Pencurian Kripto Meningkat Drastis Sepanjang 2025, Ancaman dari Korea Utara
Courtesy of CNBCIndonesia

Pencurian Kripto Meningkat Drastis Sepanjang 2025, Ancaman dari Korea Utara

Menginformasikan tentang peningkatan pencurian mata uang kripto sepanjang tahun 2025 dan menyoroti ancaman keamanan serius, terutama dari Korea Utara dan peretasan besar, agar masyarakat dan pelaku industri kripto dapat waspada dan meningkatkan keamanan.

19 Des 2025, 21.20 WIB
214 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • Pencurian kripto mencapai total lebih dari US$3,4 miliar pada tahun 2025.
  • Korea Utara menjadi ancaman utama dengan mencuri US$2,02 miliar, menyumbang 76% dari total kerugian.
  • Keamanan platform kripto menjadi isu penting karena meningkatnya serangan siber dan pelanggaran kunci privat.
Jakarta, Indonesia - Laporan Chainalysis mencatat bahwa sepanjang tahun 2025, nilai pencurian mata uang kripto mencapai lebih dari 3,4 miliar dolar AS atau sekitar 56 triliun rupiah. Ini menunjukkan peningkatan risiko keamanan di dunia kripto yang semakin diperparah oleh tindakan peretasan besar-besaran.
Salah satu insiden besar adalah peretasan platform Bybit pada bulan Februari, yang menyebabkan kerugian senilai 1,5 miliar dolar AS atau 25 triliun rupiah. Kejadian ini menjadi contoh nyata betapa rentannya layanan kripto terhadap pelanggaran keamanan serius.
Selain itu, pencurian yang berasal dari dompet pribadi pengguna juga menunjukkan kenaikan signifikan, dari 7,3 persen di tahun 2022 menjadi 44 persen pada tahun 2024. Tren ini menunjukkan bahwa pengguna pribadi juga menjadi target utama para peretas.
Negara Korea Utara menjadi ancaman terbesar dalam pencurian kripto tahun ini, dengan kerugian mencapai 2,02 miliar dolar AS atau 33,8 triliun rupiah, yang menyumbang 76 persen dari total serangan. Korea Utara diketahui melakukan berbagai modus termasuk penyusupan pekerja TI dan peniruan identitas para eksekutif.
Laporan ini mengingatkan bahwa platform layanan terpusat memiliki risiko tinggi akibat pelanggaran kunci privat yang walaupun jarang terjadi, namun berdampak sangat besar pada volume pencurian. Oleh karena itu, keamanan harus menjadi prioritas utama dalam pengelolaan aset kripto.
Referensi:
[1] https://www.cnbcindonesia.com/tech/20251219194848-37-695878/maling-kripto-kuras-rp56-triliun-penipu-bersarang-di-korea-utara

Analisis Ahli

Andreas Antonopoulos
"Penting untuk meningkatkan edukasi pengguna dan adopsi teknologi keamanan seperti multi-signature serta decentralized custody untuk mengurangi risiko pencurian kripto."
Eugene Kaspersky
"Serangan siber pada platform kripto semakin canggih dan terorganisir, sehingga kolaborasi internasional dan regulasi yang ketat sangat diperlukan guna mencegah kerugian besar."

Analisis Kami

"Peningkatan drastis pencurian kripto mengindikasikan bahwa keamanan digital di sektor kripto masih jauh dari ideal dan banyak platform yang rentan terhadap serangan siber. Jika tidak ada tindakan serius untuk memperkuat keamanan, angka kerugian akibat pencurian kripto diperkirakan akan terus melonjak, menimbulkan ketidakpercayaan pengguna dan investor."

Prediksi Kami

Serangan siber terkait mata uang kripto akan terus meningkat, terutama dari kelompok peretas negara seperti Korea Utara, sehingga perusahaan dan pengguna kripto harus meningkatkan langkah keamanan dan regulasi untuk meminimalkan kerugian di masa depan.

Pertanyaan Terkait

Q
Berapa total nilai penipuan kripto yang tercatat pada tahun 2025?
A
Total nilai penipuan kripto yang tercatat pada tahun 2025 adalah lebih dari US$3,4 miliar.
Q
Apa yang terjadi pada Bybit pada bulan Februari 2025?
A
Bybit mengalami peretasan pada bulan Februari 2025, yang menyebabkan kerugian sebesar US$1,5 miliar.
Q
Berapa persen pencurian dompet pribadi meningkat dari 2022 ke 2024?
A
Pencurian dompet pribadi meningkat dari 7,3% pada tahun 2022 menjadi 44% pada tahun 2024.
Q
Siapa yang mencuri US$2,02 miliar dalam pencurian kripto pada tahun 2025?
A
Korea Utara adalah pihak yang mencuri US$2,02 miliar dalam pencurian kripto pada tahun 2025.
Q
Apa yang dilaporkan Chainalysis terkait dengan keamanan di platform kripto?
A
Chainalysis melaporkan bahwa banyak platform kripto rentan terhadap pelanggaran kunci privat dan serangan siber.