Courtesy of Axios
Rangkuman Berita: Meta bergabung dalam persaingan AI bertenaga nuklir.
Share
Meta, perusahaan induk Facebook, sedang mencari pengembang untuk membantu membangun reaktor nuklir yang akan beroperasi pada awal 2030-an. Tujuannya adalah untuk menyediakan energi yang dibutuhkan oleh pusat data dan komunitas di sekitarnya. Meta ingin bekerja sama dengan berbagai pihak untuk mempercepat ketersediaan reaktor nuklir baru dan mengurangi biaya dengan membangun beberapa unit. Mereka terbuka untuk berbagai ide mengenai ukuran dan jenis reaktor serta lokasi pembangunan.
Meta juga bersedia untuk berbagi biaya selama tahap awal pengembangan dan membeli energi ketika proyek sudah beroperasi. Mereka berharap pendekatan ini dapat mengatasi keraguan industri dalam menginvestasikan modal yang diperlukan untuk proyek besar ini. Meta telah lama berinvestasi dalam proyek energi terbarukan dan melihat peluang yang sama dalam pengembangan energi nuklir. Mereka mengharapkan tanggapan awal dari calon mitra sebelum 7 Februari.
Pertanyaan Terkait
Q
Apa tujuan Meta dalam mencari pengembang reaktor nuklir?A
Tujuan Meta adalah untuk mendukung data center dan komunitas di sekitarnya dengan energi nol karbon melalui pengembangan reaktor nuklir.Q
Mengapa Meta beralih ke energi nuklir untuk data center mereka?A
Meta beralih ke energi nuklir karena kebutuhan energi yang tinggi dari data center mereka dan untuk mendapatkan sumber energi yang ramah lingkungan.Q
Apa yang dicari Meta dalam proposal pengembangan reaktor nuklir?A
Meta mencari mitra yang dapat membantu mempercepat ketersediaan generator nuklir baru dan mencapai pengurangan biaya material.Q
Siapa Urvi Parekh dan perannya di Meta?A
Urvi Parekh adalah kepala energi global di Meta yang bertanggung jawab atas strategi energi perusahaan.Q
Apa yang diharapkan Meta dari kolaborasi dengan mitra pengembang?A
Meta berharap kolaborasi dengan mitra pengembang dapat membantu mengatasi keraguan industri dalam menginvestasikan modal untuk pengembangan energi nuklir.Rangkuman Berita Serupa
Sains
3 bulan lalu
183 dibaca
Tahun 2025 akan menjadi tahun di mana teknologi iklim belajar untuk mencintai AI.
Sains
4 bulan lalu
101 dibaca
AS: Oklo yang didukung Sam Altman akan menghasilkan 12 GW energi nuklir untuk pusat data.
Sains
4 bulan lalu
72 dibaca
Google memulai proyek pembangunan energi terbarukan senilai Rp 328.90 triliun ($20 miliar) untuk mendukung AI.
Sains
4 bulan lalu
103 dibaca
Meta ikut serta dalam tren pusat data bertenaga nuklir.
Sains
4 bulan lalu
144 dibaca
Meta mencari pengembang tenaga nuklir untuk reaktor yang akan dimulai pada awal 2030-an.
Sains
4 bulan lalu
146 dibaca