Artikel - Inti Bumi mengalami perubahan struktural, mempengaruhi panjang hari.

Peneliti dari Universitas Southern California, yang dipimpin oleh Profesor John Vidale, menemukan bukti adanya perubahan pada struktur inti Bumi. Awalnya, mereka ingin mempelajari rotasi inti dalam Bumi, tetapi mereka menemukan bahwa permukaan inti dalam mengalami perubahan struktural. Penelitian ini menunjukkan bahwa interaksi antara inti dalam dan inti luar Bumi kemungkinan menjadi penyebab perubahan tersebut. Dengan menganalisis data seismik dari gempa bumi yang terjadi di dekat Antartika, mereka menemukan gelombang seismik yang aneh, yang menunjukkan bahwa inti dalam Bumi tidak sepenuhnya padat seperti yang diperkirakan sebelumnya.

Temuan ini menunjukkan bahwa permukaan inti dalam Bumi mengalami deformasi, yang berarti bentuknya berubah seiring waktu. Hal ini mungkin disebabkan oleh turbulensi di inti luar yang mengganggu inti dalam. Perubahan ini dapat mempengaruhi rotasi inti dalam dan bahkan berdampak pada panjang hari di Bumi. Penelitian ini memberikan wawasan baru tentang bagaimana struktur inti Bumi berfungsi dan bagaimana interaksi antara bagian-bagian inti dapat mempengaruhi kehidupan di permukaan. Temuan ini dipublikasikan dalam jurnal Nature Geoscience.