Courtesy of YahooFinance
Harga Kopi Arabika Cetak Rekor, Pasokan Terbatas Picu Kekhawatiran Pasar
11 Feb 2025, 03.37 WIB
255 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Harga kopi Arabika mencapai rekor tertinggi karena kekhawatiran akan ketersediaan.
- Cuaca buruk di Brasil berkontribusi pada kenaikan harga kopi.
- Petani kopi di Brasil enggan menjual lebih banyak kopi karena kondisi pasar yang menguntungkan.
Harga kopi di New York mengalami kenaikan lebih dari 6% pada hari Senin, mencapai rekor tertinggi baru di atas Rp 7.07 juta ($4,30) per pon. Kenaikan ini disebabkan oleh kekhawatiran akan ketersediaan kopi yang terbatas, terutama karena cuaca kering dan panas di daerah penghasil kopi di Brasil. Para petani di Brasil, yang merupakan penghasil kopi terbesar di dunia, enggan menjual kopi mereka, sehingga menyebabkan kepanikan di pasar. Beberapa ahli memperkirakan bahwa harga kopi akan terus naik, kecuali jika Brasil dan Vietnam mengalami hasil panen yang baik, yang tidak diharapkan terjadi hingga Agustus 2026.
Sementara itu, harga kopi arabika telah meningkat sekitar 35% tahun ini setelah melonjak 70% tahun lalu. Para petani di Brasil telah menjual sekitar 85% dari hasil panen saat ini dan tidak terburu-buru untuk menjual lebih banyak. Meskipun ada kekhawatiran tentang stok kopi yang rendah, beberapa trader percaya bahwa panen Brasil berikutnya bisa lebih baik dari yang diperkirakan. Di sisi lain, harga kopi robusta, yang lebih murah dan sering digunakan untuk kopi instan, juga mengalami kenaikan.
--------------------
Analisis Kami: Lonjakan harga kopi ini sangat dipengaruhi oleh psikologi pasar dan cuaca ekstrem yang mempengaruhi pasokan. Jika petani di Brazil tetap menahan stok mereka, tren kenaikan harga tampaknya akan sulit dihentikan dalam waktu dekat, memaksa pelaku industri untuk menyesuaikan harga ke konsumen.
--------------------
Analisis Ahli:
Bob Fish: Harga kopi akan terus naik sampai hasil panen Brazil dan Vietnam membaik atau permintaan turun drastis.
--------------------
What's Next: Harga kopi kemungkinan akan terus naik hingga musim panen baru di Brazil dan Vietnam yang diprediksi pada Agustus 2026, kecuali terjadi penurunan permintaan secara signifikan di negara-negara pengonsumsi kopi.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/coffee-york-jumps-6-record-203742250.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/coffee-york-jumps-6-record-203742250.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menyebabkan harga kopi Arabika naik?A
Harga kopi Arabika naik karena cuaca kering dan panas di Brasil serta kekhawatiran akan ketersediaan kopi.Q
Siapa yang mengungkapkan pendapat tentang kenaikan harga kopi?A
Bob Fish, pendiri Biggby Coffee, mengungkapkan pendapatnya tentang kenaikan harga kopi.Q
Apa yang diharapkan dari panen kopi Brasil mendatang?A
Diharapkan panen kopi Brasil mendatang tidak akan melebihi tahun lalu, tetapi cukup untuk memperbaiki prospek.Q
Bagaimana kondisi stok kopi di Brasil saat ini?A
Stok kopi di Brasil rendah, dengan petani telah menjual sekitar 85% dari hasil panen saat ini.Q
Apa yang terjadi pada harga kopi Robusta?A
Harga kopi Robusta juga meningkat, mencapai rekor tertinggi pada 31 Januari.