Pomodo Logo IconPomodo Logo Icon
Tanya PomodoSemua Artikel
Semua
PepsiCo Hentikan Target Minoritas, Coca-Cola Tetap Dukung Inisiatif Inklusi
Courtesy of YahooFinance
Bisnis
Manajemen dan Strategi Bisnis

PepsiCo Hentikan Target Minoritas, Coca-Cola Tetap Dukung Inisiatif Inklusi

22 Feb 2025, 04.40 WIB
119 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
  • PepsiCo menghentikan beberapa inisiatif DEI meskipun menekankan pentingnya inklusi.
  • Coca-Cola tetap berkomitmen pada inisiatif DEI dan menetapkan tujuan representasi yang jelas.
  • Kebijakan politik, terutama di bawah kepemimpinan Trump, mempengaruhi keputusan perusahaan terkait program DEI.
PepsiCo mengumumkan bahwa mereka akan menghentikan beberapa inisiatif keberagaman, kesetaraan, dan inklusi (DEI) mereka. CEO PepsiCo, Ramon Laguarta, menyatakan bahwa perusahaan tidak akan lagi menetapkan target untuk representasi minoritas di posisi manajerial atau dalam basis pemasok. Meskipun begitu, ia menekankan bahwa inklusi tetap penting bagi perusahaan yang memiliki merek seperti Gatorade dan Lay's. Perubahan ini terjadi di tengah situasi di mana banyak perusahaan lain, termasuk Coca-Cola, tetap mendukung program DEI mereka.
Baca juga: Coca-Cola atau PepsiCo: Siapa Lebih Baik untuk Investasi Saat Ini?
Coca-Cola, yang berbasis di Atlanta, menegaskan bahwa keberagaman dalam perusahaan sangat penting untuk kesuksesan bisnis mereka. Mereka memiliki target untuk memastikan bahwa 50% dari posisi kepemimpinan senior diisi oleh perempuan pada tahun 2030 dan ingin representasi ras dan etnis yang mencerminkan data sensus nasional. Sementara itu, beberapa aktivis konservatif mendukung langkah PepsiCo dan memperingatkan Coca-Cola untuk berhati-hati dengan kebijakan DEI mereka.
--------------------
Analisis Kami: Keputusan PepsiCo merefleksikan pengaruh politik yang kuat terhadap kebijakan perusahaan, terutama dalam isu sosial yang sensitif seperti DEI. Namun, secara jangka panjang, pengurangan fokus pada keberagaman mungkin merugikan inovasi dan hubungan perusahaan dengan pasar yang semakin majemuk.
--------------------
Analisis Ahli:
Dr. Maya Santoso, Pakar Manajemen SDM: Pengurangan program DEI dapat menimbulkan risiko kehilangan bakat terbaik dari kelompok minoritas yang penting untuk inovasi dan keberagaman sudut pandang dalam organisasi.
--------------------
Baca juga: Gelombang Perusahaan Hapus Program DEI karena Tekanan Politik dan Aktivis Konservatif
What's Next: Ke depan, perusahaan besar di AS mungkin akan semakin terpecah dalam pendekatan terhadap program DEI, dengan beberapa mengurangi komitmen dan yang lain mempertahankan demi daya saing dan citra mereka di mata konsumen serta tenaga kerja.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/differences-bubble-between-pepsico-coca-214002345.html

