Pomodo Logo IconPomodo Logo Icon
Tanya PomodoSemua Artikel
Semua
Fokus
Teknologi

Google Kembangkan AI Gemini dengan Fitur Baru dan Peningkatan di Berbagai Aplikasi

Share

Google memperluas platform AI Gemini dengan menambahkan fitur-fitur baru seperti cerita pengantar tidur yang dihasilkan AI dan alat pembelajaran terarah. Peningkatan ini juga mencakup pengoptimalan fungsi pencarian dan aplikasi foto, serta integrasi lebih lanjut ke dalam produk Google lainnya.

07 Agt 2025, 04.09 WIB

Google Gemini AI Hadirkan Mode Pembelajaran Terpandu untuk Tingkatkan Pemahaman Siswa

Google Gemini AI Hadirkan Mode Pembelajaran Terpandu untuk Tingkatkan Pemahaman Siswa
Google baru saja meluncurkan mode pembelajaran terpandu di AI Gemini yang dirancang untuk membantu siswa memahami konsep secara mendalam, bukan hanya memberikan jawaban langsung. Mode ini membimbing siswa dengan pertanyaan dan dukungan langkah demi langkah yang membuat proses belajar jadi lebih interaktif dan menyenangkan. Mode pembelajaran ini disertai dengan berbagai media pendukung seperti gambar, video, dan kuis interaktif agar siswa bisa belajar dengan berbagai cara sesuai gaya belajarnya. Google melibatkan banyak pihak seperti pelajar, pendidik, dan ahli pembelajaran untuk memastikan mode ini efektif dan didasarkan pada ilmu pembelajaran yang valid. Selain itu, Google memberikan kesempatan bagi siswa berusia 18 tahun ke atas di beberapa negara seperti Amerika Serikat, Jepang, Indonesia, Korea, dan Brasil untuk mendapatkan akses gratis selama 12 bulan ke AI Pro Plan, syaratnya mendaftar sebelum tanggal 6 Oktober. Langkah ini juga merupakan bagian dari komitmen Google untuk mendukung pendidikan dengan menyediakan dana hingga 1 miliar dolar Amerika Serikat selama tiga tahun, khususnya untuk program literasi AI dan sumber daya lainnya. Munculnya mode pembelajaran terpandu ini adalah upaya nyata Google untuk membentuk AI sebagai alat pembelajaran berkualitas yang tidak hanya mempermudah mendapatkan jawaban, tapi juga meningkatkan pemahaman nyata siswa di tengah kekhawatiran penggunaan AI untuk hal yang kurang positif.
07 Agt 2025, 01.18 WIB

Google dan OpenAI Rilis Fitur AI untuk Membantu Siswa Belajar Lebih Dalam

Google dan OpenAI Rilis Fitur AI untuk Membantu Siswa Belajar Lebih Dalam
Google baru saja meluncurkan fitur baru bernama Guided Learning dalam platform AI mereka, Gemini, yang difokuskan untuk membantu siswa belajar secara mendalam dengan memecah langkah-langkah masalah dan menggunakan media interaktif seperti gambar dan video. Fitur ini dirancang agar siswa tidak hanya mendapatkan jawaban langsung, tapi juga memahami alasan dan cara kerja di balik konsep yang mereka pelajari, mirip dengan cara tutor manusia mengajar. Tak lama setelah itu, OpenAI juga memperkenalkan Study Mode untuk ChatGPT yang berfungsi untuk meningkatkan keterampilan berpikir kritis siswa, mengurangi kekhawatiran bahwa AI hanya memberikan jawaban instan dan menghambat proses belajar. Google juga menambahkan kemampuan pada Gemini untuk secara otomatis mengintegrasikan bahan pendukung seperti diagram dan video YouTube dalam responsnya, serta memberi opsi membuat kartu flash dan panduan belajar bagi siswa berdasarkan hasil kuis. Sebagai tambahan, Google menawarkan langganan gratis selama satu tahun untuk siswa di beberapa negara seperti AS, Jepang, dan Brasil, agar dapat memanfaatkan fitur premium untuk mendukung proses belajar mereka dengan lebih efektif.
06 Agt 2025, 23.00 WIB

