Sistem energi baru menggerakkan kendaraan bawah air otonom, dapat menggantikan sel lithium.
Courtesy of InterestingEngineering

Sistem energi baru menggerakkan kendaraan bawah air otonom, dapat menggantikan sel lithium.

18 Jan 2025, 04.52 WIB
106 dibaca
Share
Para ilmuwan telah mengembangkan sistem energi baru untuk robot bawah laut otonom, seperti glider laut, yang menggunakan hidrogen dan oksigen sebagai sumber energi, menggantikan baterai lithium yang sering menjadi masalah saat beroperasi di bawah air. Sistem berbasis hidrogen ini lebih berkelanjutan dan memungkinkan jangkauan yang lebih besar untuk glider laut. Dengan teknologi membran, sistem ini dapat mengekstrak oksigen dari air laut, mirip dengan cara kerja insang ikan. Peneliti dari Helmholtz-Zentrum Hereon menciptakan sistem ini yang menggunakan sel bahan bakar untuk menghasilkan listrik dari hidrogen dan oksigen.
Sistem ini memungkinkan glider untuk mengisi hidrogen di lokasi peluncuran dan menggunakan wadah dengan hidrid logam sebagai penyimpanan yang aman. Penelitian menunjukkan bahwa sistem ini dapat menghilangkan kebutuhan untuk penyimpanan oksigen di dalam glider, sehingga menghemat berat dan volume untuk penyimpanan hidrogen tambahan. Dengan demikian, glider dapat beroperasi lebih lama dan lebih efisien dibandingkan dengan solusi berbasis baterai saat ini. Peneliti akan terus mengoptimalkan sistem ini dalam proyek MUSE, yang bertujuan untuk meningkatkan teknologi dan infrastruktur kelautan.

Pertanyaan Terkait

Q
Apa sistem energi baru yang dikembangkan untuk robot bawah laut?
A
Sistem energi baru yang dikembangkan menggunakan hidrogen dan oksigen sebagai sumber energi.
Q
Mengapa sistem berbasis hidrogen lebih baik dibandingkan baterai lithium?
A
Sistem berbasis hidrogen lebih baik karena lebih berkelanjutan dan memungkinkan jangkauan yang lebih besar untuk glider.
Q
Siapa yang memperkenalkan sistem energi ini?
A
Sistem energi ini diperkenalkan oleh ilmuwan dari Helmholtz-Zentrum Hereon.
Q
Apa tujuan dari proyek MUSE?
A
Tujuan dari proyek MUSE adalah untuk meningkatkan teknologi dan infrastruktur maritim.
Q
Bagaimana membran berfungsi dalam sistem ini?
A
Membran berfungsi sebagai antarmuka yang memungkinkan aliran oksigen dari air laut ke dalam sistem sel bahan bakar.

Artikel Serupa

Inovasi Membran Tipis dan Katalis Hemat Platinum untuk Sel Bahan Bakar HidrogenInterestingEngineering
Teknologi
16 hari lalu
72 dibaca

Inovasi Membran Tipis dan Katalis Hemat Platinum untuk Sel Bahan Bakar Hidrogen

Sistem Penyimpanan Hidrogen Cair Terintegrasi untuk Penerbangan Ramah LingkunganInterestingEngineering
Sains
19 hari lalu
47 dibaca

Sistem Penyimpanan Hidrogen Cair Terintegrasi untuk Penerbangan Ramah Lingkungan

Sel Bahan Bakar Sodium-Udara dari MIT: Energi Tinggi dan Bersih untuk Pesawat Listrik Masa DepanInterestingEngineering
Teknologi
20 hari lalu
32 dibaca

Sel Bahan Bakar Sodium-Udara dari MIT: Energi Tinggi dan Bersih untuk Pesawat Listrik Masa Depan

Ilmuwan Korea meningkatkan efisiensi baterai air laut dengan katalis berbasis limbah kayu.InterestingEngineering
Teknologi
3 bulan lalu
78 dibaca

Ilmuwan Korea meningkatkan efisiensi baterai air laut dengan katalis berbasis limbah kayu.

Drone robot kecil menggunakan arus laut untuk menggerakkan dirinya sendiri, menghemat 80% energi dalam uji coba.InterestingEngineering
Teknologi
3 bulan lalu
104 dibaca

Drone robot kecil menggunakan arus laut untuk menggerakkan dirinya sendiri, menghemat 80% energi dalam uji coba.

Gills buatan robot laut dalam membuka kekuatan berenang tanpa batas dengan oksigen dari air laut.InterestingEngineering
Teknologi
4 bulan lalu
45 dibaca

Gills buatan robot laut dalam membuka kekuatan berenang tanpa batas dengan oksigen dari air laut.

Cornell menggunakan 'darah robot' untuk memberikan vigor yang menyerupai kehidupan pada robot ubur-ubur dan cacing modular.InterestingEngineering
Teknologi
4 bulan lalu
130 dibaca

Cornell menggunakan 'darah robot' untuk memberikan vigor yang menyerupai kehidupan pada robot ubur-ubur dan cacing modular.