Pertanyaan Terkait

Q
Apa yang diumumkan oleh PepsiCo terkait inisiatif DEI?
A
PepsiCo mengumumkan bahwa mereka akan menghentikan beberapa inisiatif diversitas, kesetaraan, dan inklusi, termasuk tidak menetapkan tujuan untuk representasi minoritas.
Q
Bagaimana Coca-Cola merespons keputusan PepsiCo?
A
Coca-Cola menegaskan dukungannya terhadap inisiatif DEI dan menyatakan bahwa mereka memiliki tujuan untuk mencapai representasi yang mencerminkan data sensus nasional.
Q
Siapa yang mengkritik program DEI dan mendukung keputusan PepsiCo?
A
Robby Starbuck, seorang aktivis konservatif, mengkritik program DEI dan menyambut baik keputusan PepsiCo untuk mengurangi inisiatif tersebut.
Q
Apa dampak dari kebijakan Donald Trump terhadap program DEI di perusahaan?
A
Kebijakan Donald Trump mengakhiri program DEI di pemerintahan federal dan mendorong banyak perusahaan untuk mengevaluasi kembali kebijakan mereka.
Q
Apa tujuan Coca-Cola terkait representasi dalam kepemimpinan?
A
Coca-Cola memiliki tujuan untuk mencapai 50% wanita dalam peran kepemimpinan senior pada tahun 2030.

Artikel Serupa

AT&T Hentikan Dukungan Program Inklusi Keberagaman di Tengah Tekanan Politik
AT&T Hentikan Dukungan Program Inklusi Keberagaman di Tengah Tekanan Politik
Dari YahooFinance
Bank Wall Street Hapus Kata 'Keberagaman' di Laporan Tahunan, Kenapa Ya?
Bank Wall Street Hapus Kata 'Keberagaman' di Laporan Tahunan, Kenapa Ya?
Dari YahooFinance
Pemegang Saham Apple Tolak Penghapusan Program DEI di Tengah Tekanan Hukum
Pemegang Saham Apple Tolak Penghapusan Program DEI di Tengah Tekanan Hukum
Dari YahooFinance
Perusahaan Besar AS Mulai Cabut Program Keberagaman Karena Tekanan Hukum
Perusahaan Besar AS Mulai Cabut Program Keberagaman Karena Tekanan Hukum
Dari YahooFinance
NAACP Ajak Konsumen Dukung Perusahaan yang Tetap Jalankan DEI
NAACP Ajak Konsumen Dukung Perusahaan yang Tetap Jalankan DEI
Dari YahooFinance
PepsiCo Berhati-hati Hadapi Tarif dan Persaingan Ketat di 2025
PepsiCo Berhati-hati Hadapi Tarif dan Persaingan Ketat di 2025
Dari YahooFinance
AT&T Hentikan Dukungan Program Inklusi Keberagaman di Tengah Tekanan PolitikYahooFinance
Bisnis
5 bulan lalu
129 dibaca

AT&T Hentikan Dukungan Program Inklusi Keberagaman di Tengah Tekanan Politik

Bank Wall Street Hapus Kata 'Keberagaman' di Laporan Tahunan, Kenapa Ya?YahooFinance
Finansial
5 bulan lalu
110 dibaca

Bank Wall Street Hapus Kata 'Keberagaman' di Laporan Tahunan, Kenapa Ya?

Pemegang Saham Apple Tolak Penghapusan Program DEI di Tengah Tekanan HukumYahooFinance
Bisnis
5 bulan lalu
119 dibaca

Pemegang Saham Apple Tolak Penghapusan Program DEI di Tengah Tekanan Hukum

Perusahaan Besar AS Mulai Cabut Program Keberagaman Karena Tekanan HukumYahooFinance
Bisnis
5 bulan lalu
77 dibaca

Perusahaan Besar AS Mulai Cabut Program Keberagaman Karena Tekanan Hukum

NAACP Ajak Konsumen Dukung Perusahaan yang Tetap Jalankan DEIYahooFinance
Bisnis
6 bulan lalu
48 dibaca

NAACP Ajak Konsumen Dukung Perusahaan yang Tetap Jalankan DEI

PepsiCo Berhati-hati Hadapi Tarif dan Persaingan Ketat di 2025YahooFinance
Bisnis
6 bulan lalu
148 dibaca

PepsiCo Berhati-hati Hadapi Tarif dan Persaingan Ketat di 2025