Courtesy of YahooFinance

Harga Minyak Turun Setelah Stok AS Meningkat, Pantau Kebijakan Trump

23 Jan 2025, 06.35 WIB

295 dibaca

Harga minyak sedikit turun setelah laporan industri menunjukkan peningkatan pertama dalam stok minyak mentah AS sejak pertengahan November. Stok minyak mentah naik sebesar 1 juta barel minggu lalu, dan stok bahan bakar juga meningkat. Meskipun harga minyak mengalami penurunan, harga masih lebih tinggi dibandingkan awal tahun ini karena permintaan pemanasan yang meningkat akibat suhu dingin di belahan bumi utara dan sanksi AS terhadap industri minyak Rusia.

Pasar juga menantikan tindakan dari pemerintahan baru Presiden Donald Trump, terutama terkait ancaman tarif terhadap China, Kanada, dan Meksiko, serta kemungkinan sanksi lebih lanjut terhadap Rusia jika Presiden Vladimir Putin tidak berkomunikasi mengenai situasi di Ukraina. Data resmi mengenai stok minyak dan bahan bakar AS akan dirilis pada hari Kamis.

Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/oil-extends-drop-focus-rising-233531271.html

Analisis Kami

"Kenaikan stok minyak kali ini menunjukkan adanya ketidakseimbangan antara produksi dan permintaan yang bisa menekan harga minyak dalam waktu dekat. Namun, ketidakpastian politik dan kebijakan internasional tetap menjadi faktor utama yang dapat mengubah arah pasar secara drastis."

Analisis Ahli

Fatih Birol

"Ketidakpastian geopolitik dan kebijakan perdagangan akan menjadi penentu utama dinamika pasar minyak, bukan hanya faktor teknis seperti stok minyak saat ini."

Prediksi Kami

Harga minyak dunia kemungkinan akan terus berfluktuasi tergantung perkembangan kebijakan perdagangan global dan respons Rusia terhadap sanksi yang diterapkan oleh Amerika Serikat.