Courtesy of Wired
Penurunan Drastis Pembayaran Ransomware di 2024 Berkat Penegakan Hukum Kuat
05 Feb 2025, 20.00 WIB
175 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Pembayaran ransomware mengalami penurunan signifikan di tahun 2024.
- Tindakan penegakan hukum terhadap kelompok ransomware telah menunjukkan hasil yang positif.
- Kelompok ransomware baru cenderung kurang terampil, menghasilkan pembayaran yang lebih kecil.
Pada tahun 2024, pembayaran tebusan akibat serangan ransomware menurun secara signifikan, mencapai total Rp 13.39 triliun ($814 juta) , turun 35% dibandingkan tahun sebelumnya yang mencapai Rp 20.56 triliun ($1,25 miliar) . Penurunan ini terlihat lebih jelas pada paruh kedua tahun 2024, di mana hacker hanya mengumpulkan Rp 5.28 triliun ($321 juta) , jauh lebih sedikit dibandingkan Rp 8.09 triliun ($492 juta) pada paruh pertama. Penurunan ini diperkirakan disebabkan oleh tindakan penegakan hukum yang berhasil menangguhkan beberapa kelompok ransomware besar, seperti BlackCat dan Lockbit, yang sebelumnya sangat aktif.
Meskipun jumlah serangan ransomware meningkat, dengan 4.634 serangan tercatat, kelompok-kelompok baru yang muncul tidak memiliki keterampilan dan pengalaman yang sama dengan kelompok sebelumnya, sehingga mereka hanya mampu meminta tebusan yang lebih kecil. Selain itu, kesadaran global tentang ancaman ransomware dan peningkatan pertahanan di berbagai institusi juga berkontribusi pada penurunan pembayaran. Namun, para ahli mengingatkan bahwa penurunan ini tidak menjamin bahwa serangan ransomware akan berkurang di masa depan, dan penting untuk terus berinvestasi dalam pertahanan terhadap serangan ini.
--------------------
Analisis Kami: Penurunan pembayaran tebusan ini adalah hasil perjuangan ketat antara penegak hukum dan pelaku kejahatan siber, yang menunjukkan bahwa tindakan tegas dapat memberikan dampak nyata. Namun, kejahatan siber bersifat dinamis dan adaptif, sehingga tanpa pengawasan berkelanjutan dan peningkatan teknologi pertahanan, peretas akan segera menemukan celah baru untuk dieksploitasi.
--------------------
Analisis Ahli:
Brett Callow: Penurunan sementara ini menyiratkan bahwa tren ransomware bersifat siklikal dan tidak ada jaminan penurunan jangka panjang tanpa upaya konsisten dari semua pihak.
Jackie Burns Koven: Pengaruh besar operasi penegakan hukum serta regulasi yang ketat menyediakan sinyal kuat bahwa para pelaku ransomware yang nekat akan menghadapi konsekuensi serius.
--------------------
Baca juga: Pemerintah Inggris Usulkan Aturan Wajib Laporkan Serangan Ransomware dan Larang Bayar Tebusan
What's Next: Meski terjadi penurunan besar pada pembayaran tebusan di 2024, kemungkinan serangan ransomware akan kembali meningkat seiring waktu karena kelompok kriminal baru yang mencoba masuk dan adaptasi dari para pelaku lama.
Referensi:
[1] https://wired.com/story/2024-ransomware-payments-fall-chainalysis/
[1] https://wired.com/story/2024-ransomware-payments-fall-chainalysis/