Courtesy of YahooFinance
Harga Emas Mendekati Rekor karena Ketegangan Dagang dan Prediksi Potongan Suku Bunga Fed
25 Feb 2025, 07.28 WIB
138 dibaca
Share
Ikhtisar 15 Detik
- Harga emas dipengaruhi oleh kebijakan moneter dan ketegangan perdagangan.
- Potongan suku bunga Federal Reserve dapat meningkatkan permintaan untuk emas.
- Ketidakpastian ekonomi global mendorong minat pada investasi yang aman seperti emas.
Harga emas mendekati rekor tertingginya karena semakin banyak orang percaya bahwa Federal Reserve (bank sentral AS) akan menurunkan suku bunga lagi, mungkin secepat bulan Juli. Ketegangan perdagangan antara AS dan China juga meningkatkan permintaan untuk emas sebagai aset aman. Emas diperdagangkan kurang dari Rp 164.45 ribu ($10) dari harga tertinggi baru-baru ini, yaitu Rp 48.61 juta ($2,956) .19 per ons. Penurunan suku bunga membuat emas lebih menarik karena tidak membayar bunga.
Selain itu, permintaan untuk obligasi pemerintah AS meningkat, yang menyebabkan imbal hasil obligasi turun. Ini juga mendukung harga emas. Investor kini menunggu laporan tentang inflasi yang akan dirilis pada hari Jumat untuk mendapatkan petunjuk lebih lanjut tentang kebijakan moneter Federal Reserve. Saat ini, harga emas berada di Rp 48.51 juta ($2,950) .91 per ons, sementara harga perak dan platinum sedikit turun.
--------------------
Analisis Kami: Situasi saat ini menegaskan bahwa emas masih menjadi pilihan utama investor pada masa ketidakpastian pasar dan geopolitik. Namun, langkah kebijakan moneter Fed yang cenderung longgar bisa jadi hanya sementara, sehingga investor harus tetap waspada terhadap volatilitas yang mungkin muncul.
--------------------
Analisis Ahli:
Mohamed El-Erian: Kebijakan moneter global yang dovish kemungkinan akan meningkatkan permintaan emas sebagai lindung nilai terhadap inflasi dan ketidakpastian pasar.
Christine Lagarde: Ketegangan perdagangan internasional menambah risiko volatilitas ekonomi yang mendorong investor mencari aset safe haven seperti emas.
--------------------
What's Next: Harga emas kemungkinan akan tetap tinggi atau naik lebih lanjut jika ketegangan dagang dan ketidakpastian ekonomi terus berlanjut, apalagi jika Fed memang melakukan penurunan suku bunga lebih cepat dari perkiraan.
Referensi:
[1] https://finance.yahoo.com/news/gold-holds-near-record-rate-002831420.html
[1] https://finance.yahoo.com/news/gold-holds-near-record-rate-002831420.html