Google Luncurkan Jules, Alat Coding AI Asinkron yang Bantu Developer Lebih Efisien

Google Luncurkan Jules, Alat Coding AI Asinkron yang Bantu Developer Lebih Efisien
Google baru saja meluncurkan Jules, sebuah agen pemrograman berbasis AI yang bisa bekerja secara asinkron dan terintegrasi dengan GitHub. Dengan teknologi Gemini 2.5 Pro, Jules mampu menyalin kode ke mesin virtual Google Cloud dan memperbaiki atau memperbarui kode secara otomatis, sehingga pengembang tidak harus selalu mengawasi aplikasi ini. Sebelum dirilis secara resmi, Jules sudah melalui fase beta yang dimulai pada Mei lalu. Selama tahap ini, Google menerima banyak masukan yang membuat mereka menambah fitur seperti pengaturan ulang tugas lebih cepat, integrasi dengan GitHub issues, dan juga dukungan input multimodal. Kini Jules keluar dari versi beta dengan fitur lebih stabil dan harga baru sesuai dengan pola penggunaan nyata pengguna. Jules memiliki keunggulan dibandingkan alat coding AI lain karena pengguna bisa menjalankan tugas dan meninggalkan komputer tanpa harus menunggu hasil secara langsung. Ini memudahkan developer menyelesaikan berbagai tugas dalam jumlah banyak tanpa terikat waktu, serta memiliki batas tugas harian yang fleksibel sesuai paket yang dipilih. Penggunaan Jules tersebar secara global, terutama dari India, Amerika Serikat, dan Vietnam. Menariknya, hampir setengah dari pengguna mengakses Jules melalui perangkat mobile, meskipun belum ada aplikasi mobile khusus. Google menyadari fenomena ini dan berencana mengembangkan fitur khusus untuk pengguna mobile di masa depan. Google juga memastikan bahwa data dari repositori pribadi tidak digunakan untuk pelatihan AI mereka, menjawab kekhawatiran pengguna soal privasi. Selain itu, Google menggunakan Jules secara internal untuk beberapa proyek, dan siap meningkatkan penggunaannya agar semakin banyak proyek yang terbantu menggunakan teknologi ini.
06 Agt 2025, 01.17 WIB

Genie 3: Model Simulasi Dunia AI Real-Time Paling Canggih dari DeepMind

Genie 3: Model Simulasi Dunia AI Real-Time Paling Canggih dari DeepMind
Google DeepMind baru saja meluncurkan Genie 3, sebuah model simulasi dunia paling canggih yang bisa menghasilkan lingkungan interaktif secara real time hanya dari perintah teks. Model ini memungkinkan pengguna untuk menjelajahi dunia yang dibuat dengan resolusi 720p dan kecepatan 24 frame per detik. Genie 3 merupakan pengembangan dari versi sebelumnya yang belum mendukung interaktivitas real time dan konsistensi visual jangka panjang. Kini, Genie 3 dapat mempertahankan ingatan visual hingga satu menit sehingga dunia yang dibuat tampak stabil dan alami. Model ini bisa mensimulasikan berbagai fenomena fisik seperti cahaya, air, serta menghadirkan ekosistem, karakter animasi, dan juga bisa digunakan untuk membangun dunia nyata atau fiksi berdasarkan perintah pengguna. Salah satu fitur menarik Genie 3 adalah kemampuannya untuk menerima perintah yang mengubah dunia tersebut, seperti merubah cuaca, menambah objek, atau karakter baru, sehingga menawarkan fleksibilitas tinggi dalam eksplorasi dan pembelajaran AI. Meski demikian, ada keterbatasan seperti interaksi multi-agen yang masih menjadi tantangan dan ketidakmampuan mensimulasikan lokasi geografis nyata secara sempurna. Namun, ini menandai kemajuan penting menuju AI yang lebih umum dan otonom di masa depan.
06 Agt 2025, 01.03 WIB

