Courtesy of TechCrunch

Inception Perkenalkan Model Bahasa AI Berbasis Difusi 10x Lebih Cepat dan Murah

27 Feb 2025, 02.00 WIB

116 dibaca

Ikhtisar 15 Detik

Inception mengembangkan model bahasa baru yang lebih cepat dan lebih efisien menggunakan teknologi difusi.
Model DLM dapat mengurangi latensi dan biaya dalam penggunaan AI.
Perusahaan telah menarik perhatian pelanggan besar dengan solusi inovatifnya.

Inception adalah perusahaan baru yang berbasis di Palo Alto, didirikan oleh profesor ilmu komputer Stanford, Stefano Ermon. Mereka telah mengembangkan model AI baru yang disebut "DLM" atau model bahasa besar berbasis difusi. Model ini menggabungkan kemampuan model bahasa tradisional, seperti menghasilkan kode dan menjawab pertanyaan, tetapi dengan kinerja yang jauh lebih cepat dan biaya komputasi yang lebih rendah. Ermon menjelaskan bahwa model difusi dapat menghasilkan dan memodifikasi blok teks besar secara paralel, berbeda dengan model bahasa tradisional yang bekerja secara berurutan.

Inception telah mendapatkan beberapa pelanggan, termasuk perusahaan Fortune 100, karena mereka membutuhkan kecepatan dan efisiensi yang lebih tinggi dalam penggunaan AI. Perusahaan ini menawarkan API dan opsi penerapan di perangkat lokal, serta dukungan untuk penyesuaian model. Mereka mengklaim bahwa model DLM mereka dapat berjalan hingga 10 kali lebih cepat dan dengan biaya 10 kali lebih rendah dibandingkan model bahasa tradisional.

--------------------

Analisis Kami: Pendekatan difusi dalam model bahasa ini bisa menjadi game changer dengan menghilangkan keterbatasan sekuensial yang melekat pada LLM tradisional, mempercepat pengolahan data secara signifikan. Namun, masih penting untuk mengamati bagaimana model ini mengatasi masalah kualitas dan konsistensi hasil dibandingkan dengan LLM yang sudah matang.

--------------------

Analisis Ahli:

Stefano Ermon: Model berbasis difusi memungkinkan proses generasi teks secara paralel, membuka peluang mempercepat AI dengan efisiensi komputasi yang lebih baik.

Aditya Grover: Teknologi ini adalah langkah maju dalam menciptakan model bahasa yang lebih cepat dan hemat biaya tanpa mengorbankan performa.

Volodymyr Kuleshov: Pendekatan difusi bisa mengatasi bottleneck sekuensial pada model tradisional dan berpotensi mengubah arsitektur bahasa masa depan.

--------------------

What's Next: Model bahasa berbasis difusi akan mendorong revolusi dalam teknologi AI generatif dengan mempercepat proses dan menurunkan biaya operasional, sehingga banyak perusahaan dan pengembang akan beralih menggunakan teknologi ini.

Referensi:
[1] https://techcrunch.com/2025/02/26/inception-emerges-from-stealth-with-a-new-type-of-ai-model/