Berlian di langit dapat memecahkan masalah pemanasan global, temukan ilmuwan Swiss.
Courtesy of InterestingEngineering

Berlian di langit dapat memecahkan masalah pemanasan global, temukan ilmuwan Swiss.

22 Okt 2024, 21.51 WIB
163 dibaca
Share
Penelitian dari Swiss menemukan bahwa debu berlian di atmosfer bisa membantu mengurangi suhu global dengan memantulkan sinar matahari kembali ke luar angkasa. Metode ini, yang dikenal sebagai geoengineering solar, melibatkan pengiriman bahan reflektif ke atmosfer untuk menurunkan suhu bumi. Penelitian menunjukkan bahwa partikel padat seperti berlian lebih efektif dibandingkan dengan sulfur dioksida dalam mengatasi pemanasan iklim. Namun, untuk mencapai dampak yang signifikan, diperlukan sekitar lima juta ton debu berlian setiap tahun, yang dapat menurunkan suhu global sekitar 1.6°C dalam 45 tahun ke depan.
Meskipun metode ini menjanjikan, biayanya sangat tinggi, diperkirakan mencapai 200 triliun dolar. Meskipun mahal, ada kemungkinan industri berlian dapat menawarkan solusi untuk stabilitas planet kita. Namun, penting untuk mempertimbangkan bagaimana kita mencapai pengurangan suhu yang diinginkan sesuai dengan kesepakatan Paris 2015, yang menargetkan pengurangan suhu sebesar 1.5°C. Penelitian ini menunjukkan bahwa meskipun ada tantangan, penggunaan berlian sebagai bahan reflektif bisa jadi langkah inovatif dalam menghadapi perubahan iklim.

Artikel Serupa

Eksperimen Drone Penyemaian Awan di Xinjiang Tingkatkan Curah Hujan 4%InterestingEngineering
Sains
1 bulan lalu
105 dibaca

Eksperimen Drone Penyemaian Awan di Xinjiang Tingkatkan Curah Hujan 4%

Kontroversi Geoengineering: Upaya Make Sunsets dan Tanggapan EPATechCrunch
Sains
1 bulan lalu
97 dibaca

Kontroversi Geoengineering: Upaya Make Sunsets dan Tanggapan EPA

Sebuah startup misterius sedang mengembangkan bentuk baru geoengineering solar.Wired
Sains
2 bulan lalu
26 dibaca

Sebuah startup misterius sedang mengembangkan bentuk baru geoengineering solar.

Struktur megasolar Dyson swarm dapat memanaskan Bumi hingga 252°F, membunuh semua kehidupan: StudiInterestingEngineering
Sains
2 bulan lalu
98 dibaca

Struktur megasolar Dyson swarm dapat memanaskan Bumi hingga 252°F, membunuh semua kehidupan: Studi

Super sapphire: Material generasi berikutnya yang terinspirasi oleh mata ngengat menentang debu, goresan, dan silau.InterestingEngineering
Teknologi
3 bulan lalu
81 dibaca

Super sapphire: Material generasi berikutnya yang terinspirasi oleh mata ngengat menentang debu, goresan, dan silau.

Penginderaan kuantum dengan nanodiamond membuka batasan baru dalam teknologi deteksi.InterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
99 dibaca

Penginderaan kuantum dengan nanodiamond membuka batasan baru dalam teknologi deteksi.

Stanford menemukan cara untuk membuat batu menyerap karbon 1.000 kali lebih cepat daripada alam.InterestingEngineering
Sains
3 bulan lalu
83 dibaca

Stanford menemukan cara untuk membuat batu menyerap karbon 1.000 kali lebih cepat daripada alam.