri farmasi dan perusahaan besar sekarang lebih fokus pada implementasi daripada eksplorasi, menunjukkan kepercayaan yang meningkat terhadap teknologi ini."

Analisis Kami

"Kolaborasi ini menunjukkan betapa pentingnya AI dalam merevolusi industri farmasi yang selama ini lambat dan mahal. Langkah Sanofi menggandeng Insilico menegaskan bahwa perusahaan besar mulai percaya penuh pada kemampuan AI untuk mempercepat dan mempermurah proses penemuan obat."

Prediksi Kami

Kolaborasi ini kemungkinan akan mempercepat penemuan kandidat obat baru yang lebih efektif dan menurunkan biaya riset, sehingga membuka peluang bagi inovasi farmasi berbasis AI yang lebih luas dan efisien di masa depan.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa tujuan kolaborasi antara Sanofi dan Insilico Medicine?
A
Tujuan kolaborasi antara Sanofi dan Insilico Medicine adalah untuk mempercepat proses penemuan obat dengan memanfaatkan kecerdasan buatan.
Q
Berapa total nilai dari kesepakatan yang ditandatangani antara Sanofi dan Insilico Medicine?
A
Total nilai dari kesepakatan yang ditandatangani antara Sanofi dan Insilico Medicine adalah hingga US$1,2 miliar.
Q
Apa yang digunakan oleh Insilico Medicine untuk mempercepat penemuan obat?
A
Insilico Medicine menggunakan teknik pembelajaran mesin dan teknologi cloud computing untuk mempercepat penemuan obat.
Q
Siapa CEO dan pendiri dari Insilico Medicine?
A
CEO dan pendiri dari Insilico Medicine adalah Alex Zhavoronkov.
Q
Apa yang akan dilakukan kedua pihak dalam kolaborasi ini?
A
Kedua pihak akan mengembangkan kandidat obat untuk hingga enam target dalam kolaborasi ini.