Courtesy of YahooFinance
Pasar Saham Asia Tertekan oleh Ketegangan Perdagangan dan Volatilitas Global
25 Feb 2025, 05.35 WIB
209 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Kebijakan perdagangan AS yang ketat terhadap China dapat mempengaruhi pasar saham secara global.
- Hasil keuangan dari perusahaan teknologi besar seperti Nvidia dapat menjadi indikator penting bagi arah pasar.
- Kondisi makroekonomi yang kuat dan arus dana yang sehat dapat mendukung potensi pemulihan pasar di masa depan.
Saham di Asia diperkirakan akan mengalami kerugian besar akibat penurunan di Wall Street dan langkah-langkah terbaru dari pemerintahan Trump untuk membatasi perdagangan AS dengan China. Indeks saham di Hong Kong dan Tokyo diprediksi akan turun sekitar 2% saat dibuka, sementara saham di Shanghai dan Sydney juga diperkirakan akan menurun. Penurunan ini terjadi setelah saham-saham besar di AS, seperti Nvidia dan Microsoft, mengalami penurunan, dan ada kekhawatiran tentang kebijakan perdagangan yang lebih ketat terhadap China.
Di pasar lainnya, harga minyak sedikit naik di tengah ketidakpastian geopolitik, dan harga emas mencapai rekor baru karena minat investor yang meningkat. Beberapa perusahaan besar seperti Apple dan Microsoft juga membuat berita, dengan Apple berencana untuk merekrut 20.000 pekerja baru dan Microsoft membatalkan beberapa sewa untuk pusat data. Minggu ini, beberapa data ekonomi penting dari AS akan dirilis, termasuk laporan pendapatan dari Nvidia yang diharapkan dapat mempengaruhi pasar saham.
--------------------
Analisis Kami: Pasar saham kini berada di persimpangan akibat ketegangan geopolitik yang semakin intens dan ketidakpastian dari data ekonomi yang akan datang. Investor perlu waspada karena volatilitas tinggi bisa menjadi norma baru sampai ada kepastian strategi kebijakan dan angka fundamental ekonomi yang lebih jelas.
--------------------
Analisis Ahli:
Chris Larkin: Fokus minggu ini pada Nvidia bisa menjadi katalis untuk pergerakan pasar, karena pasar telah sedang berkonsolidasi dalam dua bulan terakhir dan butuh momentum baru.
Mark Hackett: Ketidakpastian saat ini disebabkan oleh kebingungan investor dan periode konsolidasi alami, namun dengan latar belakang makro ekonomi yang kuat, pasar memiliki potensi untuk rebound.
Clark Bellin: Jika Nvidia melaporkan hasil yang mengesankan dan data inflasi lebih lunak dari perkiraan, saham bisa mendapat dorongan naik.
--------------------
What's Next: Ketegangan dagang antara AS dan China yang terus meningkat dan rilis laporan keuangan penting diperkirakan akan memicu volatilitas pasar saham global dalam waktu dekat, dengan kemungkinan masih ada tekanan penurunan pada indeks saham Asia dan AS.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/asian-stocks-set-losses-us-223500641.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/asian-stocks-set-losses-us-223500641.html
Pertanyaan Terkait
Q
Apa yang menyebabkan kerugian besar pada saham Asia?A
Kerugian besar pada saham Asia disebabkan oleh sesi buruk di Wall Street dan kebijakan perdagangan terbaru dari pemerintahan Trump.Q
Siapa yang mengeluarkan memorandum untuk membatasi pengeluaran China?A
Donald Trump mengeluarkan memorandum untuk membatasi pengeluaran China di sektor teknologi dan energi.Q
Apa yang diharapkan dari hasil keuangan Nvidia?A
Hasil keuangan Nvidia diharapkan dapat mempengaruhi pasar saham secara signifikan, terutama dalam konteks volatilitas yang meningkat.Q
Bagaimana reaksi pasar terhadap kebijakan perdagangan AS?A
Pasar bereaksi negatif terhadap kebijakan perdagangan AS, dengan saham Alibaba dan indeks Nasdaq Golden Dragon China mengalami penurunan tajam.Q
Apa yang dilaporkan oleh Berkshire Hathaway Inc.?A
Berkshire Hathaway Inc. melaporkan peningkatan 71% dalam pendapatan operasionalnya pada kuartal keempat.