Fokus
Finansial

Tether Meluncurkan Stablecoin Baru Berbasis AS untuk Merevolusi Sistem Keuangan AS

Share

Tether resmi meluncurkan stablecoin baru bernama USA₮ di Amerika Serikat, dengan tujuan merevolusi sistem keuangan AS. Stablecoin ini dipimpin oleh mantan direktur kripto dari Gedung Putih dan sejalan dengan kerangka kerja GENIUS Act yang didukung oleh Trump.

13 Sep 2025, 01.16 WIB

Tether Luncurkan USA₮, Stablecoin Rupiah Legal Pertama di Amerika Serikat

Tether Luncurkan USA₮, Stablecoin Rupiah Legal Pertama di Amerika Serikat
Tether, penerbit stablecoin terbesar di dunia, baru saja mengumumkan peluncuran USA₮, stablecoin yang didukung dolar Amerika Serikat dan dirancang untuk sepenuhnya mematuhi regulasi GENIUS Act terbaru di AS. Langkah ini merupakan upaya Tether untuk menunjukkan komitmen pada transparansi dan pengawasan dari awal. Bo Hines, mantan ajudan Gedung Putih, didapuk menjadi CEO USA₮. Ia sebelumnya juga pernah ditunjuk sebagai penasihat strategis yang memberikan panduan hukum dan kebijakan untuk proyek ini. Hines menekankan bahwa stablecoin ini akan fokus pada kepatuhan dan transparansi yang tinggi. USA₮ akan ditokenisasi menggunakan platform Hadron milik Tether, yang merupakan sistem tokenisasi generasi berikutnya untuk aset bisnis dan dunia nyata. Anchorage Digital Bank N.A. dipercayakan sebagai penyedia layanan kustodian dan kepatuhan untuk memastikan keamanan serta kepatuhan regulasi yang ketat. Cantor Fitzgerald, perusahaan jasa keuangan terkenal, akan bertugas sebagai kustodian cadangan yang ditunjuk dan primary dealer utama. Hal ini akan membantu USA₮ untuk terintegrasi secara optimal ke dalam saluran keuangan berbasis AS dan meningkatkan kepercayaan penggunaan stablecoin ini di pasar domestik. Paolo Ardoino, CEO Tether, menyatakan bahwa peluncuran USA₮ adalah bagian dari misi mereka untuk menciptakan produk keuangan yang lebih transparan, tahan banting, dan mudah diakses. Dengan langkah ini, Tether berharap USA₮ dapat menjadi solusi digital dolar yang dapat diandalkan dan meningkatkan peran AS di ekonomi global.
13 Sep 2025, 01.11 WIB

Tether Luncurkan USA₮, Stablecoin Baru dengan Regulasi AS yang Ketat

Tether Luncurkan USA₮, Stablecoin Baru dengan Regulasi AS yang Ketat
Tether, perusahaan yang terkenal dengan stablecoin USD₮, baru saja mengumumkan peluncuran stablecoin baru bernama USA₮ yang akan diatur secara resmi di Amerika Serikat. Stablecoin ini dibuat untuk memastikan bahwa dolar tetap menjadi mata uang utama di dunia digital dengan standar kepatuhan yang ketat terhadap peraturan keuangan AS terbaru. USA₮ akan dipimpin oleh Bo Hines, yang sebelumnya bekerja sebagai penasihat kripto di Gedung Putih, sebagai CEO. Token ini akan diterbitkan oleh Anchorage Digital, satu-satunya bank kripto di AS yang teregulasi oleh pemerintah federal, dan akan menggunakan platform Hadron untuk mengelola aset digital yang nyata. Tether juga menunjuk Cantor Fitzgerald sebagai penjaga cadangan dan dealer utama untuk USA₮, memperkuat kepercayaan publik bahwa stablecoin ini didukung penuh oleh aset nyata. Paolo Ardoino, CEO Tether global, menegaskan komitmen perusahaan terhadap dolar dan masa depan yang lebih transparan serta tangguh bagi mata uang digital. USA₮ dianggap sebagai langkah alami berikutnya dari Tether setelah kesuksesan besar USD₮ yang memiliki kapitalisasi pasar lebih dari 169 miliar dolar AS dan digunakan oleh hampir 500 juta orang di berbagai negara berkembang. Tether juga mencatat keuntungan lebih dari 13 miliar dolar AS pada tahun 2024. Dengan hadirnya USA₮, Tether berharap dapat memberikan solusi yang legal dan aman bagi institusi dan bisnis di AS, serta membantu memperkuat posisi dolar dalam perekonomian digital global yang terus berkembang, tanpa mengorbankan inovasi dan kemudahan penggunaan stablecoin.
13 Sep 2025, 01.00 WIB

Tether Luncurkan USA₮, Stablecoin AS yang Diatur dan Perkuat Dolar Digital

Tether Luncurkan USA₮, Stablecoin AS yang Diatur dan Perkuat Dolar Digital
Tether mengumumkan rencana mereka untuk meluncurkan stablecoin baru bernama USA₮ yang diatur secara ketat oleh regulasi Amerika Serikat. Langkah ini dilakukan untuk memastikan bahwa stablecoin yang diterbitkan dapat memenuhi standar hukum terbaru, GENIUS Act, sehingga memberikan rasa aman dan kepercayaan bagi pengguna di AS dan global. Bo Hines, mantan penasihat kripto di Gedung Putih, ditunjuk sebagai CEO USA₮ dan akan memimpin pengoperasian token ini di Amerika Serikat. Penunjukan Hines menunjukkan niat Tether untuk menyesuaikan proyek ini dengan prioritas regulasi dan kebijakan Amerika, sekaligus memastikan stabilitas dan inovasi dalam ekosistem digital. USA₮ akan diterbitkan oleh Anchorage Digital, bank kripto yang diatur secara federal, sementara Cantor Fitzgerald akan bertindak sebagai kustodian cadangan dan dealer utama. Struktur ini memastikan bahwa token didukung oleh cadangan yang dikelola dengan baik dan diawasi oleh lembaga terpercaya di bidang keuangan. Tether menegaskan bahwa USA₮ bertujuan menguatkan dominasi dolar AS di dunia digital dengan memberikan produk yang transparan, tangguh, dan dapat diakses oleh berbagai lapisan masyarakat dan bisnis. Rencana ini juga untuk membangun kepercayaan yang lebih besar dalam sektor aset digital dan keuangan modern. Dengan meluncurkan USA₮, Tether berharap dapat menyediakan alternatif yang diatur dan terjamin bagi bisnis dan institusi di AS, memperkuat kekuatan dolar di pasar domestik dan global, serta mendukung pertumbuhan ekonomi digital yang lebih aman dan terstandarisasi di masa depan.