
MARA Holdings, sebuah perusahaan penambang bitcoin, berhasil memproduksi 950 bitcoin pada Mei 2024, meningkat 35% dari bulan sebelumnya. Ini merupakan hasil terbaik mereka sejak peristiwa halving bitcoin pada April 2024 yang membatasi pasokan bitcoin baru.
Perusahaan juga mencetak rekor dalam jumlah blok bitcoin yang mereka menangkan, mencapai 282 blok, yang menunjukkan peningkatan 38% dibandingkan bulan sebelumnya. Keberhasilan ini didukung oleh teknologi yang terintegrasi secara vertikal dan operasi pool penambangan sendiri.
CEO MARA, Fred Thiel, menjelaskan bahwa memiliki pool penambangan internal memungkinkan perusahaan menyimpan seluruh hadiah blok tanpa harus membayar biaya kepada pihak ketiga, sehingga meningkatkan keuntungan secara langsung. Selain itu, keberuntungan pool MARA juga melampaui rata-rata jaringan bitcoin sekitar 10%.
Hashrate atau kekuatan komputasi perusahaan meningkat menjadi 58,3 EH/s, dan pangsa mereka atas hadiah penambangan bitcoin naik menjadi 6,5%, naik dari 5,1% bulan sebelumnya. Biaya transaksi juga berkontribusi sedikit lebih banyak sebesar 1,5% dari total hadiah pada Mei.
MARA tidak menjual bitcoin apapun sepanjang Mei dan saat ini memegang 49.179 bitcoin pada neraca mereka. Berita positif ini juga diikuti oleh kenaikan harga saham MARA sebesar 5,5% dan sedikit peningkatan harga bitcoin di atas Rp 1.74 juta ($106.000) , menandakan kepercayaan pasar terhadap kinerja perusahaan.