Google Gemini Luncurkan Fitur Storybook Membuat Cerita Bergambar Otomatis

Google Gemini Luncurkan Fitur Storybook Membuat Cerita Bergambar Otomatis
Google memperkenalkan fitur baru dalam chatbot AI-nya, Gemini. Fitur ini bernama Storybook, yang dapat membuat cerita bergambar berjumlah 10 halaman hanya dengan mendeskripsikan cerita yang diinginkan. Setiap halaman memiliki paragraf pendek dan ilustrasi yang bisa didengarkan lewat suara AI. Pengguna dapat menyesuaikan gaya seni dalam ilustrasi, mulai dari claymation, anime, komik, dan lainnya. Fitur ini juga memungkinkan pengunggahan foto atau gambar lain, seperti menggambar sendiri, yang kemudian dijadikan tema cerita oleh Gemini. Namun, dalam uji coba ditemukan beberapa kekurangan seperti ilustrasi yang aneh, misalnya munculnya lengan manusia pada ikan dan ketidaksesuaian lokasi tampilan di gambar TV. Meskipun demikian, fitur ini secara umum berfungsi dengan cukup baik. Gemini bisa digunakan secara global lewat desktop maupun ponsel dan mendukung semua bahasa tempat Gemini beroperasi. Ini membuat fitur tersebut mudah diakses oleh berbagai pengguna di seluruh dunia. Fitur Storybook ini memiliki potensi besar untuk pendidikan dan hiburan, meski masih perlu perbaikan pada kualitas ilustrasi agar hasilnya lebih sesuai dengan harapan pengguna, terutama anak-anak.
05 Agt 2025, 23.03 WIB

Google Buka Akses AI NotebookLM untuk Pelajar Muda dengan Fitur Edukasi Canggih

Google mengumumkan pembukaan akses aplikasi AI bernama NotebookLM untuk pengguna lebih muda, termasuk pelajar dengan usia di bawah 18 tahun dan konsumen mulai usia 13 tahun. Sebelumnya, aplikasi ini hanya tersedia untuk pengguna berusia 18 tahun ke atas. NotebookLM adalah alat riset berbasis AI yang membantu siswa memahami materi pelajaran dengan mengubah catatan menjadi podcast audio, peta pikiran interaktif, dan presentasi video. Fitur-fitur ini membuat belajar menjadi lebih menarik dan mudah dimengerti. Google menerapkan kebijakan konten yang lebih ketat bagi pengguna di bawah usia 18 tahun untuk mencegah jawaban yang tidak pantas serta memastikan data pengguna tidak digunakan untuk pelatihan AI atau dicek oleh manusia. Perusahaan teknologi ini ingin memberikan kemudahan kepada siswa untuk memaksimalkan proses belajar mereka dengan akses ke teknologi AI yang inovatif, terutama di tengah meningkatnya minat memanfaatkan AI dalam pendidikan. Langkah Google ini juga mengikuti tren yang dibuat oleh OpenAI yang meluncurkan mode belajar di ChatGPT, menunjukkan persaingan yang semakin ketat di sektor pendidikan berbasis AI.

Baca Juga

  • GPT-5 OpenAI dan Model Reasoning Open-Source Tantang Kepemimpinan AI China

  • Google Kembangkan AI Gemini dengan Fitur Baru dan Peningkatan di Berbagai Aplikasi

  • Google Ekspansi Gemini dengan Fitur Cerita Pengantar Tidur dan Alat Pembelajaran AI

  • DeepMind Mengungkap Genie 3, Model Dunia AI yang Mempercepat Menuju AGI

  • OpenAI Meluncurkan Model Penalaran Open-Source Baru Menantang Kepemimpinan AI China